Cedera Jelang Lanjutan Liga 1 2020, Kiper Persipura Menolak Menyerah
loading...
A
A
A
BATU - Kiper Persipura Jayapura , Dede Sulaiman mengalami masalah kebugaran jelang bergulirnya lagi lanjutan Liga 1 2020 awal bulan depan. Namun, pemain berusia 34 tahun itu menegaskan menolak untuk menyerah.
(Baca Juga: Usai Ikuti Turnamen Uji Coba , Timnas U-19 Kembali Gelar Latihan )
Dede merasa kemampuannya belum habis meski dihadapkan cedera. Dia menyatakan akan melakukan semua upaya agar dapat segera bertading lagi. Karena itu, dia mantab memilih operasi untuk memulihkan cederanya.
“Itu (memilih melakukan operasi) atas pertimbangan beberapa dokter. Saya sudah konsultasi dengan beberapa fisioterapi dan juga keluarga saya,” jelas kiper kelahiran Jakarta tersebut, dilansir liga-indonesia.
Semua keperluan untuk melakukan operasi sedang diproses. Dede kini tinggal menunggu jadwal kapan akan naik meja operasi. Sembari menunggu kepastian, dia tetap berusaha menjalani program latihan khusus di bawah pengawasan fisioterapi.
Latihan khusus itu akan membantu menjaga kualitas otot kakinya selama masa istirahat. Terlebih, ini juga menjadi bagian program percepatan pemulihan pasca operasi. “Sambil menunggu jadwal operasi, saya tetap latihan untuk menguatkan otot paha saya,” jelasnya.
“Latihan diberikan oleh fisioterapi saya. Ada beberapa gerakan yang harus saya lakukan dari fisioterapi, supaya nanti otot kaki saya tidak kecil dan untuk pemulihannya lebih cepat pasca operasi,” tegas mantan kiper Arema itu.
Dede mengalami masalah pada lututnya saat menjalani sesi latihan Persipura. Setelah diperiksa, diketahui ada robekan pada anterior cruciate ligament (ACL) serta ada masalah pada bagian posterior cruciate ligament (PCL).
(Baca Juga: Jakarta Berlakukan Lagi PSBB, Persija Pindah Tempat Latihan )
Akibat cedera itu, Dede harus mengakhiri musim lebih cepat. Dokter tim Benny Suripatty memperkirakan butuh waktu sekitar enam bulan untuk benar-benar pulih setelah melakukan operasi.
Lihat Juga: Buntut Pemukulan, PSSI Tugaskan Wasit Liga 1 dan Liga 2 Pimpin Semifinal Sepak Bola PON XXI
(Baca Juga: Usai Ikuti Turnamen Uji Coba , Timnas U-19 Kembali Gelar Latihan )
Dede merasa kemampuannya belum habis meski dihadapkan cedera. Dia menyatakan akan melakukan semua upaya agar dapat segera bertading lagi. Karena itu, dia mantab memilih operasi untuk memulihkan cederanya.
“Itu (memilih melakukan operasi) atas pertimbangan beberapa dokter. Saya sudah konsultasi dengan beberapa fisioterapi dan juga keluarga saya,” jelas kiper kelahiran Jakarta tersebut, dilansir liga-indonesia.
Semua keperluan untuk melakukan operasi sedang diproses. Dede kini tinggal menunggu jadwal kapan akan naik meja operasi. Sembari menunggu kepastian, dia tetap berusaha menjalani program latihan khusus di bawah pengawasan fisioterapi.
Latihan khusus itu akan membantu menjaga kualitas otot kakinya selama masa istirahat. Terlebih, ini juga menjadi bagian program percepatan pemulihan pasca operasi. “Sambil menunggu jadwal operasi, saya tetap latihan untuk menguatkan otot paha saya,” jelasnya.
“Latihan diberikan oleh fisioterapi saya. Ada beberapa gerakan yang harus saya lakukan dari fisioterapi, supaya nanti otot kaki saya tidak kecil dan untuk pemulihannya lebih cepat pasca operasi,” tegas mantan kiper Arema itu.
Dede mengalami masalah pada lututnya saat menjalani sesi latihan Persipura. Setelah diperiksa, diketahui ada robekan pada anterior cruciate ligament (ACL) serta ada masalah pada bagian posterior cruciate ligament (PCL).
(Baca Juga: Jakarta Berlakukan Lagi PSBB, Persija Pindah Tempat Latihan )
Akibat cedera itu, Dede harus mengakhiri musim lebih cepat. Dokter tim Benny Suripatty memperkirakan butuh waktu sekitar enam bulan untuk benar-benar pulih setelah melakukan operasi.
Lihat Juga: Buntut Pemukulan, PSSI Tugaskan Wasit Liga 1 dan Liga 2 Pimpin Semifinal Sepak Bola PON XXI
(mirz)