Klopp Tak Ingin Buru-buru Turunkan Thiago Alcantara

LIVERPOOL - Pelatih Liverpool Jurgen Klopp, tak ingin mengambil resiko dan terburu-buru menurunkan gelandang anyarnya Thiago Alcantara setelah kembali latihan pasca cedera yang dialaminya.

Pemain internasional Spanyol itu telah absen lebih dari dua bulan sejak mengalami cedera lutut dalam derby Merseyside melawan Everton pada 17 Oktober.

Setelah dinyatakan positif terkena virus corona, pemain berusia 29 tahun itu hanya bermain dua kali untuk Liverpool sejak tiba dari Bayern Munich dengan kesepakatan yang bisa mencapai £ 25 juta.



Dia mulai berlatih dengan anggota skuad lainnya pada hari Rabu tetapi Klopp mengonfirmasi pertandingan Liga Premier hari Minggu, (27/12/2020) melawan West Brom akan datang terlalu cepat untuknya, meskipun bos The Reds memiliki berita yang lebih baik tentang kemungkinan kembalinya Xherdan Shaqiri dan James Milner.

" Thiago membuat langkah pertamanya kembali ke pelatihan tim," katanya dalam konferensi pers.

"Dia tidak terlibat dalam sesi penuh tetapi telah membuat langkah-langkah bagus. Sayangnya, setelah sekian lama kami tidak bisa dan tidak akan terburu-buru," jelasnya.

"Orang-orang lain lebih dekat. Shaqiri berlatih dengan sangat baik. Milly berlatih satu sesi penuh kemarin dan hari ini sedikit menyesuaikan tawaran. Ini situasi yang aneh bagi kami karena kami masih memiliki dua hari lagi sebelum kami perlu membuat keputusan tetapi saya tidak tahu. Thiago tidak akan terlibat, dia harus berlatih penuh dulu. Dia tidak terlalu jauh, saya berharap," tandasnya.

Setelah periode intens enam pertandingan dalam 19 hari, Liverpool menikmati jeda delapan hari antara kemenangan 7-0 atas Crystal Palace pada hari Sabtu dan kunjungan West Brom akhir pekan ini.



Klopp mengatakan itu telah memungkinkan para pemainnya untuk melakukan pelatihan yang lebih bervariasi, yang menurutnya akan memberi mereka manfaat yang baik menjelang periode Natal dan Tahun Baru yang sibuk.

"Minggu ini adalah minggu yang sangat penting," tambahnya.

"Melawan Tottenham kami tidak melakukan pergantian pemain karena mereka semua tanpa ritme dan permainan sangat intens. Mereka sekarang selangkah lebih maju," ungkapnya.

Liverpool akan dengan tenang percaya diri untuk memperpanjang rekor tak terkalahkan mereka di papan atas menjadi 11 pertandingan melawan tim yang hanya menang sekali dalam 14 pertandingan sejauh musim ini.