Jamu Man City, Solskjaer Tetap Percayakan Gawang Manchester United kepada De Gea
loading...
A
A
A
MANCHESTER - Pelatih Manchester United (MU) , Ole Gunnar Solskjaer menegaskan posisi kiper utama masih menjadi milik David De Gea. Dia memastikan pemain asal Spanyol itu tetap jadi andalan, termasuk saat Derby Manchester kontra Manchester City (Man City) di Liga Primer musim 2020/2021.
(Preview Manchester United vs Manchester City: Tes Mental Solskjaer)
Perkataan itu dilontarkan Solskjaer untuk menjawab semua spekulasi yang menyebutkan posisi De Gea tidak lama lagi akan digusur Dean Henderson, kiper kedua MU. Hal ini diakibatkan menurunnya performa saat di lapangan.
Menurut statistik, dari total 14 laga yang dimainkan De Gea di berbagai kompetisi sepanjang musim ini, MU tercatat sudah kebobolan 24 gol. Bahkan, sebanyak 16 gol diantaranya terjadi di Liga Primer 2020/2021.
Itu membuat MU sebagai salah satu tim dengan jumlah kebobolan yang cukup sering di Liga Primer musim ini. Setan Merah hanya berbeda enam gol saja dari West Bromwich Albion (WBA), tim yang paling parah kemasukan gol, yakni 23 gol.
Ironisnya, De Gea baru melakukan dua kali clean sheet di kompetisi domestik. Itu membuktikan palang pintu berusia 30 tahun itu sudah tidak sehebat dulu. Atau bisa juga pemain bertahan MU tidak lagi tangguh.
(Pertarungan Dua Jenderal Lapangan Tengah di Derby Manchester)
Satu hal yang pasti, setiap kali kemasukan, maka kiper akan menjadi sosok yang paling sering disalahkan. Itu sebabnya De Gea selalu kena sorotan jika gawang MU dibobol, apalagi bila sampai berujung kekalahan.
Namun, Solskjaer justru tidak sependapat. Pelatih asal Norwegia itu merasa lini pertahanan MU sudah semakin baik dan siap bertarung menghadapi lawan selanjutnya, yakni Man City, dini hari nanti.
“Menurut saya, De Gea adalah penjaga gawang top dan memang dia termasuk dalam daftar kiper terbaik. Bagi saya, dia pun hebat karena telah menangani kritikan sebelumnya,” jelas Solskjaer, mengutip dari Daily Mail.
Solskjaer berharap bahwa De Gea tidak terlalu terpengaruh dengan perkataan dan kritikan yang tertuju kepadanya. Sebab dia tidak mau mental pemainnya itu jatuh hanya karena mendapat tekanan dari pihak lain.
(Pertarungan Dua Jenderal Lapangan Tengah di Derby Manchester)
“Dia adalah pria yang sangat kami andalkan. Mudah-mudahan dia tidak terpengaruh oleh kritik tersebut dan saya rasa dia tidak akan terpengaruh,” pungkas Solskjaer.
(Preview Manchester United vs Manchester City: Tes Mental Solskjaer)
Perkataan itu dilontarkan Solskjaer untuk menjawab semua spekulasi yang menyebutkan posisi De Gea tidak lama lagi akan digusur Dean Henderson, kiper kedua MU. Hal ini diakibatkan menurunnya performa saat di lapangan.
Menurut statistik, dari total 14 laga yang dimainkan De Gea di berbagai kompetisi sepanjang musim ini, MU tercatat sudah kebobolan 24 gol. Bahkan, sebanyak 16 gol diantaranya terjadi di Liga Primer 2020/2021.
Itu membuat MU sebagai salah satu tim dengan jumlah kebobolan yang cukup sering di Liga Primer musim ini. Setan Merah hanya berbeda enam gol saja dari West Bromwich Albion (WBA), tim yang paling parah kemasukan gol, yakni 23 gol.
Ironisnya, De Gea baru melakukan dua kali clean sheet di kompetisi domestik. Itu membuktikan palang pintu berusia 30 tahun itu sudah tidak sehebat dulu. Atau bisa juga pemain bertahan MU tidak lagi tangguh.
(Pertarungan Dua Jenderal Lapangan Tengah di Derby Manchester)
Satu hal yang pasti, setiap kali kemasukan, maka kiper akan menjadi sosok yang paling sering disalahkan. Itu sebabnya De Gea selalu kena sorotan jika gawang MU dibobol, apalagi bila sampai berujung kekalahan.
Namun, Solskjaer justru tidak sependapat. Pelatih asal Norwegia itu merasa lini pertahanan MU sudah semakin baik dan siap bertarung menghadapi lawan selanjutnya, yakni Man City, dini hari nanti.
“Menurut saya, De Gea adalah penjaga gawang top dan memang dia termasuk dalam daftar kiper terbaik. Bagi saya, dia pun hebat karena telah menangani kritikan sebelumnya,” jelas Solskjaer, mengutip dari Daily Mail.
Solskjaer berharap bahwa De Gea tidak terlalu terpengaruh dengan perkataan dan kritikan yang tertuju kepadanya. Sebab dia tidak mau mental pemainnya itu jatuh hanya karena mendapat tekanan dari pihak lain.
(Pertarungan Dua Jenderal Lapangan Tengah di Derby Manchester)
“Dia adalah pria yang sangat kami andalkan. Mudah-mudahan dia tidak terpengaruh oleh kritik tersebut dan saya rasa dia tidak akan terpengaruh,” pungkas Solskjaer.
(mirz)