Target Awal Bali United Lolos Penyisihan Grup Piala AFC

JAKARTA - Bali United resmi ditetapkan PSSI sebagai wakil Indonesia di Piala AFC 2021 . Pelatih Serdadu Tridatu Stefano ‘Teco’ Cugurra langsung membidik target minimal bagi anak asuhnya yakni lolos penyisihan grup.

Sesuai hasil rapat Komite Eksekutif (Exco) PSSI Rabu (16/12/2020), federasi memutuskan Bali United dan Persija Jakarta menjadi wakil Indonesia di ajang Piala AFC 2021. Penunjukan ini tak lepas dari status Serdadu Tridatu sebagai juara Liga 1 2019 menyusul penghentian kompetisi musim 2020.

Baca juga : Klopp Tegaskan Enggak Berencana Dominasi Sepak Bola Dunia

Sedangkan Persija Jakarta yang merupakan runner up Piala Indonesia 2018/2019. PSM Makassar yang seharusnya mendapatkan jatah tersebut tidak memenuhi persyaratan lisensi klub AFC. Menghadapi Piala AFC, Teco tidak memasang target muluk-muluk demi mengangkat performa tim agar berprestasi go Internasional tersebut.

“Kabar yang bagus bahwa Bali United kembali menjadi wakil di Piala AFC 2021. Target awal bisa lolos dari babak penyisihan grup sebelum fokus babak selanjutnya. Latihan dan persiapan yang matang harus segera dilakukan tim,” ungkap Coach Tecodilansir laman tim, Jumat (18/12/2020).

Baca juga : Ronaldo Jutek Banget Lihat Lewandowski Pemain Terbaik Dunia 2020

Pada Piala AFC 2020 lalu, Bali United tergabung di Grup G bersama Ceres Negros, Than Quang Ninh, dan Svay Rieng. Sebelum musim dihentikan di tengah jalan, Stefano Lilipaly dkk sudah melakoni tiga laga dengan catatan sekali menang dan dua kekalahan. Mereka terdampar di dasar klasemen dengan tiga angka.

Tahun depan, Piala AFC 2021 akan digelar pada April mendatang. Untuk mengantisipasi wabah virus corona di sejumlah negara, AFC memutuskan mengubah format pertandingan menjadi home tournament dari sebelumnya tandang kandang.

Baca juga : Solskjaer Desak Pasukan Manchester United Kembalikan Stempel Jago Kandang

AFC akan menunjuk satu negara yang akan menjadi tuan rumah. Setiap tim hanya akan bertemu satu kali atau jumlah pertandingan dipangkas dari sebelumnya enam pertemuan.

“Saya melihat negara yang ditunjuk harus memiliki stadion, hotel dan fasilitas pendukung latihan yang bagus. Selain itu negara yang dipilih juga bisa menerapkan standar protokol kesehatan agar tim bermain dengan tenang dan aman,” katanya.

Rencananya, Bali United akan kembali menggelar latihan pada Januari mendatang sebagai persiapan menghadapi Liga 1 yang rencananya digelar Februari dan Piala AFC.