Juventus Punya Keberanian dan Ambil Risiko Tunjuk Thiago Motta
loading...
A
A
A
Gianluigi Buffon meyakini Thiago Motta akan sukses bersama Juventus jika sudah ditunjuk menjadi pelatih nanti. Menurutnya, Motta punya sesuatu yang istimewa dan telah membuktikan diri di klub-klub yang diasuh sebelumnya.
Juventus memecat Maximiliano Allegri belum lama ini meski sukses membawa mereka juara Coppa Italia 2023/2024. Namun, sampai saat ini mereka belum secara resmi mengumumkan penggantinya.
Kendati demikian, media-media Italia telah melaporkan bahwa Motta bakal ditunjuk sebagai pelatih anyar Bianconeri. Kemungkinan besar dia akan menandatangani kontraknya pada pekan ini.
Buffon tak meragukan kualitas yang dimiliki Motta untuk membawa kesuksesan ke klub raksasa Turin itu. Kata dia, pelatih berusia 41 tahun itu punya sesuatu yang Istimewa.
"Juve mungkin mencoba memberikan semangat baru ke dalam proyek ambisius dan menurut saya mereka memiliki keberanian untuk mengambil risiko," kata Buffon dilansir dari Football Italia.
"Saya melihat ini sebagai risiko yang sudah diperhitungkan. Mengingat apa yang telah ditunjukkannya selama ini dalam karirnya, Thiago Motta membuktikan dirinya memiliki sesuatu yang istimewa. Menurut saya, bahkan sebelum Bologna, itu adalah sebuah mahakarya kecil di Spezia," imbuhnya.
Sebagai informasi, Motta sejauh ini menghabiskan karier kepelatihannya di Italia. Dia memulainya di Genoa pada 2019 lalu dengan menukangi 10 pertandingan saja.
Setelah itu, pelatih asal Brasil itu menghabiskan musim 2021/2022 bersama Spezia dan sukses menyelamatkan mereka dari jurang degradasi. Kemudian, dia pindah ke Bologna pada September 2022 lalu.
Bersama Rossoblu -julukan Bologna- Motta mencatatkan prestasi yang luar biasa di Liga Italia 2023/2024. Dia membawa timnya finis di peringkat lima sehingga mendapatkan tiket ke Liga Champions musim depan, yang akan menjadi penampilan peretama mereka di kompetisi Eropa dalam dua dekade terakhir.
Berkat pencapaian apiknya itu, Motta dilirik oleh tim-tim besar Eropa. Pada akhirnya, Juventus yang bakal menjadi pelabuhan selanjutnya bagi mantan pemain Barcelona dan Inter Milan itu.
Juventus memecat Maximiliano Allegri belum lama ini meski sukses membawa mereka juara Coppa Italia 2023/2024. Namun, sampai saat ini mereka belum secara resmi mengumumkan penggantinya.
Kendati demikian, media-media Italia telah melaporkan bahwa Motta bakal ditunjuk sebagai pelatih anyar Bianconeri. Kemungkinan besar dia akan menandatangani kontraknya pada pekan ini.
Buffon tak meragukan kualitas yang dimiliki Motta untuk membawa kesuksesan ke klub raksasa Turin itu. Kata dia, pelatih berusia 41 tahun itu punya sesuatu yang Istimewa.
"Juve mungkin mencoba memberikan semangat baru ke dalam proyek ambisius dan menurut saya mereka memiliki keberanian untuk mengambil risiko," kata Buffon dilansir dari Football Italia.
"Saya melihat ini sebagai risiko yang sudah diperhitungkan. Mengingat apa yang telah ditunjukkannya selama ini dalam karirnya, Thiago Motta membuktikan dirinya memiliki sesuatu yang istimewa. Menurut saya, bahkan sebelum Bologna, itu adalah sebuah mahakarya kecil di Spezia," imbuhnya.
Sebagai informasi, Motta sejauh ini menghabiskan karier kepelatihannya di Italia. Dia memulainya di Genoa pada 2019 lalu dengan menukangi 10 pertandingan saja.
Setelah itu, pelatih asal Brasil itu menghabiskan musim 2021/2022 bersama Spezia dan sukses menyelamatkan mereka dari jurang degradasi. Kemudian, dia pindah ke Bologna pada September 2022 lalu.
Bersama Rossoblu -julukan Bologna- Motta mencatatkan prestasi yang luar biasa di Liga Italia 2023/2024. Dia membawa timnya finis di peringkat lima sehingga mendapatkan tiket ke Liga Champions musim depan, yang akan menjadi penampilan peretama mereka di kompetisi Eropa dalam dua dekade terakhir.
Berkat pencapaian apiknya itu, Motta dilirik oleh tim-tim besar Eropa. Pada akhirnya, Juventus yang bakal menjadi pelabuhan selanjutnya bagi mantan pemain Barcelona dan Inter Milan itu.
(yov)