Dovizioso Dipercaya Tak Akan Sudi Jadi Cadangan Marc Marquez
loading...
A
A
A
TOKYO - Andrea Dovizioso sempat dispekulasikan sebagai pengganti sementara Marc Marquez di Repsol Honda. Namun, menurut pendapat Manajer Honda Racing Corporation (HRC), Tetsuhiro Hikita, mustahil itu bisa terjadi.Dia yakin Dovizioso tidak akan tertarik.
Marquez baru saja menjalani operasi bedah ketiga pada Desember 2020. Terungkap kemudian pembalap berusia 27 tahun itu mengalami pseudoarthritis pada bagian tulang humerus kanan yang patah.
Kondisi itu menyebabkan Marc Marquez harus menjalani perawatan antibiotik tambahan. Tidak diketahui pula berapa lama waktu yang dibutuhkan hingga pembalap asal Spanyol benar-benar pulih 100% dan balapan lagi.
Kuat dugaan Marquez bakal absen pada tes pramusim MotoGP 2021 awal Maret mendatang. Dia juga sangat mungkin absen pada beberapa seri awal MotoGP 2021. Artinya, tugas berat membebani pundak HRC untuk segera mencari pengganti.
Spekulasi lantas merebak yang mengaitkannya dengan Dovizioso. Kebetulan pula, pria berusia 34 tahun itu tengah menganggur setelah dilepas Ducati Corse akhir musim 2020. Namun, skenario itu hampir mustahil terjadi.
Kemungkinan merekrut Dovizioso sebagai pengganti sementara Marquez ditepis oleh Tetsuhiro. Menurutnya, pembalap sekaliber Dovizioso tidak akan berminat menjadi pengganti sementara di Repsol Honda.
“Saya tidak yakin. Ada suara-suara di luar sana yang mengatakan Andrea bisa bergabung dengan kami. Namun, saya tidak yakin pembalap sekaliber Dovizioso tertarik untuk tawaran ini,” urai Tetsuhiro, dikutip dari Motosan..
Pria berkebangsaan Jepang itu lantas menyebut nama Stefan Bradl yang akan kembali bertugas sebagai pengganti Marquez. Hal serupa pernah dilakukannya sepanjang 12 dari 14 balapan pada Kejuaraan Dunia MotoGP 2020.
“Kami terus memonitor kondisi Marquez guna memastikan dia kembali dalam keadaan 100%. Seandainya dia tidak bisa kembali tepat waktu, kami akan menugaskan Stefan (Bradl) sebagai pengganti,” ungkap Tetsuiro.
Stefan Bradl pun bisa bernafas lega membaca pernyataan dari Tetsuiro. Rider asal Jerman itu kini bisa mulai menyiapkan diri secara maksimal, baik dari sisi fisik mau pun teknik, guna menjalankan tugasnya di MotoGP 2021.
Marquez baru saja menjalani operasi bedah ketiga pada Desember 2020. Terungkap kemudian pembalap berusia 27 tahun itu mengalami pseudoarthritis pada bagian tulang humerus kanan yang patah.
Kondisi itu menyebabkan Marc Marquez harus menjalani perawatan antibiotik tambahan. Tidak diketahui pula berapa lama waktu yang dibutuhkan hingga pembalap asal Spanyol benar-benar pulih 100% dan balapan lagi.
Kuat dugaan Marquez bakal absen pada tes pramusim MotoGP 2021 awal Maret mendatang. Dia juga sangat mungkin absen pada beberapa seri awal MotoGP 2021. Artinya, tugas berat membebani pundak HRC untuk segera mencari pengganti.
Spekulasi lantas merebak yang mengaitkannya dengan Dovizioso. Kebetulan pula, pria berusia 34 tahun itu tengah menganggur setelah dilepas Ducati Corse akhir musim 2020. Namun, skenario itu hampir mustahil terjadi.
Kemungkinan merekrut Dovizioso sebagai pengganti sementara Marquez ditepis oleh Tetsuhiro. Menurutnya, pembalap sekaliber Dovizioso tidak akan berminat menjadi pengganti sementara di Repsol Honda.
“Saya tidak yakin. Ada suara-suara di luar sana yang mengatakan Andrea bisa bergabung dengan kami. Namun, saya tidak yakin pembalap sekaliber Dovizioso tertarik untuk tawaran ini,” urai Tetsuhiro, dikutip dari Motosan..
Pria berkebangsaan Jepang itu lantas menyebut nama Stefan Bradl yang akan kembali bertugas sebagai pengganti Marquez. Hal serupa pernah dilakukannya sepanjang 12 dari 14 balapan pada Kejuaraan Dunia MotoGP 2020.
“Kami terus memonitor kondisi Marquez guna memastikan dia kembali dalam keadaan 100%. Seandainya dia tidak bisa kembali tepat waktu, kami akan menugaskan Stefan (Bradl) sebagai pengganti,” ungkap Tetsuiro.
Stefan Bradl pun bisa bernafas lega membaca pernyataan dari Tetsuiro. Rider asal Jerman itu kini bisa mulai menyiapkan diri secara maksimal, baik dari sisi fisik mau pun teknik, guna menjalankan tugasnya di MotoGP 2021.
(mirz)