Maguire: Saya Menyesal Fans Mengalami Ini, tapi Tak Harus Minta Maaf

ATHENA - Harry Maguire berbicara untuk pertama kalinya sejak dijatuhi hukuman percobaan penjara 21 bulan di pengadilan Yunani. Dia mengakui masa depannya sebagai kapten Manchester United di luar kendali.

(Baca juga: Bartomeu Siap Mundur Asalkan Lionel Messi Bertahan di Barcelona)

Bek Inggris itu, terlibat perkelahian di pulau Mykonos Yunani minggu lalu. Pemain berusia 27 tahun itu, dinyatakan bersalah karena melukai orang berulang kali, percobaan penyuapan, kekerasan terhadap pegawai publik, dan penghinaan setelah penangkapan.

Tim hukumnya telah mengajukan banding atas putusan tersebut, dan persidangan ulang akan diadakan. (Baca juga: Jadi Pesakitan di Yunani, Harry Maguire Sempat Khawatir Tewas di Tempat)

"Saya menyesal berada dalam situasi ini, tapi saya tidak harus minta maaf kepada siapapun. Situasi ini sulit, karena saya bermain untuk salah satu klub terbesar di dunia. Saya menyesal membuat para penggemar dan klub mengalami ini," kata Maguire kepada BBC News.

Maguire menandatangani kontrak dengan MU dari Leicester City musim panas lalu, dengan biaya transfer 80 juta Poundsterliing. Dia diangkat sebagai kapten United pada Januari.

'Merupakan hak istimewa yang sangat besar untuk bermain untuk klub, apalagi kapten. Itu bukan keputusan saya," jawab Maguire, ketika ditanya apakah dia bisa tetap menjadi kapten di United.

"Saya sangat percaya pada hukum Yunani, pengadilan ulang akan memberi kami lebih banyak waktu untuk bersiap, mengumpulkan bukti, mengizinkan saksi masuk ke pengadilan, dan saya sangat yakin kebenaran akan diungkapkan dan akan terungkap," pungkasnya.