Presenter Bahenol Emma Louise Jones, Dikirim Gambar Penis 3 Jam setelah Inggris Lockdown

Rabu, 06 Januari 2021 - 21:03 WIB
loading...
Presenter Bahenol Emma Louise Jones, Dikirim Gambar Penis 3 Jam setelah Inggris Lockdown
Emma Louise Jones, mendapatkan kejutan dari pengikutnya saat ia memposting tulisan Enam Minggu yang Panjang setelah pemerintah Inggris kembali memberlakukan kebijakan Lockdown untuk menghentikan penyebaran Covid-19 / Foto: Instagram Emma Louise Jones
A A A
LEEDS - Presenter Leeds United TV, Emma Louise Jones , mendapatkan kejutan dari pengikutnya saat ia memposting tulisan 'Enam Minggu yang Panjang' setelah pemerintah Inggris kembali memberlakukan kebijakan Lockdown untuk menghentikan penyebaran Covid-19. Presenter bahenol berusia 30 tahun yang memiliki paras cantik itu memang kerap memposting tulisan hingga foto-foto seksinya pada akun media sosial pribadinya.

Tak aneh jika wanita berambut pirang itu memiliki banyak pengikut sejak bekerja sebagai pembaca acara pada 2017 lalu. Di samping keuntungan dari ketenaran yang dimilikinya, ada juga beberapa jebakan yang cukup mengerikan, seperti yang dialami Emma Louise Jones , tiga jam setelah Inggris mengumumkan kebijakan Lockdown. (Baca juga: Olahraga Bareng Cristiano Ronaldo Ternyata Bikin Georgina Minder )

Jones lantas menuliskan beberapa kata pada akun Twitter pribadinya (@eljonesuk) untuk mengungkapkan kegelisahannya tentang penguncian di Inggris. Berhasil mendapatkan 3 jam untuk mengunci sebelum dikirimi gambar penis yang tidak diminta di media sosial. Ini akan menjadi 6 minggu yang panjang," tulisnya. (Baca juga: Preview AC Milan vs Juventus: Hilangkan Ketergantungan pada Ronaldo )

Sebelumnya atau pada Senin (4/1), Jones sempat membagikan pesan tentang harapan pada tahun 2021. Dia menulis: "Saya tahu bagi banyak orang ini adalah hari pertama saya kembali bekerja hari ini. Kami melihat banyak kebaikan satu sama lain di tahun 2020."

"Cobalah bersikap baik kepada diri sendiri seperti Anda kepada orang lain. Bicaralah pada diri Anda sendiri seperti Anda berbicara dengan sahabat Anda. Anda berhak mendapatkan kebaikan itu juga. Selamat bersenang-senang!"

Tak berselang lama, Perdana Menteri Inggris Boris Johnson, memberlakukan penguncian setelah kasus yang terinfeksi dan kematian meningkat tajam lantaran adanya mutasi dari virus corona yang lebih berbahaya.

Sejumlah besar klub sepak bola di seluruh negeri terkena dampaknya, termasuk Manchester City dan Fulham. Terlepas dari risiko infeksi lebih lanjut, Pemerintah mengonfirmasi bahwa kompetisi Liga Primer Inggris tetap lanjut meskipun Inggris memberlakukan penguncian untuk ketiga kalinya.
(mirz)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1333 seconds (0.1#10.140)