David Alaba Resmi Bercerai dengan Bayern Muenchen

MUNICH - David Alaba secara mengejutkan muncul dalam konferensi pers secara virtual pada Selasa (16/2/2021) waktu setempat. Pada kesempatan ini dia secara resmi mengumumkan mengenai masa depannya.

Alaba , yang telah bergabung dengan Bayern Muenchen sejak 2009, memutuskan untuk tak membarui kontraknya yang berakhir musim ini. Dengan demikian, bek Austria itu akan berstatus bebas transfer pada bursa transfer musim panas ini.



Sejauh ini hanya Real Madrid yang dikabarkan menjadi favorit untuk mendapatkan tanda tangan Alaba . "Saya telah membuat keputusan untuk mencoba sesuatu yang baru. Itu bukanlah keputusan yang mudah. Justru sebaliknya. Tim adalah bagian dari hati saya. Saya butuh waktu, itu bukan keputusan yang mudah setelah 13 tahun di sini. Tapi saya butuh tantangan baru dan itulah mengapa, akhirnya, saya membuat keputusan ini," jelas Alaba dikutip dari AS Sport, Rabu (17/2/2021).

"Saya belum membuat keputusan (mengenai klub baru). Itu akan terlihat. Saya memiliki momen unik dalam tiga belas tahun ini, yakni meraih treble, debut saya, validasi ulang treble. Itu tidak dapat dijelaskan dengan kata-kata. Itu adalah waktu yang berharga."



Alaba membantah jika keputusannya meninggalkan Muenchen pada bursa transfer musim panas ini lantaran masalah keuangan. Menurutnya, kariernya sebagai pesepak bola tinggal menyisakan enam atau tujuh tahun lagi, dan ia ingin membuat sesuatu yang membekas sebelum memutuskan pensiun.

Selain Madrid, raksasa La Liga Spanyol, Barcelona juga dikabarkan tertarik dengan Alaba . Bahkan agen pemain sudah melakukan komunikasi dengan klub yang bermarkas di Camp Nou tersebut.

Namun Alaba sekali lagi menggarisbawahi jika saat ini dirinya lebih tertarik untuk menyelesaikan tugasnya dengan Muenchen. Dan, mengenai perwakilannya yang sudah membuka pembicaraan dengan klub lain, akan dilihat selanjutnya.

"Saya ingin menghadapi tantangan baru, keluar dari zona nyaman saya dan berkembang baik sebagai pemain maupun sebagai pribadi. Mereka adalah faktor kunci saat memutuskan."

"Saya ingin mengucapkan selamat tinggal dengan lebih banyak kesuksesan. Saya akan memberikan segalanya untuk itu. Ini bukan tujuan saya, ini adalah tujuan semua orang. Saya tidak berpikir Bayern berada di puncak, tujuan Bayern adalah selalu ada," pungkas Alaba.