Pebulutangkis Muda PB Djarum Jajal Penghuni Pelatnas PBSI
loading...
A
A
A
KUDUS - Usai menggelar pertandingan kategori beregu, Liga PB Djarum 2020 berlanjut dengan kategori perorangan, Kamis (10/12/2020). Pada kategori ini, pertandingan semakin kompetitif dengan hadirnya atlet Pelatnas Pratama PBSI yang menjadi lawan tanding atlet muda PB Djarum .
Manajer Tim PB Djarum Fung Permadi mengatakan salah satu alasan mendatangkan atlet-atlet pelatnas adalah untuk mengasah kemampuan dan sekaligus mengukur seberapa jauh kemajuan dari masing-masing atlet yang ada di Kudus.
Baca juga : Kategori Beregu Liga PB Djarum Asah Sisi Kompetitif Atlet Muda
“Pada awalnya mereka perlu penyesuaian, tapi saya yakin mereka akan terbiasa dan belajar dari sisi teknik maupun strategi dari para senior mereka di Pelatnas,” kata Fung dalam keterangannya Kamis (10/12/2020).
“Di sisi lain, pandemi ini telah menguras perhatian para atlet untuk hanya berlatih, tanpa bertanding. Padahal kebutuhan paling mendasar dari seorang atlet setelah berlatih adalah pertandingan,” lanjutnya.
Baca juga : Kategori Beregu Liga PB Djarum 2020 Jadi Tantangan Baru Atlet
Skuad Pelatnas Pratama PBSI yang turut ambil bagian pada Liga PB Djarum 2020 yakni Bobby Setiabudi, Syabda Perkasa Belawa, Komang Ayu Cahya Dewi, Asghar Herfanda, Rian Cannavaro, Febi Setianingrum, Kelly Larissa, dan Febby Valencia Dwijayanti Gani.
Bagi Bobby, ini kesempatan ‘pulang’ ke Kudus untuk berlaga di kejuaraan internal ini. Menurutnya, hampir setahun di Jakarta menghabiskan waktu berlatih, tanpa pertandingan, setelah kompetisi olahraga dihentikan akibat wabah Covid-19.
Baca juga : Mantan Striker Sarankan Kini Saatnya Man United dan Pogba Berpisah
“Saya menikmati setiap pertandingan setelah cukup lama berlatih tanpa mengikuti kejuaraan atau turnamen. Atmosfer di Kudus dan suasana akhir liburan ini membuat saya lebih segar untuk bertanding di Liga PB Djarum, sekaligus saya manfaatkan untuk melatih mental saat berada di lapangan,” lanjutnya.
Begitu juga dengan Syabda Perkasa Belawa, tandem Bobby. Baginya, berlaga di Kudus seperti bertanding di rumah sendiri. Menurutnya, turnamen ini membantu dirinya yang tengah memprioritaskan peningkatan jam terbang, sebelum kembali ke pelatnas pada tahun depan. “Liga ini bagus buat kami yang sudah lama tidak merasakan suasana pertandingan,” paparnya.
Baca juga : Bertahan di Puncak Ranking FIFA Belgia Terbaik Dunia, Indonesia Stagnan
Bobby dan Syabda sebenarnya merupakan pemain tunggal putra. Namun di Liga PB Djarum 2020 mereka ditantang untuk keluar dari zona nyaman dengan bermain di nomor ganda. Begitu pun dengan lawannya di nomor Ganda Putra U19 & Dewasa, yakni Muh Azahbru dan tandemnya Bagas Kristianto Nugroho.
Bobby/Syabda pun melawan ganda putra PB Djarum, Azahbru /Bagas. Pasangan Pelatnas Pratama PBSI ini bermain tampil apik dan merebut kemenangan 21 – 17 dan 21 – 17 di pertandingan itu. Meski kalah, Azahbru mengaku cukup puas mendapatkan pengalaman dari seniornya itu. "Kita juga termotivasi untuk menunjukkan kemampuan kita, dan bahwa kita nggak mau kalah!" tegasnya.
Manajer Tim PB Djarum Fung Permadi mengatakan salah satu alasan mendatangkan atlet-atlet pelatnas adalah untuk mengasah kemampuan dan sekaligus mengukur seberapa jauh kemajuan dari masing-masing atlet yang ada di Kudus.
Baca juga : Kategori Beregu Liga PB Djarum Asah Sisi Kompetitif Atlet Muda
“Pada awalnya mereka perlu penyesuaian, tapi saya yakin mereka akan terbiasa dan belajar dari sisi teknik maupun strategi dari para senior mereka di Pelatnas,” kata Fung dalam keterangannya Kamis (10/12/2020).
“Di sisi lain, pandemi ini telah menguras perhatian para atlet untuk hanya berlatih, tanpa bertanding. Padahal kebutuhan paling mendasar dari seorang atlet setelah berlatih adalah pertandingan,” lanjutnya.
Baca juga : Kategori Beregu Liga PB Djarum 2020 Jadi Tantangan Baru Atlet
Skuad Pelatnas Pratama PBSI yang turut ambil bagian pada Liga PB Djarum 2020 yakni Bobby Setiabudi, Syabda Perkasa Belawa, Komang Ayu Cahya Dewi, Asghar Herfanda, Rian Cannavaro, Febi Setianingrum, Kelly Larissa, dan Febby Valencia Dwijayanti Gani.
Bagi Bobby, ini kesempatan ‘pulang’ ke Kudus untuk berlaga di kejuaraan internal ini. Menurutnya, hampir setahun di Jakarta menghabiskan waktu berlatih, tanpa pertandingan, setelah kompetisi olahraga dihentikan akibat wabah Covid-19.
Baca juga : Mantan Striker Sarankan Kini Saatnya Man United dan Pogba Berpisah
“Saya menikmati setiap pertandingan setelah cukup lama berlatih tanpa mengikuti kejuaraan atau turnamen. Atmosfer di Kudus dan suasana akhir liburan ini membuat saya lebih segar untuk bertanding di Liga PB Djarum, sekaligus saya manfaatkan untuk melatih mental saat berada di lapangan,” lanjutnya.
Begitu juga dengan Syabda Perkasa Belawa, tandem Bobby. Baginya, berlaga di Kudus seperti bertanding di rumah sendiri. Menurutnya, turnamen ini membantu dirinya yang tengah memprioritaskan peningkatan jam terbang, sebelum kembali ke pelatnas pada tahun depan. “Liga ini bagus buat kami yang sudah lama tidak merasakan suasana pertandingan,” paparnya.
Baca juga : Bertahan di Puncak Ranking FIFA Belgia Terbaik Dunia, Indonesia Stagnan
Bobby dan Syabda sebenarnya merupakan pemain tunggal putra. Namun di Liga PB Djarum 2020 mereka ditantang untuk keluar dari zona nyaman dengan bermain di nomor ganda. Begitu pun dengan lawannya di nomor Ganda Putra U19 & Dewasa, yakni Muh Azahbru dan tandemnya Bagas Kristianto Nugroho.
Bobby/Syabda pun melawan ganda putra PB Djarum, Azahbru /Bagas. Pasangan Pelatnas Pratama PBSI ini bermain tampil apik dan merebut kemenangan 21 – 17 dan 21 – 17 di pertandingan itu. Meski kalah, Azahbru mengaku cukup puas mendapatkan pengalaman dari seniornya itu. "Kita juga termotivasi untuk menunjukkan kemampuan kita, dan bahwa kita nggak mau kalah!" tegasnya.
(abr)