Sempat Kepayahan, Greysia/Apriyani Akhirnya Usir Wakil Korea di Semifinal
loading...
A
A
A
BANGKOK - Greysia Polii/Apriyani Rahayu akhirnya menapaki kakinya di final Thailand Open 2021. Itu merupakan prestasi yang luar biasa ketika ganda putri Indonesia tampil di turnamen pertama tahun ini.
Pada pertandingan semifinal di Impact Arena, Sabtu (16/1) WIB, Greysia Polii/Apriyani Rahayu dipaksa memeras keringat selama berhadapan melawan Lee So Hee/Shin Seung Chan. Beruntung, ganda putri terbaik Indonesia itu mampu menyelesaikan pertandingan melalui pertarungan sengit rubber game 15-21, 21-15, dan 21-16.
Pada game pertama Greysia/Apriyani kehilangan irama permainan terbaiknya. Alhasil, mereka tertinggal 4-11 di interval pertama.
Alih-alih ingin mengejar ketertinggalan, Greysia/Apriyani justru semakin tertekan dan kerap melakukan kesalahan sendiri. Akibatnya, peringkat lima ganda putri itu kehilangan game pertama dengan 15-21.
Di game kedua, Greysia/Apriyani tak ingin memberikan kesempatan lawannya untuk menutup pertandingan. Itu terbukti ketika ia mampu unggul lima angka setelah unggul 11-6 di interval kedua.
Greysia/Apriyani terus menambah poin hingga akhirnya memaksa pasangan tiga Korea memainkan rubber usai menang 21-15 di game kedua. Di game penentuan, Greysia/Apriyani sudah mulai membaca permainan lawannya.
Pukulan-pukulan mematikan Greysia/Apriyani kerap membuat Lee/Shin kerepotan. Alhasil, mereka mampu unggul 13-10 sebelum akhirnya menutup pertandingan dengan 21-16.
Pada pertandingan semifinal di Impact Arena, Sabtu (16/1) WIB, Greysia Polii/Apriyani Rahayu dipaksa memeras keringat selama berhadapan melawan Lee So Hee/Shin Seung Chan. Beruntung, ganda putri terbaik Indonesia itu mampu menyelesaikan pertandingan melalui pertarungan sengit rubber game 15-21, 21-15, dan 21-16.
Pada game pertama Greysia/Apriyani kehilangan irama permainan terbaiknya. Alhasil, mereka tertinggal 4-11 di interval pertama.
Alih-alih ingin mengejar ketertinggalan, Greysia/Apriyani justru semakin tertekan dan kerap melakukan kesalahan sendiri. Akibatnya, peringkat lima ganda putri itu kehilangan game pertama dengan 15-21.
Di game kedua, Greysia/Apriyani tak ingin memberikan kesempatan lawannya untuk menutup pertandingan. Itu terbukti ketika ia mampu unggul lima angka setelah unggul 11-6 di interval kedua.
Greysia/Apriyani terus menambah poin hingga akhirnya memaksa pasangan tiga Korea memainkan rubber usai menang 21-15 di game kedua. Di game penentuan, Greysia/Apriyani sudah mulai membaca permainan lawannya.
Pukulan-pukulan mematikan Greysia/Apriyani kerap membuat Lee/Shin kerepotan. Alhasil, mereka mampu unggul 13-10 sebelum akhirnya menutup pertandingan dengan 21-16.
(mirz)