Anggota Dancing Pallbearer Ternyata Idolakan Lionel Messi
loading...
A
A
A
CAPE TOWN - Dancing Pallbearers dalam beberapa hari terakhir ini menjadi perbincangan hangat di media sosial. Ini tak lepas dari aksi beberapa orang yang menggotong peti mati di pundaknya sambil menari.
Sontak saja, Coffin Dance atau Dancing Pallbearers dalam sekejap berhasil mengundang pengguna media sosial selama masa karantina. Menurut beberapa informasi yang dihimpun, tarian (atau lebih mirip disebut joget) itu bernama Pallbearers, yang disajikan ketika keluarga atau kerabat seseorang meninggal dunia.
Tarian ini sudah lama menjadi tradisi bagi warga Ghana saat mereka ditinggal oleh salah satu keluarganya. Keberadaan Pallbearers sangat penting dalam upacara pemakaman karena merekalah yang membawa peti jenazah saat akan dikebumikan.
"Pendapat saya adalah kita harus merayakan kematian. Kenapa? Karena ketika seseorang meninggalkan kita, kita harus mengingat apa yang telah mereka lakukan selama hidup mereka," kata Benjamin Aidoo dikutip dari Marca, Rabu (15/4/2020).
Terlepas dari aksi yang viral tersebut, Aidoo salah satu pengangkut peti jenazah ini ternyata mengidolakan Lionel Messi. Dikatakannya, dia sangat suka ketika pemain bertubuh mungil itu memainkan bola di lapangan hijau.
"Pemain favorit saya adalah Messi, saya mencintainya. Saya suka dengan bagaimana dia bermain dan mencetak gol," tutur Aidoo.
"Lagipula Messi tidak egois. Itu sangat penting. Saya suka sepak bola dan saya suka memainkannya, itu adalah salah satu hobi saya. Terlebih saya penggemar Barcelona, saya sangat menyukai klub tersebut. Tetapi saya juga penggemar Messi, yang merupakan pemain hebat," imbuh Aidoo.
Sontak saja, Coffin Dance atau Dancing Pallbearers dalam sekejap berhasil mengundang pengguna media sosial selama masa karantina. Menurut beberapa informasi yang dihimpun, tarian (atau lebih mirip disebut joget) itu bernama Pallbearers, yang disajikan ketika keluarga atau kerabat seseorang meninggal dunia.
Tarian ini sudah lama menjadi tradisi bagi warga Ghana saat mereka ditinggal oleh salah satu keluarganya. Keberadaan Pallbearers sangat penting dalam upacara pemakaman karena merekalah yang membawa peti jenazah saat akan dikebumikan.
"Pendapat saya adalah kita harus merayakan kematian. Kenapa? Karena ketika seseorang meninggalkan kita, kita harus mengingat apa yang telah mereka lakukan selama hidup mereka," kata Benjamin Aidoo dikutip dari Marca, Rabu (15/4/2020).
Terlepas dari aksi yang viral tersebut, Aidoo salah satu pengangkut peti jenazah ini ternyata mengidolakan Lionel Messi. Dikatakannya, dia sangat suka ketika pemain bertubuh mungil itu memainkan bola di lapangan hijau.
"Pemain favorit saya adalah Messi, saya mencintainya. Saya suka dengan bagaimana dia bermain dan mencetak gol," tutur Aidoo.
"Lagipula Messi tidak egois. Itu sangat penting. Saya suka sepak bola dan saya suka memainkannya, itu adalah salah satu hobi saya. Terlebih saya penggemar Barcelona, saya sangat menyukai klub tersebut. Tetapi saya juga penggemar Messi, yang merupakan pemain hebat," imbuh Aidoo.
(mirz)