Apakah Drama Perseteruan Lampard vs Klopp Berakhir di Stamford Bridge?
loading...
A
A
A
LONDON - Semua mata akan tertuju pada Frank Lampard dan Juergen Klopp saat Chelsea menjamu Liverpool pada laga kedua Liga Inggris 2020/2021 di Stamford Bridge, Minggu (20/9) malam WIB. Suasana pertandingan diprediksi bakal mendidih mengingat dua pelatih top itu sempat berseteru sebelum bergulirnya kompetisi domestik.
Perseteruan itu dipicu gaya transfer Chelsea yang ditaksir menghabiskan biaya sebesar 200 juta poundsterling pada bursa transfer musim panas ini. Klub berjuluk The Blues tampaknya ingin melampiaskan setelah mereka dilarang membeli pemain. (Baca juga: Kesempatan Terbaik Chelsea Buktikan Diri di Stamford Bridge )
Lampard pun merombak skuatnya secara besar-besaran. Tetapi gaya transfer Chelsea tidak luput dari perhatian Klopp. Pelatih berkacamata itu mengatakan bahwa dirinya tidak dapat mengubah tim dalam waktu semalam sehingga ia tidak bersedia mengikuti jejak The Blues. (Baca juga: Jelang Chelsea vs Liverpool, Klopp : Tak Mudah Kalahkan Kami! )
Klopp menuturkan mungkin di satu sisi itu merupakan keuntungan buat Chelsea. Tetapi perlu diingat tidak semua pemain yang dibawa mampu beradaptasi dengan cepat.
"Anda tidak bisa memasukkan 11 pemain terbaik di dunia dan hanya berharap seminggu kemudian mereka memainkan sepak bola terbaik yang pernah mereka mainkan," cetus Klopp.
Lampard segera membalasnya. Dia memperingatkan Klopp untuk tidak terlalu sombong setelah Liverpool mengalahkan Chelsea 3-5 di Anfield, Juli lalu. "Apa yang telah kami lakukan adalah keluar dari larangan dan mencoba mengatasi situasi untuk membantu meningkatkan, tapi saya pikir itu setara dengan permainan. Tidak ada gunanya melakukan matematika terlalu banyak dengannya, kita semua tahu Liverpool telah menghabiskan pada level tinggi. Mereka telah menghabiskan banyak uang," timpal Lampard.
Drama perseteruan Lampard dan Klopp bisa saja berakhir atau justru semakin panas mengingat Chelsea bakal menjamu jawara bertahan Liga Inggris musim lalu di Stamford Bridge. Dan, jelang laga kedua pelatih tersebut saling memuji satu sama lain.
"Antara Frank dan saya sama sekali tidak ada masalah. Saya mengaguminya dan mencintainya sebagai pemain dan sekarang dia melakukan pekerjaan yang sangat bagus sebagai pelatih. Jadi saya tidak dapat menjelaskan lebih jauh tentang persaingan di antara kami. Kami jelas akan menjadi rival pada hari Minggu tetapi selain itu semuanya baik-baik saja," beber Klopp.
Di bagian terpisah, Lampard juga melempar pujian buat pelatih asal Jerman tersebut. "Saya sangat menghormatinya sebagai manajer. Apa yang dia lakukan di Liverpool luar biasa," pungkas Lampard.
Lihat Juga: Hasil Piala Liga Inggris: Man City dan Chelsea Tersingkir, Liverpool Lolos ke Perempat Final
Perseteruan itu dipicu gaya transfer Chelsea yang ditaksir menghabiskan biaya sebesar 200 juta poundsterling pada bursa transfer musim panas ini. Klub berjuluk The Blues tampaknya ingin melampiaskan setelah mereka dilarang membeli pemain. (Baca juga: Kesempatan Terbaik Chelsea Buktikan Diri di Stamford Bridge )
Lampard pun merombak skuatnya secara besar-besaran. Tetapi gaya transfer Chelsea tidak luput dari perhatian Klopp. Pelatih berkacamata itu mengatakan bahwa dirinya tidak dapat mengubah tim dalam waktu semalam sehingga ia tidak bersedia mengikuti jejak The Blues. (Baca juga: Jelang Chelsea vs Liverpool, Klopp : Tak Mudah Kalahkan Kami! )
Klopp menuturkan mungkin di satu sisi itu merupakan keuntungan buat Chelsea. Tetapi perlu diingat tidak semua pemain yang dibawa mampu beradaptasi dengan cepat.
"Anda tidak bisa memasukkan 11 pemain terbaik di dunia dan hanya berharap seminggu kemudian mereka memainkan sepak bola terbaik yang pernah mereka mainkan," cetus Klopp.
Lampard segera membalasnya. Dia memperingatkan Klopp untuk tidak terlalu sombong setelah Liverpool mengalahkan Chelsea 3-5 di Anfield, Juli lalu. "Apa yang telah kami lakukan adalah keluar dari larangan dan mencoba mengatasi situasi untuk membantu meningkatkan, tapi saya pikir itu setara dengan permainan. Tidak ada gunanya melakukan matematika terlalu banyak dengannya, kita semua tahu Liverpool telah menghabiskan pada level tinggi. Mereka telah menghabiskan banyak uang," timpal Lampard.
Drama perseteruan Lampard dan Klopp bisa saja berakhir atau justru semakin panas mengingat Chelsea bakal menjamu jawara bertahan Liga Inggris musim lalu di Stamford Bridge. Dan, jelang laga kedua pelatih tersebut saling memuji satu sama lain.
"Antara Frank dan saya sama sekali tidak ada masalah. Saya mengaguminya dan mencintainya sebagai pemain dan sekarang dia melakukan pekerjaan yang sangat bagus sebagai pelatih. Jadi saya tidak dapat menjelaskan lebih jauh tentang persaingan di antara kami. Kami jelas akan menjadi rival pada hari Minggu tetapi selain itu semuanya baik-baik saja," beber Klopp.
Di bagian terpisah, Lampard juga melempar pujian buat pelatih asal Jerman tersebut. "Saya sangat menghormatinya sebagai manajer. Apa yang dia lakukan di Liverpool luar biasa," pungkas Lampard.
Lihat Juga: Hasil Piala Liga Inggris: Man City dan Chelsea Tersingkir, Liverpool Lolos ke Perempat Final
(sha)