Deretan Prestasi Gemilang Kevin Sanjaya sebelum Pensiun dari Bulu Tangkis
loading...
A
A
A
Pebulu tangkis ganda putra Indonesia, Kevin Sanjaya Sukamuljo , resmi pensiun dari bulu tangkis, sebagaimana diumumkan melalui akun Instagram @kevin_sanjaya. Selama aktif sebagai pebulu tangkis, Kevin telah menorehkan sederet prestasi membanggakan untuk indonesia.
Sebelum mengumumkan pensiun dari dunia bulu tangkis, Kevin diketahui mundur dari pelatnas PBSI. Hal itu diumumkan oleh Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI, Ricky Soebagdja, pada Kamis (16/5/2024).
Keputusan ini diambil Kevin menyusul rekan duetnya, Marcus Fernaldi Gideon, yang telah lebih dahulu pensiun pada akhir Maret. Dengan pengunduran diri Kevin, era pasangan "Minions" pun resmi berakhir.
Kevin mulai bermain bulu tangkis sejak usia 2,5 tahun setelah terinspirasi oleh ayahnya. Ia kemudian berlatih secara profesional dan bergabung dengan PB Djarum pada 2007. Kevin mulai berkompetisi di tingkat internasional pada 2011 dan meraih medali perunggu di Asian Junior Championship 2012 bersama Alfian Eko Prasetya. Pada 2013, Kevin lolos seleksi pelatnas Indonesia dan mulai meraih berbagai prestasi bersama Marcus sejak 2015.
Sejak berduet dengan Marcus, Kevin meraih banyak gelar juara dan medali emas di berbagai turnamen bulu tangkis, menjadikan mereka salah satu pasangan ganda putra terbaik dunia. Keputusan mundurnya Kevin menandai berakhirnya karier gemilang dari duet Kevin/Marcus yang telah memberikan banyak prestasi bagi Indonesia.
Berikut deretan prestasi Kevin Sanjaya di bulu tangkis
2015
Setelah menjadi Runner Up Chinese Taipei Grand Prix Gold, Kevin Sanjaya melanjutkan prestasi dengan menjuarai Chinese Taipei Grand Prix dan menyabet Silver Medal pada gelaran SEA Games usai dikalahkan wakil dari Indonesia, Angga Pratama dan Ricky Karanda Suwardi.
2016
Prestasi Kevin Sanjaya pada tahun ini terbilang meningkat, Kevin bersama rekannya Marcus Gideon berhasil menjuarai gelaran Malaysia Masters, India Open Super Series, Australian Open Super Series, serta China Open Super Series Premier.
2017
Tahun 2017 menjadi tahun emas bagi The Minions, usai gelaran Japan Open Super Series. Keduanya dinobatkan sebagai ganda putra nomor 1 di dunia. Hampir lima tahun title tersebut melekat pada The Minions dan saat ini ganda putra terbaik dunia diduduki oleh wakil dari negeri sakura, Takuro Hoki dan Yugo Kobayashi.
2018
Kevin Sanjaya banyak menjuarai turnamen BWF mulai dari level 500 hingga 1000, bersama rekannya Marcus Gideon. Kevin Sanjaya berhasil menduduki juara pada level 500 mulai dari Indonesia Master Super, India Open Super, hingga Hong Kong Open Super.
Berlanjut pada level 750, keduanya berhasil merebut medali pada gelaran Japan Open Super, Denmark Open Super, Fuzhou China Open Super, serta menjadi runner up pada French Open Super.
Pada level 1000, pasangan ganda putra ini berhasil menyabet juara All England Open Super dan Indonesia Open Super. Keduanya juga berhasil menorah medali emas pada gelaran ASIAN Games.
2019
Prestasi memukau berlanjut, mulai dari level 500 sampai 1000. Pada level 500 The Minions berhasil menjuarai Malaysia Master Super dan Indonesia Master Super. Berlanjut pada level 750, dimana keduanya mampu menjuarai Japan Open Super, Denmark Open Super, French Open Super, serta Fuzhou China Open Super.
Level 1000, keduanya berhasil merebut juara pada Indonesia Open Super dan China Open Super. The minions juga turut menyumbangkan medali perak pada gelaran BAC.
2020
The minions berhasil menyabet juara pada level 500 di gelaran Indonesia Mater Super dan menjadi runner up pada level 1000 di gelaran All England Open Super.
2021
Pada level 500, keduanya berhasil menjadi juara pada Hylo German Open Super dan runner up Indonesia Master Super. Level 750, keduanya berhasil menjadi runner up pada gelaran France Open Super. Pada level 1000, The minions berhasil menyabet predikat juara pada gelaran Indonesia Open Super.
2022
- Medali perak Thomas Cup (beregu putra)
- Runner up Denmark Open
Sebelum mengumumkan pensiun dari dunia bulu tangkis, Kevin diketahui mundur dari pelatnas PBSI. Hal itu diumumkan oleh Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI, Ricky Soebagdja, pada Kamis (16/5/2024).
Keputusan ini diambil Kevin menyusul rekan duetnya, Marcus Fernaldi Gideon, yang telah lebih dahulu pensiun pada akhir Maret. Dengan pengunduran diri Kevin, era pasangan "Minions" pun resmi berakhir.
Kevin mulai bermain bulu tangkis sejak usia 2,5 tahun setelah terinspirasi oleh ayahnya. Ia kemudian berlatih secara profesional dan bergabung dengan PB Djarum pada 2007. Kevin mulai berkompetisi di tingkat internasional pada 2011 dan meraih medali perunggu di Asian Junior Championship 2012 bersama Alfian Eko Prasetya. Pada 2013, Kevin lolos seleksi pelatnas Indonesia dan mulai meraih berbagai prestasi bersama Marcus sejak 2015.
Sejak berduet dengan Marcus, Kevin meraih banyak gelar juara dan medali emas di berbagai turnamen bulu tangkis, menjadikan mereka salah satu pasangan ganda putra terbaik dunia. Keputusan mundurnya Kevin menandai berakhirnya karier gemilang dari duet Kevin/Marcus yang telah memberikan banyak prestasi bagi Indonesia.
Berikut deretan prestasi Kevin Sanjaya di bulu tangkis
2015
Setelah menjadi Runner Up Chinese Taipei Grand Prix Gold, Kevin Sanjaya melanjutkan prestasi dengan menjuarai Chinese Taipei Grand Prix dan menyabet Silver Medal pada gelaran SEA Games usai dikalahkan wakil dari Indonesia, Angga Pratama dan Ricky Karanda Suwardi.
2016
Prestasi Kevin Sanjaya pada tahun ini terbilang meningkat, Kevin bersama rekannya Marcus Gideon berhasil menjuarai gelaran Malaysia Masters, India Open Super Series, Australian Open Super Series, serta China Open Super Series Premier.
2017
Tahun 2017 menjadi tahun emas bagi The Minions, usai gelaran Japan Open Super Series. Keduanya dinobatkan sebagai ganda putra nomor 1 di dunia. Hampir lima tahun title tersebut melekat pada The Minions dan saat ini ganda putra terbaik dunia diduduki oleh wakil dari negeri sakura, Takuro Hoki dan Yugo Kobayashi.
2018
Kevin Sanjaya banyak menjuarai turnamen BWF mulai dari level 500 hingga 1000, bersama rekannya Marcus Gideon. Kevin Sanjaya berhasil menduduki juara pada level 500 mulai dari Indonesia Master Super, India Open Super, hingga Hong Kong Open Super.
Berlanjut pada level 750, keduanya berhasil merebut medali pada gelaran Japan Open Super, Denmark Open Super, Fuzhou China Open Super, serta menjadi runner up pada French Open Super.
Pada level 1000, pasangan ganda putra ini berhasil menyabet juara All England Open Super dan Indonesia Open Super. Keduanya juga berhasil menorah medali emas pada gelaran ASIAN Games.
2019
Prestasi memukau berlanjut, mulai dari level 500 sampai 1000. Pada level 500 The Minions berhasil menjuarai Malaysia Master Super dan Indonesia Master Super. Berlanjut pada level 750, dimana keduanya mampu menjuarai Japan Open Super, Denmark Open Super, French Open Super, serta Fuzhou China Open Super.
Level 1000, keduanya berhasil merebut juara pada Indonesia Open Super dan China Open Super. The minions juga turut menyumbangkan medali perak pada gelaran BAC.
2020
The minions berhasil menyabet juara pada level 500 di gelaran Indonesia Mater Super dan menjadi runner up pada level 1000 di gelaran All England Open Super.
2021
Pada level 500, keduanya berhasil menjadi juara pada Hylo German Open Super dan runner up Indonesia Master Super. Level 750, keduanya berhasil menjadi runner up pada gelaran France Open Super. Pada level 1000, The minions berhasil menyabet predikat juara pada gelaran Indonesia Open Super.
2022
- Medali perak Thomas Cup (beregu putra)
- Runner up Denmark Open
(sto)