Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Stop Spekulasi, Gianluigi Donnarumma Tegaskan Loyal
loading...
Gianluigi Donnarumma tegaskan ingin bertahan di AC Milan./foto/reuters
A
A
A
MILAN - Para peminat penjaga gawang Gianluigi Donnarumma nampaknya harus mencari berbagai cara untuk membujuknya keluar dari AC Milan . Kiper 21 tahun tersebut memberikan sinyalemen tentang masa depannya dengan menyatakan ingin bertahan bersama I Rossoneri dalam jangka waktu lama.
Kontrak Donnarumma akan berakhir pada Juni 2021 tetapi dia telah meredakan kekhawatiran fans akan kemungkinan hengkang dari San Siro. Donnarumma menyatakan bahwa agennya Mino Raiola akan segera membahas menganai kontrak baru dengan klub. “Saya ingin bertahan di Milan untuk waktu yang lama, tetapi kita akan lihat apa yang diputuskan klub. Saya ingin menikmati momen ini selama saya bisa,” ungkap Donnarumma dilansir dailymail.
Komitmen Donnarumma yang begitu loyal terhadap Milan jelas menjadi kabar buruk bagi para peminatnya. Penjaga gawang tim nasional Italia tersebut pernah masuk dalam radar klub-klub Eropa seperti Manchester United (MU), Chelsea, Real Madrid hingga Paris Saint Germain (PSG). Mereka mengagumi kapasitas Donnarumma yang memiliki kematangan luar biasa meski usianya masih sangat muda.
Sementara bagi Milan, ini adalah kabar gembira. Sejak masuk ke dalam skuad utama Milan pada musim 2015/2016 Donnarumma menunjukkan potensi besar sebagai penjaga gawang masa depan Italia. Dia diorbitkan pelatih Sinisa Mihajlovic yang menjadikannya sebagai pilihan ketiga di samping Diego Lopez dan Christian Abbiati.( )
Dia telah mengawal gawang klub sebanyak 218 penampilan, sembilan di antaranya di Seri A musim ini. Tercatat, dia sukses melakukan empat clean sheet dalam sembilan pertandingan untuk Milan sejauh ini, termasuk saat membantu tim menang 2-0 atas AC Fiorentina, Minggu (29/11). Secara gemilang, Donnarumma mementahkan dua peluang emas Fiorentina yang diperoleh Franck Ribery dan kapten La Viola German Pezzella.
Kehebatan Donnarumma sukses mengukuhkan Milan di puncak klasemen sementara Seri A dengan 23 poin. Penampilan impresif penjaga gawang yang membawa Milan menjuarai Coppa Italia 2016 tersebut turut menuai pujian dari pelatih Fiorentina, Cesare Prandelli. Dia menilai situasi akan berbeda jika gawang Milan tidak dikawal Donnarumma yang dianggap begitu tangguh dan membuat timnya frustasi.
“Donnarumma melakukan dua penyelamatan penting pada pertandingan. Kita harus melihat semuanya dari sana. Jika dia tidak menyelamatkan tembakan Ribery, mungkin kami bisa membuka kembali permainan dan mendapatkan hasil lebih baik,” terang Prandelli.
Kontrak Donnarumma akan berakhir pada Juni 2021 tetapi dia telah meredakan kekhawatiran fans akan kemungkinan hengkang dari San Siro. Donnarumma menyatakan bahwa agennya Mino Raiola akan segera membahas menganai kontrak baru dengan klub. “Saya ingin bertahan di Milan untuk waktu yang lama, tetapi kita akan lihat apa yang diputuskan klub. Saya ingin menikmati momen ini selama saya bisa,” ungkap Donnarumma dilansir dailymail.
Komitmen Donnarumma yang begitu loyal terhadap Milan jelas menjadi kabar buruk bagi para peminatnya. Penjaga gawang tim nasional Italia tersebut pernah masuk dalam radar klub-klub Eropa seperti Manchester United (MU), Chelsea, Real Madrid hingga Paris Saint Germain (PSG). Mereka mengagumi kapasitas Donnarumma yang memiliki kematangan luar biasa meski usianya masih sangat muda.
Sementara bagi Milan, ini adalah kabar gembira. Sejak masuk ke dalam skuad utama Milan pada musim 2015/2016 Donnarumma menunjukkan potensi besar sebagai penjaga gawang masa depan Italia. Dia diorbitkan pelatih Sinisa Mihajlovic yang menjadikannya sebagai pilihan ketiga di samping Diego Lopez dan Christian Abbiati.( )
Dia telah mengawal gawang klub sebanyak 218 penampilan, sembilan di antaranya di Seri A musim ini. Tercatat, dia sukses melakukan empat clean sheet dalam sembilan pertandingan untuk Milan sejauh ini, termasuk saat membantu tim menang 2-0 atas AC Fiorentina, Minggu (29/11). Secara gemilang, Donnarumma mementahkan dua peluang emas Fiorentina yang diperoleh Franck Ribery dan kapten La Viola German Pezzella.
Kehebatan Donnarumma sukses mengukuhkan Milan di puncak klasemen sementara Seri A dengan 23 poin. Penampilan impresif penjaga gawang yang membawa Milan menjuarai Coppa Italia 2016 tersebut turut menuai pujian dari pelatih Fiorentina, Cesare Prandelli. Dia menilai situasi akan berbeda jika gawang Milan tidak dikawal Donnarumma yang dianggap begitu tangguh dan membuat timnya frustasi.
“Donnarumma melakukan dua penyelamatan penting pada pertandingan. Kita harus melihat semuanya dari sana. Jika dia tidak menyelamatkan tembakan Ribery, mungkin kami bisa membuka kembali permainan dan mendapatkan hasil lebih baik,” terang Prandelli.
(ruf)
Explore More