Tak Usah Heran Jika Van de Beek Ingin Cabut dari Man United

MANCHESTER - Mantan bintang Manchester United Dimitar Berbatov mengaku tidak terkejut jika Donny van de Beek ingin hengkang dari Old Trafford. Menurut Berbatov, minimnya waktu bermain membuat pemain senilai 40 juta pounds (Rp763 miliar) itu kehilangan kepercayaan diri.

Van de Beek bergabung dengan Man United dari Ajax Amsterdam pada September 2020 dengan harapan besar di pundaknya. Tapi, empat bulan bersama raksasa Liga Primer kinerjanya mengecewakan. (Baca juga: Pogba Mimpikan Banyak Trofi Besar untuk Manchester United ).Pemain asal Belanda -yang muncul sebagai salah satu talenta paling cemerlang di Eropa bersama Ajax- baru bermain delapan pertandingan sebagai starter untuk Man United sejak kedatangannya. Dia berjuang untuk mendapatkan tempat di lini tengah dan bersaing dengan pemain hebat lainnya seperti Bruno Fernandes dan Paul Pogba.

Kurangnya waktu bermain telah menjadi pembicaraan utama di Old Trafford dan Berbatov mengklaim kesabaran Van de Beek bisa menipis meski baru empat bulan bergabung. (Baca juga: Sederet Bintang yang Tinggalkan Liverpool di Era Juergen Klopp )."Saya tidak tahu apa yang terjadi dengan Donny van de Beek," kata Berbatov kepada Betfair seperti dilansir Daily Mail. "Tapi, saya pernah bilang sebelum dia menandatangani kontrak, bahwa saya menyukainya sebagai pemain, dia hebat untuk Ajax dan tim nasionalnya, tetapi sekarang dia tidak bisa menularkan permainannya di Man United."
"Saya tidak menonton sesi latihan dan minimnya waktu yang dia lakukan di lapangan tidak cukup untuk menilai dia." (Baca juga: Preview Aston Villa vs Liverpool: Duel Tim Pesakitan ).“Dia membutuhkan serangkaian pertandingan berturut-turut untuk memberinya kepercayaan diri. Saya dapat melihat bahwa kepercayaan dirinya saat ini tidak tinggi, dan itu normal karena ketika Anda tidak bermain, Anda mulai menghukum diri sendiri dan mengajukan pertanyaan tentang diri Anda sendiri."

"Saya tidak akan terkejut jika dia mulai mencari jalan keluar dan tidak ada yang akan menyalahkannya. Ada sesuatu tidak bekerja."(Baca juga: Dapatkan Pemain Baru, Manchester United Lupakan Jadon Sancho? ).

Sejauh ini, Van de Beek lebih banyak menyaksikan laga Man United dari bangku cadangan. Kedatangan Van de Beek seharusnya memberi Man United keunggulan lainnya, karena dia bisa menjadi penghubung permainan antara lini tengah dan serangan dengan kakinya yang cepat dan visinya yang bagus.

Tapi itu jauh dari harapan. Pelatih Ole Gunnar Solskjaer sejauh ini hanya menggunakannya dari bangku cadangan. Dia masuk sebagai pemain pengganti pada menit ke-88 dalam kekalahan 0-2 di semifinal Piala Liga Inggris 2020/2021 melawan rival sekota Manchester City, Rabu (6/1/2021).

Berbatov menegaskan Van de Beek harus menggedor pintu Solskjaer untuk meminta kejelasan atas kurangnya waktu bermain. Ini mengingat dia selalu menjadi starter di klub sebelumnya.

"Saat ini Bruno Fernandes, Paul Pogba, Scott McTominay, dan Fred semuanya berada di depannya dilihat dari jumlah waktu permainan yang dia dapatkan," imbuh Berbatov.

"Apakah semua pemain ini lebih baik darinya? Saya tidak berpikir demikian, setiap orang berbeda dan setiap orang dapat membawa kualitas yang berbeda ke dalam permainan. Itu sebabnya saya bertanya-tanya apa yang sedang terjadi," Berbatov menjelaskan.

"Van de Beek harus menggedor pintu pelatih dan bertanya: apa yang terjadi? dia seharusnya bertanya mengapa dia tidak bermain dan apa yang bisa dia lakukan untuk memperbaiki situasinya. Kemudian bergantung pada jawaban apa yang didapatnya, dia dapat mengevaluasi dan melakukan apa yang perlu."

Van de Beek baru menjadi starter dua kali di Liga Primer 2020/2021 untuk United. Sebagian besar waktu bermainannya di Piala Liga. Man United akan menjamu Watford pada putaran ketiga Piala FA 2020/2021 pada Sabtu malam.