Harapan Chelsea Wariskan Nomor Punggung Hazard kepada Pulisic
loading...
A
A
A
LONDON - Chelsea memberikan nomor punggung 10 warisan Eden Hazard kepada Christian Pulisic. Pelatih Frank Lampard mengaku The Blues banyak berharap pada sosok pemain muda asal Amerika Serikat tersebut.
Pulisic mendapat kehormatan menyandang nomor keramat Chelsea di usia 21 tahun. Padahal, nomor tersebut sudah ditunggu-tunggu sejak lama oleh Willian hingga pemain Brasil itu pindah ke Arsenal. (Baca Juga: Capello Soroti Tenggelamnya Hazard di Real Madrid )
Dalam sebuah wawancara, Hazard mengaku memberikan nomor tersebut kepada Pulisic dengan harapan sang pemain bisa menjadi legenda klub. Dengan kualitas yang selama ini diperlihatkan, Lampard yakin keputusan itu tak salah.
"Dia datang tahun lalu dan Willian menjadi orang yang menunggu di klub untuk mengambil jersey nomor 10 dan saya pikir itu benar dia mengambilnya dengan pengalamannya." kata Lampard.
"Apa yang diperlihatkan Christian di tahun pertamanya lebih dari menjamin bahwa dia mendapatkan jersey itu." lanjut pelatih berjuluk Super Frank.
Proses pemberian jersey keramat dilakukan lewat telepon. Lampard menghubungi Pulisic yang tengah menjalani karantina mandiri di rumahnya.
“Saya meneleponnya ketika di rumah. Saya bisa merasakan bahwa dia berbahagia,” kata Lampard. (Lihat Grafis: Ansu Fati Calon Penerus Messi )
Pulisic mendapat kehormatan menyandang nomor keramat Chelsea di usia 21 tahun. Padahal, nomor tersebut sudah ditunggu-tunggu sejak lama oleh Willian hingga pemain Brasil itu pindah ke Arsenal. (Baca Juga: Capello Soroti Tenggelamnya Hazard di Real Madrid )
Dalam sebuah wawancara, Hazard mengaku memberikan nomor tersebut kepada Pulisic dengan harapan sang pemain bisa menjadi legenda klub. Dengan kualitas yang selama ini diperlihatkan, Lampard yakin keputusan itu tak salah.
"Dia datang tahun lalu dan Willian menjadi orang yang menunggu di klub untuk mengambil jersey nomor 10 dan saya pikir itu benar dia mengambilnya dengan pengalamannya." kata Lampard.
"Apa yang diperlihatkan Christian di tahun pertamanya lebih dari menjamin bahwa dia mendapatkan jersey itu." lanjut pelatih berjuluk Super Frank.
Proses pemberian jersey keramat dilakukan lewat telepon. Lampard menghubungi Pulisic yang tengah menjalani karantina mandiri di rumahnya.
“Saya meneleponnya ketika di rumah. Saya bisa merasakan bahwa dia berbahagia,” kata Lampard. (Lihat Grafis: Ansu Fati Calon Penerus Messi )
(bbk)