Keluhkan Jadwal Padat Tuchel Khawatir Pemain Mati di Lapangan

Sabtu, 31 Oktober 2020 - 21:05 WIB
loading...
Keluhkan Jadwal Padat Tuchel Khawatir Pemain Mati di Lapangan
Thomas Tuchel mengeluhkan padatnya jadwal. Ia berujar kondisi tersebut bisa membunuh pemain PSG. Foto : Reuters
A A A
PARIS - Thomas Tuchel mengeluhkan jadwal padat. Kondisi tersebut menurut pelatih Paris Saint Germain (PSG) bisa membunuh pemain di lapangan.

Dengan padatnya jadwal, Le Parisen sudah kehilangan beberapa pemain andalannya karena didera cedera. Terbaru Neymar Jr jadi korban. Ia mengalami masalah otot paha saat menjalani laga kontra Istanbul Basaksehir di Liga Champions 2020-2021 . (Baca juga : Neymar Cedera, Thomas Tuchel Harap-harap Cemas )

Cederanya Neymar jelas merugikan PSG. Pasalnya ia baru saja bergabung setelah jeda internasional pada pertengahan November. Tak hanya merugikan klub, tetapi juga Timnas Brasil yang akan melakoni laga lanjutan Kualifikasi Piala Dunia pada bulan depan. (Baca juga : Bikin Pertahanan PSG Berantakan, Tuchel Kena Semprot )

PSG di akhir pekan ini akan melakukan lawatan ke markas Nantes . Laga kontra Nantes sendiri menjadi pertandingan kelima mereka dalam 16 hari terakhir. Setelah jumpa Nantes, PSG akan menghadapi RB Leipzig pada 5 November dan Rennes pada 8 November 2020 sebelum akhirnya memasuki jeda internasional. (Baca juga : Brace Kylian Mbappe Tutup Pesta Kemenangan PSG atas Dijon )

Setelah itu, para penggawa PSG akan kembali menjalani 10 pertandingan dalam durasi 20 November dan akhir tahun. "Kami akan membunuh para pemain. Itulah yang selalu saya katakan. Kami akan membunuh mereka karena ada kaitan penting antara persiapan, performa, dan istirahat," ujar Tuchel dikutip dari Goal, Sabtu (31/10/2020).

"Dalam sepak bola, itu selalu dialami pemain terhebat karena mereka akan selalu bermain untuk negara mereka. Mereka bermain selama istirahat, mereka bepergian, dan itu terlalu banyak menurut saya," lanjutnya.

"Mereka tidak memiliki fase pemulihan untuk memungkinkan mereka kembali dan fase persiapan. Ini bukan rahasia, itu terjadi dalam olahraga. Persiapan memengaruhi cedera dan performa. Tanpa persiapan, pemain lebih rapuh dan sulit dikendalikan. Ini bukan alasan, ini kebenaran. Kami akan mencari solusi dan saya berharap kami akan menemukannya," tukas Tuchel.
(bbk)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1481 seconds (0.1#10.140)