Gagal ke Final, Greysia/Apriyani Akui Sudah Coba yang Terbaik
loading...
A
A
A
BANGKOK - Pasangan ganda putri Indonesia , Greysia Polii/Apriyani Rahayu terhenti di babak semifinal Toyota Thailand Open 2021. Mereka gagal melewati hadangan wakil Korea, Lee So Hee/Shin Sheung Chan.
Ganda putri terbaik Tanah Air itu bahkan menyerah lewat pertarungan dua gim langsung, 16-21 dan 18-21. Setelah kehilangan gim pertama, Greysia/Apriyani sebenarnya sempat memberikan perlawanan lebih baik.
Namun, usaha jawara Yonex Thailand Open itu tetap tidak mampu mengimbangi permainan lawan. Usai pertandingan, Greysia menegaskan kalau dirinya dan Apriyani telah mengerahkan kemampuan terbaik.
Greysia juga mengakui kalau pasangan Korea tampil lebih siap di lapangan. Pada beberapa kesempatan, So Hee/Seung Chan yang sempat tertinggal memang selalu berhasil mengejar selisih poin. Situasi ini membuat pasangan Indonesia berada dalam tekanan yang serius.
"Saya pikir kami telah mencoba yang terbaik dan kami melangkah sejauh yang kami bisa. Mereka lebih siap dan lebih baik dari kami hari ini," ujar Greysia dilansir dari laman resmi PBSI.
Kemenangan pasangan Korea Selatan kali ini merupakan revans. Pasalnya, pada babak semifinal Yonex Thailand Terbuka 2021 pekan lalu, mereka dikalahkan Greysia/Apriyani dengan rubber game 15-21, 21-15, 21-16.
"Sejujurnya, kami merasa kami lebih lemah dalam hal pola pikir. Secara fisik dan mental, kami sedikit lemah dan terus mencoba, tetapi kami juga ingin mengeluarkan yang terbaik," tambahnya.
Kalahnya Greysia/Apriyani membuat Indonesia tak memiliki wakil final di partai final. Sebab, wakil Indonesia lainnya yakni pasangan ganda putra Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan juga takluk dari wakil Taiwan, Lee Yang/Wang Chi-lin.
Ganda putri terbaik Tanah Air itu bahkan menyerah lewat pertarungan dua gim langsung, 16-21 dan 18-21. Setelah kehilangan gim pertama, Greysia/Apriyani sebenarnya sempat memberikan perlawanan lebih baik.
Namun, usaha jawara Yonex Thailand Open itu tetap tidak mampu mengimbangi permainan lawan. Usai pertandingan, Greysia menegaskan kalau dirinya dan Apriyani telah mengerahkan kemampuan terbaik.
Greysia juga mengakui kalau pasangan Korea tampil lebih siap di lapangan. Pada beberapa kesempatan, So Hee/Seung Chan yang sempat tertinggal memang selalu berhasil mengejar selisih poin. Situasi ini membuat pasangan Indonesia berada dalam tekanan yang serius.
"Saya pikir kami telah mencoba yang terbaik dan kami melangkah sejauh yang kami bisa. Mereka lebih siap dan lebih baik dari kami hari ini," ujar Greysia dilansir dari laman resmi PBSI.
Kemenangan pasangan Korea Selatan kali ini merupakan revans. Pasalnya, pada babak semifinal Yonex Thailand Terbuka 2021 pekan lalu, mereka dikalahkan Greysia/Apriyani dengan rubber game 15-21, 21-15, 21-16.
"Sejujurnya, kami merasa kami lebih lemah dalam hal pola pikir. Secara fisik dan mental, kami sedikit lemah dan terus mencoba, tetapi kami juga ingin mengeluarkan yang terbaik," tambahnya.
Kalahnya Greysia/Apriyani membuat Indonesia tak memiliki wakil final di partai final. Sebab, wakil Indonesia lainnya yakni pasangan ganda putra Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan juga takluk dari wakil Taiwan, Lee Yang/Wang Chi-lin.
(mirz)