Wenger: Jika Bergabung, Messi Justru Mengancam Keseimbangan PSG

Kamis, 10 Desember 2020 - 05:05 WIB
loading...
Wenger: Jika Bergabung,...
Arsene Wenger menilai bergabungnya Lionel Messi ke PSG lebih membawa mudarat ketimbang manfaat/Foto/Marca
A A A
PARIS - Mantan pelatih Arsenal Arsene Wenger menilai bergabungnya Lionel Messi ke Paris Saint-Germain (PSG) lebih membawa mudarat ketimbang manfaat. Kehadiran Messi justru berpotensi merusak keseimbangan tim, tak hanya teknis juga keseimbangan finansial.

Messi, pemenang Ballon d'Or enam kali, dikaitkan dengan PSG dan Manchester City setelah gagal pindah dari Camp Nou pada bursa musim panas 2020. (Baca juga: Penantian 20 Tahun, Lazio Kembali ke Fase Gugur Liga Champions ).

Pemain berusia 33 tahun itu tidak diizinkan meninggalkan klub dengan status bebas transfer dan diperkirakan akan pergi ketika kontraknya berakhir pada akhir musim 2020/2021.

Tetapi, dengan PSG sudah memiliki Neymar Jr dan Kylian Mbappe , mantan bos Arsenal dan Monaco Arsene Wenger bertanya-tanya apakah PSG benar-benar membutuhkan Messi. (Baca juga: Juventus Gilas Barcelona, Manchester United Dihajar Leipzig ).

"Lionel Messi adalah salah satu dari dua pemain terbaik di dunia. Sementara mereka yang akan menggantikan Cristiano Ronaldo dan Messi sudah ada di PSG," kata Wenger kepada Europe 1.

"Setelah itu, ini menjadi persoalan keseimbangan di klub, keseimbangan teknik, dan keseimbangan finansial. Bisakah Anda menjaga keseimbangan di PSG dengan mendatangkan pemain seperti Messi? Saya tidak yakin." (Baca juga: Man United Tersingkir dari Liga Champions, Solskjaer Diminta Mundur ).

Sukses di Liga Champions menjadi target utama PSG, yang dikalahkan Bayern Muenchen di final 2019/2020 pada Agustus lalu. Namun, memiliki Messi tidak serta merta menjamin kesuksesan dalam kompetisi.

Bintang Argentina itu melakukan tujuh tembakan tepat sasaran saat Barcelona dikalahkan Juventus 0-3 di Camp Nou, Selasa (8/12/2020). Jumlah itu terbanyak dibandingkan pemain mana pun dalam pertandingan Liga Champions tanpa mencetak gol, setidaknya sejak 2003/2004.

Ronaldo, pemenang lima kali Liga Champions, menjadi pemain pertama yang mencetak dua penalti melawan Barcelona dalam satu pertandingan Liga Champions. Kini mereka memiliki dua kemenangan dan dua hasil imbang masing-masing dari enam pertemuan.

PSG pada hari Rabu akan melanjutkan pertandingan terakhir Grup H mereka melawan Istanbul Basaksehir - yang ditangguhkan pada hari Selasa setelah tuduhan rasisme - dengan tempat mereka di 16 besar sudah diamankan berkat kemenangan 3-2 RB Leipzig atas Manchester United.

Tim Thomas Tuchel tampaknya akan menghadapi tantangan yang lebih signifikan di Ligue 1 musim ini, dengan keunggulan mereka di puncak hanya dua poin setelah 13 pertandingan.

Wenger meyakini kurangnya kecerdikan di lapangan tengah adalah penyebab PSG kesulitan bersaing di papan atas.

"PSG memiliki potensi yang sedikit berkurang karena mereka selama bertahun-tahun memiliki lini tengah yang benar-benar flamboyan, yang sekarang sedikit kurang kreatif," ungkap Wenger.

"Saya melihat mereka sedikit kurang dominan dan itu tercermin di klasemen Ligue 1. Tapi mereka masih memiliki pemain luar biasa yang bisa membuat perbedaan di momen-momen penting, seperti yang kita lihat lagi di Manchester United."

Wenger, yang kini menjabat sebagai kepala pengembangan sepak bola global FIFA, menegaskan kembali keberatannya atas kemungkinan PSG meninggalkan Ligue 1 dan bergabung dengan Liga Super Eropa.

"Saya akan berjuang sampai akhir agar prestasi olahraga dihargai. Liga tertutup, menurut saya, bukan kompetisi, itu bisnis," ujarnya.

"Saya akan selalu menentang keras itu. Setiap orang bisa bermimpi dan segalanya mungkin untuk orang yang bekerja dengan baik."
(sha)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Link Streaming PSG vs...
Link Streaming PSG vs Liverpool UEFA Champions League di VISION+
Mees Hilgers Terdampak...
Mees Hilgers Terdampak Kebijakan Transfer Juventus, Bakal Gabung Valencia?
2 Pemain Timnas Indonesia...
2 Pemain Timnas Indonesia yang Berduel dengan GOAT
10 Pesepak Bola dengan...
10 Pesepak Bola dengan Bayaran Per Jam Tertinggi di Tahun 2025
Sandy Walsh Selangkah...
Sandy Walsh Selangkah Lagi Gabung Klub Raksasa Jepang Yokohama F. Marinos!
Mo Salah Belum Cukup...
Mo Salah Belum Cukup Lampaui Rekor Gol dan Assist Ronaldo dan Messi
Mario Balotelli Berpotensi...
Mario Balotelli Berpotensi Jadi Rekan Setim Jay Idzes di Venezia
Kevin Diks Lega Kariernya...
Kevin Diks Lega Kariernya Diselamatkan Borussia Monchengladbach
Jay Idzes Jadi Rebutan,...
Jay Idzes Jadi Rebutan, Venezia Minta Mahar Rp337 Miliar ke Juventus
Rekomendasi
Cara Mengatasi Bootloop...
Cara Mengatasi Bootloop di HP Oppo yang Langsung Tokcer
Jaga Iklim Investasi,...
Jaga Iklim Investasi, Pemerintah Harus Berikan Kepastian Hukum Industri Sawit
Belanja Pemerintah Pusat...
Belanja Pemerintah Pusat Tembus Rp211,5 Triliun, Paling Boros Buat Gaji PNS dan Bansos
Berita Terkini
3 Alasan Rizky Ridho...
3 Alasan Rizky Ridho Sangat Layak Jadi Kapten Persija Jakarta, Perpaduan Jiwa Pemimpin dan Pengalaman
9 menit yang lalu
Proses Perpindahan Federasi...
Proses Perpindahan Federasi Emil Audero Cs Selesai, Next Pendaftaran ke AFC
56 menit yang lalu
Simak Jadwal dan Link...
Simak Jadwal dan Link Streaming MotoGP Grand Prix of Argentina Pekan Ini
2 jam yang lalu
Naoya Inoue vs Ramon...
Naoya Inoue vs Ramon Cardenas: Monster KO Dihujat Takut Kalah
3 jam yang lalu
Kenapa Gol Penalti Double...
Kenapa Gol Penalti Double Kick Julian Alvarez Dianulir di Adu Penalti Atletico Madrid vs Real Madrid?
4 jam yang lalu
Kiper Bahrain Ketar-ketir:...
Kiper Bahrain Ketar-ketir: Timnas Indonesia Sama Sulitnya dengan Lawan Raksasa Asia
5 jam yang lalu
Infografis
Iran akan Perang Habis-habisan...
Iran akan Perang Habis-habisan jika Pangkalan Nuklirnya Diserang
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved