Malaysia Desak Kejuaraan Bulu Tangkis Asia Dipindah dari Wuhan
A
A
A
KUALA LUMPUR - Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia (BAM) menginginkan Kejuaraan Bulu Tangkis Asia (ABC) yang dijadwalkan digelar di Wuhan, China, 21-26 April dipindahkan lokasinya. Filipina dan Vietnam menjadi kandidat Negara penyelenggara ABC yang menjadi event kualifikasi Olimpiade terakhir.
BAM mengusulkan pemindahan lokasi penyelenggaraan ABC mengingat Wuhan sebagai pusat penyebaran Virus Corona. Hingga saat ini, Virus Corona di China telah membunuh lebih dari 350 orang.
Presiden Badminton Asia Anton Subowo menyatakan bahwa Manila, yang akan menggelar Kejuaraan Bulu Tangkis Asia Beregu dari 11-16 Februari, bisa menjadi pengganti yang siap sementara Vietnam juga telah menyuarakan minatnya.
Anton mengatakan mereka akan memutuskan pada akhir Februari mengenai rencana pemindahan lokasi ABC. Dia meyakinkan bahwa pertemuan tahunan akan berlangsung sesuai rencana, bahkan jika harus dipindahkan ke tempat alternatif.
Sekretaris BAM Kenny Goh mengatakan Malaysia tidak akan menjadi tuan rumah karena mereka lebih suka fokus pada Malaysia Terbuka mulai 31 Maret - 5 April. Tetapi, Kenny mengatakan BAM masih akan mendorong ABC untuk dipindahkan dari Wuhan bahkan jika wabah itu makin mengganas. "Kami fokus dengan Malaysia Terbuka," kata Kenny, ketika ditanya tentang kemungkinan membawa ABC kembali ke Malaysia untuk pertama kalinya dalam 12 tahun.
’’Tapi saya salah satu dari mereka yang meminta penyelenggara untuk mempertimbangkan memindahkan turnamen ke tempat lain, lebih disukai di luar China,’’kata Kenny dikutip dari Thestaronline.
"Bahkan jika wabah virus masih terjadi pada bulan April, apakah Anda pikir para pemain dan pejabat teknis bersedia melakukan perjalanan ke sana? Dari situlah virus itu berasal,’’jelasnya.
Dia menjelaskan tidak meragukan kemampuan Wuhan menggelar event berskala Asia. Namun, kondisi saat berbeda dengan mengganasnya Virus Corona di Wuhan. ’’Wuhan tidak diragukan lagi adalah tuan rumah yang hebat. Saya pernah bersama Badminton Asia, jadi saya tahu CBA dan panitia telah melakukan pekerjaan yang fantastis,’’ujarnya. "Tapi kali ini, itu bukan kesalahan mereka dan itu di luar kendali mereka."
BAM mengusulkan pemindahan lokasi penyelenggaraan ABC mengingat Wuhan sebagai pusat penyebaran Virus Corona. Hingga saat ini, Virus Corona di China telah membunuh lebih dari 350 orang.
Presiden Badminton Asia Anton Subowo menyatakan bahwa Manila, yang akan menggelar Kejuaraan Bulu Tangkis Asia Beregu dari 11-16 Februari, bisa menjadi pengganti yang siap sementara Vietnam juga telah menyuarakan minatnya.
Anton mengatakan mereka akan memutuskan pada akhir Februari mengenai rencana pemindahan lokasi ABC. Dia meyakinkan bahwa pertemuan tahunan akan berlangsung sesuai rencana, bahkan jika harus dipindahkan ke tempat alternatif.
Sekretaris BAM Kenny Goh mengatakan Malaysia tidak akan menjadi tuan rumah karena mereka lebih suka fokus pada Malaysia Terbuka mulai 31 Maret - 5 April. Tetapi, Kenny mengatakan BAM masih akan mendorong ABC untuk dipindahkan dari Wuhan bahkan jika wabah itu makin mengganas. "Kami fokus dengan Malaysia Terbuka," kata Kenny, ketika ditanya tentang kemungkinan membawa ABC kembali ke Malaysia untuk pertama kalinya dalam 12 tahun.
’’Tapi saya salah satu dari mereka yang meminta penyelenggara untuk mempertimbangkan memindahkan turnamen ke tempat lain, lebih disukai di luar China,’’kata Kenny dikutip dari Thestaronline.
"Bahkan jika wabah virus masih terjadi pada bulan April, apakah Anda pikir para pemain dan pejabat teknis bersedia melakukan perjalanan ke sana? Dari situlah virus itu berasal,’’jelasnya.
Dia menjelaskan tidak meragukan kemampuan Wuhan menggelar event berskala Asia. Namun, kondisi saat berbeda dengan mengganasnya Virus Corona di Wuhan. ’’Wuhan tidak diragukan lagi adalah tuan rumah yang hebat. Saya pernah bersama Badminton Asia, jadi saya tahu CBA dan panitia telah melakukan pekerjaan yang fantastis,’’ujarnya. "Tapi kali ini, itu bukan kesalahan mereka dan itu di luar kendali mereka."
(aww)