Roy Jones Jr. Mundur Hadapi Mike Tyson, Shannon Briggs: Aku Lawan

Roy Jones Jr . menyesal menerima tantangan duel melawan Mike Tyson . Juara empat divisi yang kini berusia 51 tahun itu berubah pikiran untuk menghadapi Tyson dalam pertarungan ekshibisi tinju Kelas Berat pada 28November.

Ketika Jones Jr. akan mundur dari pertarungan melawan Tyson, mantan juara Kelas Berat WBO Shannon Briggs siap dan bersedia datang terlambat untuk melawan Iron Mike. Briggs, 48 tahun, tidak aktif selama lebih dari empat tahun - dengan pertarungan terakhirnya menjadi kemenangan KO pada ronde pertama dalam laga tambahan duel David Haye.


Jika Jones mundur karena alasan apa pun, Briggs menginginkan kesempatan untuk melawan sesama penduduk asli Brooklyn. "Mereka bilang juara berubah pikiran. Tandai aku sebagai juara! Aku juga dari Brownsville. Tidak pernah lari, tidak akan pernah. Ayo kita duel," kata Briggs.

(Baca juga : Panti Pijat Plus-plus di Kelapa Gading Digerebek, 9 Terapis Wanita Diamankan )Tyson yang berusia 54 tahun, mantan juara Kelas Berat yang tak perlu dipersoalkan, dijadwalkan kembali ke ring pada 28 November, dalam partai utama melalui pay-per-view. Dalam pertarungan pertamanya sejak 2005, Tyson akan menghadapi mantan juara empat divisi Roy Jones Jr.



Pertarungan ekshibisi ini akan digelar delapan ronde, bertarung dengan sarung tangan yang lebih besar dan tanpa penutup kepala. Dalam pertarungan satu-satunya sebagai petinju Kelas Berat, Jones memenangkan gelar dunia WBA. Dia kemudian mengosongkan sabuk dan turun dua kelas ke batas kelas Berat Ringan.

Dalam sebuah wawancara baru-baru ini, Jones yang berusia 51 tahun tampaknya berubah pikiran untuk melawan Tyson. "Ketika tiba waktunya untuk bertarung, kami akan bertarung. Jika itu terjadi, kami akan menggigit. Apa pun yang harus terjadi, akan terjadi, itulah yang terjadi," kata Jones kepada Sky Sports. .


"Dia tetaplah Mike Tyson, dia masih salah satu orang terkuat dan paling eksplosif yang pernah menyentuh ring tinju. Jika ada, aku membuat kesalahan dengan dia. Dia pria yang lebih besar, dia pria yang eksplosif. Dia akan memiliki segalanya, ledakan ronde pertama, bukan saya. Saya memang memiliki ledakan ronde pertama, tapi dia dikenal dengan ledakan ronde pertama lebih dahsyat dari siapa pun yang pernah menyentuh tinju, selain mungkin George Foreman. Tapi siapa yang tahu? "