Ingin Tutup Karier di Madrid, Modric Bicara Sosok Mourinho, Ancelotti, Benitez dan Zidane

MADRID - Luka Modric menjadi pemain kunci Real Madrid selama delapan tahun merumput di klub ibu kota Spanyol. Bintang timnas Kroasia itu menegaskan akan menutup kariernya di Madrid dan akan meminta perpanjangan kontrak yang akan berakhir Juni 2021.

"Tentu saja saya ingin bertahan di Real Madrid, tetapi itu tidak tergantung hanya pada saya," katanya kepada 'El Partidazo' dari Cadena Cope. "Itu tergantung pada apa yang diinginkan klub dan juga pelatih. ( ).

Pemain berusia 35 tahun itu merasa baik di Santiago Bernabeu dan keinginannya adalah menutup kariernya di Real Madrid jika memungkinkan. Mantan pemain Tottenham Hotspur itu tidak ingin menjadi masalah bagi Madrid atau pelatih jika menghabiskan sisa kariernya di sana.

"Kami memiliki hubungan yang baik dan saya yakin kami akan mencapai kesepakatan sehingga saya bertahan atau pergi ke klub lain. Real Madrid adalah rumah saya dan ini musim kesembilan saya dan saya sangat bahagia." ( )

"Kita lihat apa yang akan terjadi, saya tidak suka membicarakan situasi hipotetis karena saya masih belum berbicara dengan presiden klub."

Pemain internasional Kroasia juga berbicara tentang pengalamannya di bawah banyak pelatih selama bermain dengan kostum Madrid, termasuk Jose Mourinho , Carlo Ancelotti, Rafa Benitez dan Zinedine Zidane. ( ).

"Jose Mourinho adalah bagian penting dalam transfer saya ke Real Madrid," Modric mengungkapkan. "Sungguh sayang saya hanya memiliki satu tahun bersamanya karena dia adalah pelatih yang luar biasa dan telah menunjukkannya sepanjang karier."

"Saya akan selalu berterima kasih padanya. Dia tangguh, tapi selalu terbuka dan saya suka orang yang jujur." ( ).

" Ancelotti adalah pelatih spektakuler lainnya dan orang baik. Saya menjalani dua musim yang sangat sukses bersamanya di mana kami memenangkan Liga Champions dan Copa del Rey. Saya akrab dengannya dan kami masih berbicara dari waktu ke waktu."

Tentang Benitez, Modric mengatakan, "Benitez adalah pelatih yang sangat bagus, tetapi segalanya tidak berhasil baginya di Real Madrid. Itulah sepak bola, tidak semua pelatih datang ke sebuah tim dan sukses." ( ).