Conte Ingin Inter Introspeksi Setelah Main Imbang Lawan Parma
loading...
A
A
A
MILAN - Antonio Conte marah setelah Inter Milan bermain imbang melawan Parma dalam lanjutan Serie A Liga Italia . Menurutnya Nerazzurri terlalu banyak membuang peluang.
Menjamu Parma di Giuseppe Meazza (San Siro), Milan, Minggu (1/11/2020) dini hari waktu Indonesia, Inter lebih dulu tertinggal dua gol. Gawang mereka yang dikawal Handanovic dua kali dikoyak Gervinho.
Skuat Biru-Hitam terhindar dari kekalahan setelah menyamakan skor di menit-menit akhir laga. Gol Marcelo Brozovic dan Ivan Perisic mengakhiri pertandingan dengan skor sama kuat 2-2. (Baca Juga: Gol Telat Perisic Hindari Inter Milan dari Kekalahan )
“Kami melewatkan banyak peluang, kami melakukan banyak kesalahan, dan itu tidak bagus.” kata Conte dikutip Football Italia, Minggu (1/11/2020).
Menurut statistik, Inter Milan melakukan usaha mencetak gol sampai 26 kali. Sedangkan Parma bermain lebih efektif karena mencetak dua gol dari enam peluang.
“Buang-buang peluang seperti ini bukan pertama kalinya buat kami,” kata Conte. (Lihat Grafis: Nikon Indonesia Tutup )
Sebagai gambaran, Inter Milan memainkan Lautaro Martinez sejak awal laga. Limabelas menit sebelum laga berakhir, Inter memasukkan Ashley Young dan Radja Nainggolan untuk menambah daya gedor.
Menjamu Parma di Giuseppe Meazza (San Siro), Milan, Minggu (1/11/2020) dini hari waktu Indonesia, Inter lebih dulu tertinggal dua gol. Gawang mereka yang dikawal Handanovic dua kali dikoyak Gervinho.
Jadwal bola akhir pekan ini #SerieA #Ligue1 #PSG pic.twitter.com/73gBohaiEe — RCTI+ (@RCTIPlus) October 29, 2020
Skuat Biru-Hitam terhindar dari kekalahan setelah menyamakan skor di menit-menit akhir laga. Gol Marcelo Brozovic dan Ivan Perisic mengakhiri pertandingan dengan skor sama kuat 2-2. (Baca Juga: Gol Telat Perisic Hindari Inter Milan dari Kekalahan )
“Kami melewatkan banyak peluang, kami melakukan banyak kesalahan, dan itu tidak bagus.” kata Conte dikutip Football Italia, Minggu (1/11/2020).
Menurut statistik, Inter Milan melakukan usaha mencetak gol sampai 26 kali. Sedangkan Parma bermain lebih efektif karena mencetak dua gol dari enam peluang.
L' @Inter recupera due gol di svantaggio al @1913parmacalcio : finisce 2-2, un punto a testa. #SerieATIM #WeAreCalcio pic.twitter.com/xPCgtHkHz2 — Lega Serie A (@SerieA) October 31, 2020
“Buang-buang peluang seperti ini bukan pertama kalinya buat kami,” kata Conte. (Lihat Grafis: Nikon Indonesia Tutup )
Sebagai gambaran, Inter Milan memainkan Lautaro Martinez sejak awal laga. Limabelas menit sebelum laga berakhir, Inter memasukkan Ashley Young dan Radja Nainggolan untuk menambah daya gedor.
(sha)