Selain Tyson Fury, 4 Nama Ini Musuh Anthony Joshua Berikutnya

Anthony Joshua menutup petualangannya di ring tinju 2020 dengan kemenangan KO ronde 9 atas Kubrat Pulev. Kemenangan sensasional yang mempertahankan sabuk juara Kelas Berat IBF, WBA, WBO, IBO menjadi bekal menyongsong persaingan 2021 yang lebih dahsyat.

Selain melawan juara Kelas Berat WBC Tyson Fury yang memang diskenariokan untuk megaduel unifikasi, ada empat petinju lainnya yang berpotensi menjadi lawannya di tahun 2021. Siapa lawan yang pantas menghadapi juara kelahiran Watford berikutnya?

TYSON FURY
Inilah megaduel yang paling ingin dilihat semua orang. Fury adalah juara WBC setelah melengserkan Deontay Wilder pada bulan Februari dan pertandingan akan mempertaruhkan semua sabuk kelas berat Promotor Eddie Hearn mengumumkan pada bulan Juni bahwa kesepakatan telah dibuat untuk dua pertarungan Tyson Fury vs Anthony Joshua tahun depan.



Para petarung masing-masing bisa menghasilkan £ 100 juta dari pertarungan blockbuster. Dan Raja Gipsi segera memanggil AJ setelah kemenangannya atas Pulev. Fury langsung mengompori Joshua dengan berkoar akan menjatuhkan AJ dalam tiga ronde.

OLEKSANDR USYK
Oleksandr Usyk adalah penantang wajib WBO setelah promosi dari Kelas Penjelajah. Badan tinju WBO bersikeras bahwa Usyk menjadi mandatory berikutnya setelah Pulev dan dapat menolak untuk memberikan izin pertarungan Joshua dengan Fury.

Atau, dengan Fury yang tidak bertarung selama hampir setahun, Usyk bisa menghadapi Joshua jika Raja Gipsi memilih untuk melakukan pertarungan pemanasan setelah pertarungan trilogi dengan Wilder dan pertarungan homecoming bulan Desember dibatalkan.



Hearn berkata: ’’Jika kami membuat pertarungan Fury dilakukan, kami akan mengajukan permohonan ke WBO untuk membuatnya tidak perlu dipersoalkan dan jika mereka mengatakan tidak, kami harus pergi ke Usyk dan mencoba membuat kesepakatan.’’ ’’Jika kami tidak dapat membuat Fury bertarung karena alasan apa pun, maka kami akan melawan Usyk 100 persen. Mereka menunggu untuk melihat apa yang akan terjadi.’’

DEONTAY WILDER
Deontay Wilder kehilangan mahkota WBC-nya dari Tyson Fury pada Februari dalam pertandingan ulang pasangan itu. Wilder hampir meng-KO Raja Gipsi dalam pertarungan pertama pasangan yang berakhir dengan hasil imbang yang menakjubkan dan mereka diatur untuk kontes trilogi.

Tapi itu dibatalkan setelah klausul kontrak Amerika berusia 35 tahun itu berakhir. Wilder telah membuat klaim bahwa airnya ditaburi sesuatu oleh kubu Fury, sesuatu yang dicap Eddie Hearn 'konyol'. Tetapi jika AJ benar-benar menginginkan kesempatan lain untuk menaklukkan AS, dia bisa menghadapi Wilder - yang dikaitkan dengannya sebelum Fury membuat pertandingan dengan Bronze Bomber. Dan jika Fury vs Wilder bertemu untuk ketiga kalinya dan Amerika menang, itu bisa menjadi jalan alternatif untuk menjadi juara tak terbantahkan untuk AJ.

ANDY RUIZ JR
Andy Ruiz Jr mengejutkan dunia tinju dengan menghentikan AJ di New York pada 2019 - melucuti pria Inggris itu dari rekor tak terkalahkannya. Joshua segera membalas dendam dengan kemenangan angka di Arab Saudi pada 7 Desember 2019.



Tapi petinju Meksiko-Amerika telah mengalami transformasi tubuh yang luar biasa. Dan sebuah trilogi mungkin akan diumumkan tahun depan setelah Joshua mengakui bahwa dia ingin sekali mengalahkan Ruiz.

DILLIAN WHYTE
Dillian Whyte akhirnya bisa mendapatkan keinginannya dan kembali naik ring bersama musuh lamanya Joshua pada 2021. Whyte menganggap AJ 'terjebak di antara gaya' dalam 'penampilan aneh' melawan Pulev. Pemain berusia 32 tahun itu terkenal mengalahkan Joshua di amatir sebelum juara dunia itu membalas dendam di jajaran profesional pada tahun 2015.

The Body Snatcher selalu tertarik pada kesempatan lain untuk mengalahkan AJ dan bisa mendapatkan kesempatannya tergantung pada bagaimana keadaan di tahun 2021.