Big Match Liverpool vs Manchester City: Anfield Jadi Kuburan bagi The Citizens?
loading...
A
A
A
Manchester City untuk pertama kalinya sejak April 2017 memasuki pertandingan sebagai tim yang tak diunggulkan saat bertandang ke markas Liverpool di Anfield pada laga lanjutan Liga Inggris 2024/2025, Minggu (1/12/2024). Laga dijadwalkan berlangsung pukul 23.00 WIB.
Laga ini disebut-sebut sebagai laga penghakiman untuk Pep Guardiola. Ini pertama kalinya penampilan Man City mendapat perhatian serius dari penggemar setelah belum pernah menang dalam enam pertandingan (5 kalah dan 1 kalah) di semua kompetisi.
Termasuk saat Man City dipermalukan Tottenham Hotspur dengan skor 0-4, pekan lalu. Terakhir kali, Man City meraih kemenangan pada 26 Oktober 2024 saat mengalahkan Southampton dengan skor 1-0.
Hasil minor ini membuat Man City tertahan di peringkat keempat dengan nilai 23 poin. Namun Guardiola selalu memiliki hasrat untuk mengembalikan permainan terbaik anak asuhnya.
"Saya masih memiliki hasrat dan berdiri di pagi hari serta berkata 'oke, saya akan mempersiapkan latihan, rencana permainan melawan Liverpool, bagaimana mereka bertahan, cara mereka menyerang, dan apa yang harus kami lakukan'. Saya akan mengatakan semakin banyak situasi ketika Anda merasa nyaman, oke Anda bisa sedikit bersantai di saat-saat seperti itu, mungkin itu tidak baik, mungkin Anda harus sedikit bersantai tetapi tidak, saya tidak akan berada di sini untuk memperpanjang kontrak, saya jujur dengan itu," ungkap Guardiola.
Sebaliknya, Liverpool mengawali musim dengan sangat baik di bawah asuhan Arne Slot. Dalam 19 pertandingan yang sudah dijalani di semua kompetisi, The Reds telah mengumpulkan 17 menang, sekali imbang, dan kalah sekali.
Liverpool belum terkalahkan di semua kompetisi sejak 14 September 2024 saat dipermalukan Nottingham Forest 0-1. Saat ini Mohamed Salah dkk menempati posisi teratas dengan Raihan 31 poin dari 12 laga yang sudah dimainkan.
Liverpool unggul delapan angka dari Man City, jelang kedua tim bentrok di Anfield. Tentunya sulit bagi penggemar Man City berpikir positif saat timnya bertandang ke Anfield.
Laga ini disebut-sebut sebagai laga penghakiman untuk Pep Guardiola. Ini pertama kalinya penampilan Man City mendapat perhatian serius dari penggemar setelah belum pernah menang dalam enam pertandingan (5 kalah dan 1 kalah) di semua kompetisi.
Termasuk saat Man City dipermalukan Tottenham Hotspur dengan skor 0-4, pekan lalu. Terakhir kali, Man City meraih kemenangan pada 26 Oktober 2024 saat mengalahkan Southampton dengan skor 1-0.
Hasil minor ini membuat Man City tertahan di peringkat keempat dengan nilai 23 poin. Namun Guardiola selalu memiliki hasrat untuk mengembalikan permainan terbaik anak asuhnya.
"Saya masih memiliki hasrat dan berdiri di pagi hari serta berkata 'oke, saya akan mempersiapkan latihan, rencana permainan melawan Liverpool, bagaimana mereka bertahan, cara mereka menyerang, dan apa yang harus kami lakukan'. Saya akan mengatakan semakin banyak situasi ketika Anda merasa nyaman, oke Anda bisa sedikit bersantai di saat-saat seperti itu, mungkin itu tidak baik, mungkin Anda harus sedikit bersantai tetapi tidak, saya tidak akan berada di sini untuk memperpanjang kontrak, saya jujur dengan itu," ungkap Guardiola.
Sebaliknya, Liverpool mengawali musim dengan sangat baik di bawah asuhan Arne Slot. Dalam 19 pertandingan yang sudah dijalani di semua kompetisi, The Reds telah mengumpulkan 17 menang, sekali imbang, dan kalah sekali.
Liverpool belum terkalahkan di semua kompetisi sejak 14 September 2024 saat dipermalukan Nottingham Forest 0-1. Saat ini Mohamed Salah dkk menempati posisi teratas dengan Raihan 31 poin dari 12 laga yang sudah dimainkan.
Liverpool unggul delapan angka dari Man City, jelang kedua tim bentrok di Anfield. Tentunya sulit bagi penggemar Man City berpikir positif saat timnya bertandang ke Anfield.