Kompetisi Sepak Bola Putri Makin Sengit, Talenta Muda Indonesia Bersinar Terang
loading...
A
A
A
Turnamen sepak bola putri KU 10 dan KU 12 bertajuk Soccer Challenge seri kedua yang berlangsung di Lapangan Kota Barat, Solo, Jawa Tengah, 16-20 Oktober 2024, sukses digelar. Turnamen ini memunculkan sejumlah talenta-talenta potensial yang akan menjadi pemain profesional di masa depan.
Sementara itu, partai final Soccer Challenge-Solo Seri 2 2024 yang tersaji di Lapangan Kota Barat, Minggu (20/10/2024) siang WIB, berlangsung kompetitif dengan semangat juang yang tinggi. Di sektor KU 12, SDN Tempel Surakarta mampu tampil impresif hingga berhasil menyingkirkan MIN 9 Sragen dengan skor 3-2.
Sedangkan usaha tim KU 10 SD Kristen Manahan Surakarta berbuah manis setelah menekuk SDN Cemara Dua Surakarta dengan skor 6-3. "Saya senang dan bangga bisa juara lagi di Soccer Challenge. Awalnya saya takut jika lawan menang, tapi tanpa menyerah tim saya bisa berjuang sampai akhirnya menang," tutur Ika Wonda, yamng mengoleksi 43 gol sejak hari pertama pertandingan.
Kedua sekolah tersebut sukses mempertahankan gelar juara pada seri sebelumnya. Yoppy Rosimin selaku Program Director Bakti Olahraga Djarum Foundation, mengatakan pada turnamen ke-13 dari total 17 penyelenggaraan di tahun 2024 ini, berlangsung kompetitif dan penuh kejutan.
Selaras dengan peningkatan peserta pada Soccer Challenge-Solo Seri 2 2024, dibarengi juga dengan kualitas para siswi yang cukup merata. "Kami sangat mengapresiasi putri-putri Solo yang #BeraniCetakGol dari hari pertama hingga akhir turnamen ini bergulir. Terlebih kuantitas berbanding lurus dengan kualitas, sehingga upaya kami untuk memasyarakatkan sepak bola khususnya dari grassroot, perlahan membuahkan hasil positif," ujar Yoppy.
Kendati demikian, Yoppy berharap agar penyelenggaraan Soccer Challenge di empat kota berikutnya animo peserta juga mengalami peningkatan, serta para siswi yang bertanding juga bisa mengerahkan seluruh kemampuan. Dengan begitu, persaingan pada MilkLife Soccer Challenge All-Stars di Supersoccer Arena, Kudus, Jawa Tengah pada Januari 2025 mendatang.
"Kepada para peserta maupun yang baru mau mendaftar Soccer Challenge di kota Yogyakarta, Semarang, Jakarta, dan Tangerang sekitarnya, siapkan kemampuan terbaik kalian dengan banyak berlatih. Persaingan tidak hanya sampai di Soccer Challenge saja, tapi yang lebih prestisius lagi ialah Soccer Challenge All-Stars di mana prestasi kalian akan membanggakan kota masing-masing," ungkap Yoppy.
Sebelum Soccer Challenge All-Stars, skuad di setiap kota yang terdiri dari siswi potensial yang masuk dalam radar Tim Talent Scouting diberikan pelatihan khusus di bawah arahan kepala pelatih Timo Scheneumann.
Program Extra Training mengadopsi sistem promosi degradasi pemain. Di setiap kota akan terjaring 21 pemain yang dipantau perkembangannya. Sehingga apabila terdapat peserta yang memiliki kemampuan stagnan, posisinya akan tergantikan oleh pemain potensial lain yang memenuhi kriteria.
Hal ini tak lepas sebagai upaya untuk mendorong para siswi untuk lebih mengembangkan kemampuan mereka dalam bermain sepak bola. "Program Extra Training sangat penting di samping Soccer Challenge dengan visi pemassalan, sebab para siswi yang potensial dan berbakat harus selalu diasah dan dilatih oleh pelatih yang berdedikasi sehingga dapat terarah dengan baik. Kami juga mendorong agar para siswi bergabung dengan sekolah sepak bola (SSB) agar dapat ikut liga secara berkesinambungan di KU 14 dan KU 16," jelas Coach Timo.
Runner-up : SDN Cemara Dua
Semifinalis : SDN Cengklik A dan MIN 9 Sragen
Top Scorer : Ika Wonda - SD Kristen Manahan Surakarta
Best Player : Joyce Beatricia Adana Putri - SDN Cemara Dua Surakarta
Best Goalkeeper : Alissa Fatimah Az-Zahra - MIN 9 Sragen
Fairplay Team : SDN Cengklik A
Runner-up : MIN 9 Sragen
Semifinalis : SD Kristen Manahan Surakarta dan MIS Munggur Mojogedang A
Top Scorer : Adinda Resti Widayati - SDN Tempel Surakarta
Najwa Ayu Ramadhani - SD Muhammadiyah 23 Semanggi
Best Player : Adinda Resti Widayati - SDN Tempel Surakarta
Best Goalkeeper : Queena Auradista - SDN Cemara Dua
Fairplay Team : MIS Munggur Mojogedang A
Sementara itu, partai final Soccer Challenge-Solo Seri 2 2024 yang tersaji di Lapangan Kota Barat, Minggu (20/10/2024) siang WIB, berlangsung kompetitif dengan semangat juang yang tinggi. Di sektor KU 12, SDN Tempel Surakarta mampu tampil impresif hingga berhasil menyingkirkan MIN 9 Sragen dengan skor 3-2.
Sedangkan usaha tim KU 10 SD Kristen Manahan Surakarta berbuah manis setelah menekuk SDN Cemara Dua Surakarta dengan skor 6-3. "Saya senang dan bangga bisa juara lagi di Soccer Challenge. Awalnya saya takut jika lawan menang, tapi tanpa menyerah tim saya bisa berjuang sampai akhirnya menang," tutur Ika Wonda, yamng mengoleksi 43 gol sejak hari pertama pertandingan.
Kedua sekolah tersebut sukses mempertahankan gelar juara pada seri sebelumnya. Yoppy Rosimin selaku Program Director Bakti Olahraga Djarum Foundation, mengatakan pada turnamen ke-13 dari total 17 penyelenggaraan di tahun 2024 ini, berlangsung kompetitif dan penuh kejutan.
Selaras dengan peningkatan peserta pada Soccer Challenge-Solo Seri 2 2024, dibarengi juga dengan kualitas para siswi yang cukup merata. "Kami sangat mengapresiasi putri-putri Solo yang #BeraniCetakGol dari hari pertama hingga akhir turnamen ini bergulir. Terlebih kuantitas berbanding lurus dengan kualitas, sehingga upaya kami untuk memasyarakatkan sepak bola khususnya dari grassroot, perlahan membuahkan hasil positif," ujar Yoppy.
Kendati demikian, Yoppy berharap agar penyelenggaraan Soccer Challenge di empat kota berikutnya animo peserta juga mengalami peningkatan, serta para siswi yang bertanding juga bisa mengerahkan seluruh kemampuan. Dengan begitu, persaingan pada MilkLife Soccer Challenge All-Stars di Supersoccer Arena, Kudus, Jawa Tengah pada Januari 2025 mendatang.
"Kepada para peserta maupun yang baru mau mendaftar Soccer Challenge di kota Yogyakarta, Semarang, Jakarta, dan Tangerang sekitarnya, siapkan kemampuan terbaik kalian dengan banyak berlatih. Persaingan tidak hanya sampai di Soccer Challenge saja, tapi yang lebih prestisius lagi ialah Soccer Challenge All-Stars di mana prestasi kalian akan membanggakan kota masing-masing," ungkap Yoppy.
Sebelum Soccer Challenge All-Stars, skuad di setiap kota yang terdiri dari siswi potensial yang masuk dalam radar Tim Talent Scouting diberikan pelatihan khusus di bawah arahan kepala pelatih Timo Scheneumann.
Program Extra Training mengadopsi sistem promosi degradasi pemain. Di setiap kota akan terjaring 21 pemain yang dipantau perkembangannya. Sehingga apabila terdapat peserta yang memiliki kemampuan stagnan, posisinya akan tergantikan oleh pemain potensial lain yang memenuhi kriteria.
Hal ini tak lepas sebagai upaya untuk mendorong para siswi untuk lebih mengembangkan kemampuan mereka dalam bermain sepak bola. "Program Extra Training sangat penting di samping Soccer Challenge dengan visi pemassalan, sebab para siswi yang potensial dan berbakat harus selalu diasah dan dilatih oleh pelatih yang berdedikasi sehingga dapat terarah dengan baik. Kami juga mendorong agar para siswi bergabung dengan sekolah sepak bola (SSB) agar dapat ikut liga secara berkesinambungan di KU 14 dan KU 16," jelas Coach Timo.
Daftar Pemenang Soccer Challenge – Solo Seri 2 2024:
Kategori Usia 10
Juara : SD Kristen Manahan SurakartaRunner-up : SDN Cemara Dua
Semifinalis : SDN Cengklik A dan MIN 9 Sragen
Top Scorer : Ika Wonda - SD Kristen Manahan Surakarta
Best Player : Joyce Beatricia Adana Putri - SDN Cemara Dua Surakarta
Best Goalkeeper : Alissa Fatimah Az-Zahra - MIN 9 Sragen
Fairplay Team : SDN Cengklik A
Kategori Usia 12
Juara : SDN Tempel SurakartaRunner-up : MIN 9 Sragen
Semifinalis : SD Kristen Manahan Surakarta dan MIS Munggur Mojogedang A
Top Scorer : Adinda Resti Widayati - SDN Tempel Surakarta
Najwa Ayu Ramadhani - SD Muhammadiyah 23 Semanggi
Best Player : Adinda Resti Widayati - SDN Tempel Surakarta
Best Goalkeeper : Queena Auradista - SDN Cemara Dua
Fairplay Team : MIS Munggur Mojogedang A
(yov)