Marc Marquez, Honda, dan Musim Terburuk dalam Sejarah MotoGP

Rabu, 02 September 2020 - 18:28 WIB
loading...
Marc Marquez, Honda, dan Musim Terburuk dalam Sejarah MotoGP
Tim Repsol Honda tampaknya semakin dekat untuk mencetak rekor terburuk dalam sejarah balapan MotoGP. Pasalnya, hingga lima balapan berlalu tidak ada satu pembalap yang berhasil berdiri gagah di podium / Foto: Instagram Marc Marquez
A A A
CERVERA - Tim Repsol Honda tampaknya semakin dekat untuk mencetak rekor terburuk dalam sejarah balapan MotoGP . Pasalnya, hingga lima balapan berlalu tidak ada satu pembalap yang berhasil berdiri gagah di podium.

Prestasi minor ini muncul lantaran Marc Marquez mengalami cedera. Sekarang dia tengah menjalani proses pemulihan, sehingga ia terpaksa melewatkan empat dari lima balapan MotoGP musim ini. (Baca juga: Juara Dunia MotoGP 2020 Sulit Diprediksi )

Kemarin, Marquez mengirimkan pesan melalui jejaring media sosial Instagram untuk memberikan informasi terbaru kepada penggemarnya. "Ini tanggal 1 September tapi berbahagialah," tulisnya.

Marquez saat ini tengah berkonsentrasi pada proses pemulihan dan Honda menyebut jika dia kemungkinan bakal absen selama dua sampai tiga bulan. Paling tidak, penggemar MotoGP baru bisa menyaksikan balapan pada seri terakhir musim ini di GP Portugal. (Baca juga: Calon Juara MotoGP 2020, Marquez Bertaruh pada Quartararo dan Dovizioso )

Melihat situasi ini mudah untuk berasumsi bahwa kecil kemungkinan Marquez mampu merebut podium. Belum lagi dengan empat pembalap lain yang mengendarai RC213V, yakni Alex Marquez, Stefan Bradl, Takaaki Nakagami dan Cal Crutchlow. Sebab, tak ada satu pun yang berhasil meraih podium.

Dengan absennya Marc Marquez sebagai salah satu pembalap yang tahu bagaimana menjinakkan motor RC213V, maka semakin dekat HRC mencetak rekor MotoGP terburuk dalam sejarah balap motor.

"Honda lainnya juga mengalami masalah, bukan hanya saudara saya. Dia tahu dia harus melangkah maju. Crutchlow, yang sangat mengenal motornya, juga mengalami banyak masalah. Nakagami mencoba memerasnya, saya tahu dia menganalisis data saya seperti biasa, tapi sekarang dia bekerja untuk mencoba memberi tim podium," tutur Marquez.
(sha)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1345 seconds (0.1#10.140)