Ogah Bayar Kompensasi Rp182 M, Fury Pilih Trilogi vs Wilder
loading...
A
A
A
LONDON - Tyson Fury tidak sudi membayar ke Deontay Wilder agar memberi jalan bertemu Anthony Joshua. Fury mengatakan bahwa dia lebih suka mengalahkan Wilder untuk kedua kalinya di atas ring daripada memberi uang yang menguntungkan Bronze Bomber -julukan Wilder.
Wilder menggunakan klausul pertandingan ulang melawan Fury setelah kehilangan gelar kelas berat WBC pada bulan Februari. Petinju Amerika Serikat itu melempar handuk pada ronde ketujuh di Las Vegas. ( ).
Semula duel ketiga diantara mereka dijadwalkan 18 Juli 2020 di MGM Grand, Las Vegas, Amerika Serikat, namun ditunda akibat pandemi virus corona. Penundaan itu memunculkan ide agar megaduel Fury vs Anthony Joshua yang menguasai sabuk gelar WBA, WBO, IBF,dan IBO, segera diwujudkan demi tercipta juara dunia sejati.
Laporan pekan ini telah mengklaim bahwa Wilder akan mempertimbangkan menerima pembayaran 10 juta pounds (Rp182 miliar), plus jaminan pertarungan antara pemenang Fury vs Joshua, untuk menyingkir dan melewatkan kesempatan pertandingan ulang.
Namun, Gypsy King -julukan Fury- bersikeras bahwa dia akan 'mengambil kulit kepala Wilder lagi' sebelum menghadapi Joshua. Fury menegaskan lebih suka mengalahkan Wilder untuk kedua kalinya di atas ring daripada membayar angka yang menguntungkan Bronze Bomber.
Dalam sesi Instagram Live dengan mantan bintang Only Way Is Essex, Mark Wright, Fury juga mengungkapkan bahwa dia berencana menghadapi Joshua dua kali setelah melawan Wilder.
Fury begitu percaya diri mengklaim bahwa dia akan memenangkan pertarungan pertama melawan Joshua, sebelum AJ- sebutan Joshua- menginginkan pertandingan ulang.
"Kami memiliki pertandingan ulang dengan Wilder, kemudian kami memiliki dua pertarungan melawan AJ," katanya kepada Wright. "Yah, satu, kemudian setelah saya mengalahkannnya, dia akan meminta pertandingan ulang."
Wright kemudian bertanya kepada Fury siapa yang akan dihadapinya pertama kali antara Wilder dan Joshua. 'Well, Wilder mendapat klausa pertandingan ulang jadi. Beberapa surat kabar melaporkan bahwa dia ingin 10 juta untuk minggir. Saya tidak ingin membayar dia untuk minggir," kata petinju berusia 31 tahun itu'
"Saya lebih suka mengambil kulit kepalanya lagi. Saya akan mengalahkannya di atas ring dan itulah cara saya akan mengeluarkannya. Bahkan, saya tidak akan membayarnya 2 juta pounds untuk minggir."
"Saya lebih baik memberinya pukulan lagi. Saya akan meladeninya lagi untuk ketiga kali, semoga akhir tahun terjadi, dan kemudian kita akan memasuki 2021 untuk pertarungan terbesar dalam sejarah tinju antara dua kelas berat Inggris yang tak terkalahkan, saya dan AJ. Kami akan bertarung untuk mendapatkan semua emas."
Joshua diatur untuk menghadapi Kubrat Pulev dalam pertarungan wajib kelas berat IBF, yang dijadwalkan berlangsung di Stadion Tottenham Hotspur pada Juni sebelum pertarungan ditunda karena pandemi coronavirus. Menurut manajer Pulev, Ivaylo Gotsev, lokasi untuk pertarungan kelas berat akan diputuskan dalam tiga pekan ke depan.
Wilder menggunakan klausul pertandingan ulang melawan Fury setelah kehilangan gelar kelas berat WBC pada bulan Februari. Petinju Amerika Serikat itu melempar handuk pada ronde ketujuh di Las Vegas. ( ).
Semula duel ketiga diantara mereka dijadwalkan 18 Juli 2020 di MGM Grand, Las Vegas, Amerika Serikat, namun ditunda akibat pandemi virus corona. Penundaan itu memunculkan ide agar megaduel Fury vs Anthony Joshua yang menguasai sabuk gelar WBA, WBO, IBF,dan IBO, segera diwujudkan demi tercipta juara dunia sejati.
Laporan pekan ini telah mengklaim bahwa Wilder akan mempertimbangkan menerima pembayaran 10 juta pounds (Rp182 miliar), plus jaminan pertarungan antara pemenang Fury vs Joshua, untuk menyingkir dan melewatkan kesempatan pertandingan ulang.
Namun, Gypsy King -julukan Fury- bersikeras bahwa dia akan 'mengambil kulit kepala Wilder lagi' sebelum menghadapi Joshua. Fury menegaskan lebih suka mengalahkan Wilder untuk kedua kalinya di atas ring daripada membayar angka yang menguntungkan Bronze Bomber.
Dalam sesi Instagram Live dengan mantan bintang Only Way Is Essex, Mark Wright, Fury juga mengungkapkan bahwa dia berencana menghadapi Joshua dua kali setelah melawan Wilder.
Fury begitu percaya diri mengklaim bahwa dia akan memenangkan pertarungan pertama melawan Joshua, sebelum AJ- sebutan Joshua- menginginkan pertandingan ulang.
"Kami memiliki pertandingan ulang dengan Wilder, kemudian kami memiliki dua pertarungan melawan AJ," katanya kepada Wright. "Yah, satu, kemudian setelah saya mengalahkannnya, dia akan meminta pertandingan ulang."
Wright kemudian bertanya kepada Fury siapa yang akan dihadapinya pertama kali antara Wilder dan Joshua. 'Well, Wilder mendapat klausa pertandingan ulang jadi. Beberapa surat kabar melaporkan bahwa dia ingin 10 juta untuk minggir. Saya tidak ingin membayar dia untuk minggir," kata petinju berusia 31 tahun itu'
"Saya lebih suka mengambil kulit kepalanya lagi. Saya akan mengalahkannya di atas ring dan itulah cara saya akan mengeluarkannya. Bahkan, saya tidak akan membayarnya 2 juta pounds untuk minggir."
"Saya lebih baik memberinya pukulan lagi. Saya akan meladeninya lagi untuk ketiga kali, semoga akhir tahun terjadi, dan kemudian kita akan memasuki 2021 untuk pertarungan terbesar dalam sejarah tinju antara dua kelas berat Inggris yang tak terkalahkan, saya dan AJ. Kami akan bertarung untuk mendapatkan semua emas."
Joshua diatur untuk menghadapi Kubrat Pulev dalam pertarungan wajib kelas berat IBF, yang dijadwalkan berlangsung di Stadion Tottenham Hotspur pada Juni sebelum pertarungan ditunda karena pandemi coronavirus. Menurut manajer Pulev, Ivaylo Gotsev, lokasi untuk pertarungan kelas berat akan diputuskan dalam tiga pekan ke depan.
(sha)