Paige Spiranac Kecam Mayweather vs Logan Paul dan Diancam Mati

Si seksi Paige Spiranac mengecam pertarungan Floyd Mayweather melawan Logan Paul hanya untuk mengejar uang. Pegolf cantik nan seksi itu juga mengungkapkan bahwa dia 'membenci' Logan Paul sejak dia menerima 'ancaman kematian' dari penggemarnya.

Berbicara di Apple Podcast-nya, wanita seksi berusia 27 tahun yang menakjubkan dari Colorado berkata: "Ini adalah perebutan uang, akan ada begitu banyak uang yang dikeluarkan untuk pertarungan itu.’’

’’Sungguh gila bahwa orang benar-benar ingin melihat ini terjadi.’’

’’Tidak masuk akal melihat seseorang dengan pengikut YouTube atau pengikut sosial dapat mewujudkannya.’’

’’Ini hanya menunjukkan betapa kuatnya demografis muda yang ingin dicapai semua orang saat ini dan fakta bahwa orang-orang membicarakannya sangat mengejutkan saya.’’



Spiranac kemudian menuduh bahwa dia dikirimi 'ancaman kematian' oleh penggemar Paul setelah dia memberikan ceramah tentang anti-intimidasi pada tahun 2018. Spiranac menjelaskan: "Saya melakukan ceramah anti-intimidasi di sekolah dan itu tepat setelah Logan Paul merekam seorang pria yang melakukan bunuh diri di hutan ini.’’

"Itu adalah kontroversi besar dan saya ditanya apa yang saya pikirkan tentang itu. "Saya berkata 'Jika Anda memiliki banyak pengikut dari pemirsa yang lebih muda, Anda harus berhati-hati dengan konten yang Anda tayangkan di sana'.

"Dan saya pikir dia seharusnya lebih banyak dihukum oleh YouTube atau sponsornya atau perlu ada bentuk konsekuensi yang lebih besar dari apa yang dia dapatkan.''

"Dan aku akhirnya menerima ANCAMAN KEMATIAN oleh semua anak di sekolah menengah itu, bahwa mereka membela Logan Paul dan sejak itu aku membencinya.''

"Karena jika itu basis penggemar yang dia miliki, di mana Anda mengkritiknya, Anda benar-benar akan membuat orang-orang menyerang Anda, bukan hanya penindasan anak sekolah yang konyol tapi juga hal-hal yang mengerikan dan mengerikan, saya hanya tidak berpikir mereka benar-benar orang baik."



Dalam permintaan maafnya yang kedua, sebuah video berjudul "So sorry", Paul berkata: "Saya telah membuat penilaian saya yang berlebihan dan terus menerus dan saya tidak berharap untuk dimaafkan. Saya hanya di sini untuk meminta maaf.''

"Saya telah membuat kesalahan besar. Saya tidak berharap untuk dimaafkan… Saya malu pada diri saya sendiri. Saya kecewa."