Usai Dihajar Tottenham, Solskjaer Janji MU Bakal Bangkit

MANCHESTER - Ole Gunnar Solskjaer kekalahan Manchester United 1-6 dari Tottenham Hotspur adalah hari terburuknya sebagai pelatih. Namun ia berjanji Setan Merah bakal bangkit.

Kekalahan di Old Trafford, Minggu (4/10/2020) malam, jadi tamparan keras Solskjaer yang tengah mencoba mengembalikan kegarangan United. Maklum ini adalah kekalahan kedua di awal Liga Primer Inggris musim 2020/2021 . (Baca juga : Dipermak Tottenham, Neville Soroti Minimnya Pergerakan Man United di Bursa Transfer )

Sempat tampil menjanjikan di awal laga apalagi setelah Bruno Fernandes membawa keunggulan setelah memanfaatkan tendangan penalti. Sayang setelah itu Tottengam menggila. Enam gol berhasil digelontorkan melalui Tanguy Ndombele, Son Heung-min (dua gol), Serge Aurier dan Harry Kane (dua gol). (Baca juga : Manchester United Dekati Jurang Degradasi Usai Dibantai Tottenham )

Hasil huruk di kandang tersebut juga tak lepas dari diusirnya Anthony Martial setelah terlibat konfrontasi denga Erik Lamela. "Saya mengangkat tangan saya, itu salah saya. Ini sangat memalukan, itu menyakiti semua pemain, itu menyakitkan saya sebagai manajer. Ini hari terburuk saya," kata Solskjaer dikutip Sky Sports, Senin (5/10/2020).

"Ini adalah hari terburuk dalam karier saya sebagai manajer Manchester United dan hari terburuk bagi mereka semua sebagai pemain United. Tapi ini bukan hari terburuk dalam sejarah Manchester United, kami telah bangkit sebelumnya," katanya.

"Untuk menjelaskannya sekarang cukup sulit. Kami telah dikalahkan 6-1 di kandang oleh tim yang sangat bagus tetapi kami telah berkontribusi banyak pada kejatuhan kami sendiri."