Krzysztof Piatek Tak Pengin Kehilangan Rasa Lapar Cetak Gol

Minggu, 17 Februari 2019 - 20:31 WIB
Krzysztof Piatek Tak Pengin Kehilangan Rasa Lapar Cetak Gol
Krzysztof Piatek Tak Pengin Kehilangan Rasa Lapar Cetak Gol
A A A
BERGAMO - AC Milan mulai menghidupkan persaingan perebutan empat besar di Liga Italia musim ini setelah klub besutan Gennaro Gattuso itu menang 3-1 melawan Atalanta di Stadion Atleti Azzurri d'Italia, Minggu (17/2/2019) WIB. Tambahan tiga poin sudah cukup untuk meneror tim sekota Inter Milan dengan hanya tertinggal satu angka.

Keberhasilan Milan memetik tiga poin tak lepas dari penampilan ciamik Krzysztof Piatek. Penyerang berpaspor Polandia itu mencetak dua gol pada menit (45+1'-61') dan satu gol tambahan disumbangkan Hakan Çalhanoglu (55').

Piatek menjadi pemain pertama yang mampu menyamai capaian Mario Balotelli (Februari 2013) dengan mencetak gol beruntun di tiga pertandingan terakhir Liga Italia sejak bergabung dengan klub bermarkas di San Siro. Pemain berusia 23 tahun itu mencetak rata-rata gol setiap 60 menit di Serie A sejak ia bermain untuk Milan.

Sementara di Genoa, Piatek rata-rata membukukan gol setiap 123 menit. Total, sudah enam gol dalam 310 menit yang dicetak pemain bernomor punggung 19 di semua kompetisi sejak bergabung dengan AC Milan.

Uniknya, keenam gol tersebut dicetak dalam 18 percobaan yang dilakukannya. Piatek setidaknya berhasil membungkam mulut para pengkritik yang sempat meragukan kemampuannya dalam mencetak gol.

"Saya sangat senang. Saya seorang striker dan saya ingin mencetak gol. Saat ini, saya memiliki enam gol dari lima pertandingan. Saya perlu melanjutkan seperti ini sambil mencari untuk membantu tim. Saya merasa seperti berada dalam keluarga di sini, saya merasa sangat baik dan saya bahagia," jelas Piatek dikutip dari laman resmi Milan.

"Kami banyak bekerja selama minggu ini, kami semua saling mengenal satu sama lain dengan lebih baik dan lebih memahami bagaimana langkah yang kami lakukan. Gattuso? Dia memberi saya banyak kepercayaan diri. Dia adalah pelatih yang hebat dan dia adalah legenda untuk klub ini," sambungnya.

Di bagian terpisah, Gattuso menanggapi permainan Piatek. Dia mengatakan bahwa mantan bomber maut Genoa itu merupakan salah satu pemain penting I Rossoneri. Ditambahkan, tidak hanya dalam hal mencetak gol saja. Dia juga mampu membantu rekan setimnya.

"Dia (Piatek) penting seperti Cutrone, terutama ketika Piatek datang. Tapi secara umum, saya tidak ingin membicarakan mengenai individu, tetapi kelompok," tegas Gatusso.
(sha)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5767 seconds (0.1#10.140)