Menakjubkan! Arum: KO Brutal Zepeda vs Baranchyk Duel Terbaik Tahun Ini

LAS VEGAS - Duel KO brutal antara Jose Zepeda vs Ivan Baranchyk di Kelas Welter Junior membuat Bos Top Rank Bob Arum menjagokan sebagai duel terbaik tahun ini. Arum tidak bisa berhenti mengoceh tentang dahsyatnya pertarungan tinju Kelas Welter Junior yang dipromosikannya.

Arum menyaksikan dari rumahnya di ESPN +, salah satu dari sedikit pertarungan yang tidak dia lewatkan secara langsung sejak Top Rank menyiarkan di televisi pada bulan Juni untuk pertama kalinya sejak pandemi virus corona. "Sungguh menakjubkan, seperti Anda hampir tidak bisa mempercayainya," kata Arum kepada BoxingScene.com.

Ada total delapan knockdown yang terjadi dengan masing-masing petinju dijatuhkan empat kali dan menjatuhkan empat kali sebelum Zepeda merobohkan Baranchyk yang membuatnya pingsan di 2 menit, 50 detik ronde kelima. Wasit Kenny Bayless tidak mau menghitung karena Baranchyk, yang kaki kanannya terlipat di bawahnya, jatuh dengan keras dan membanting kepalanya ke atas matras.

Beberapa saat sebelum Zepeda mengakhiri pertarungan, Baranchyk mengirimnya meluncur ke tali dengan tangan kiri besar yang dinyatakan knockdown karena tali menahannya. ’’Misalnya, dalam ronde (kelima) di mana Baranchyk menjatuhkan Zepeda dan mereka menghitungnya dan Zepeda melepaskan tali dan menjatuhkannya. Maksudku, beri aku istirahat! (Istri saya) Lovee menontonnya dengan saya dan dia tidak percaya apa yang dia tonton. "



Bagi Arum, apa yang mereka lihat, serta semua orang yang menyaksikannya, adalah salah satu pertarungan paling liar dalam beberapa dekade terakhir. Itu diisi dengan momentum dan knockdown di setiap ronde. "Saya belum pernah melihat yang seperti itu sejak pertarungan (George) Foreman- (Ron) Lyle," kata Arum, mengacu pada pertarungan Kelas Berat legendaris di Las Vegas yang dinamai pertarungan tahun 1976, yang tidak dipromosikan Arum.

Ketika itu, Foreman dan Lyle membuat beberapa knockdown dalam pertarungan habis-habisan sebelum Foreman menang dengan KO ronde kelima.

Lihat Infografis: Corona Dilawan dengan Cuci Tangan

Secara keseluruhan, Zepeda (33-2, 26 KO), 31, dari La Puente, California, dua kali jatuh pada putaran pertama, sekali pada ronde kedua dan sekali pada ronde kelima. Baranchyk terjatuh di ronde kedua, ketiga, keempat dan kelima. Zepeda mungkin juga seharusnya mendapat pujian karena menjatuhkan Baranchyk untuk kedua kalinya di babak kedua, tetapi Bayless memutuskannya tergelincir. "Saya belum pernah melihat yang seperti ini," kata Arum tentang Zepeda-Baranchyk.

“Bahkan Foreman-Lyle tidak sedramatis itu. Seorang pria akan menjatuhkan pria lainnya dan kemudian entah dari mana pukulan akan datang dan dia akan terjatuh. Maksud saya itu adalah hal yang paling luar biasa. Ini bukanlah knockdown yang mudah. Anda mengira pertarungan telah berakhir karena knockdown ini.''

''Setiap kali Anda mengira pertarungan akan berakhir dengan satu cara, sesuatu terjadi untuk membalikkannya. Dia tidak terlihat sekuat Baranchyk. Dan kemudian baginya untuk melakukan perlawanan seperti yang dia lakukan dan menjatuhkan pria itu, itu luar biasa."



Tidak hanya Zepeda vs Baranchyk yang menjadi kandidat duel terbaik tahun ini, Arum juga berpikir bahwa ia memiliki peluang besar untuk memenangkan gelar knockout of the year, meskipun petinju Kelas Berat Alexander Povetkin juga membuat KO mengerikan saat merobohkan Dillian Whyte pada 22 Agustus.

''Bagaimana mungkin itu tidak menjadi KO tahun ini? Tidak ada yang sedramatis seorang pria -yang dirobohkan, bangkit, memukul pria itu dengan dua pukulan, menghabisinya dan pria itu tampak mati, "kata Arum. “Saya sangat prihatin. Orang itu tampak mati." Lihat Video: 10 Pertempuran Udara Terbesar sepanjang Sejarah Dunia

Baranchyk (20-2, 13 KO), 27, yang berasal dari Rusia dan bertarung di Miami, Oklahoma, terjatuh selama beberapa menit dan akhirnya dibawa ke rumah sakit sebagai tindakan pencegahan. Dia menginap di RS tapi manajer David McWater mengatakan kepada BoxingScene bahwa dia baik-baik saja dan diperbolehkan pulang pada hari Minggu.

McWater mengatakan Baranchyk, yang satu-satunya kekalahan lainnya datang ketika Josh Taylor merebut gelar dunianya melalui keputusan angka dalam pertarungan unifikasi di semifinal World Boxing Super Series pada Mei 2019, kemungkinan akan istirahat setidaknya enam bulan.