Tanpa Dihadiri Penonton, Revierderby Seperti Pertandingan Hantu

Senin, 18 Mei 2020 - 08:41 WIB
loading...
Tanpa Dihadiri Penonton, Revierderby Seperti Pertandingan Hantu
Anggota tim Frankfurt menggunakan masker dengan tetap menjaga jarak saat menyaksikan pertandingan melawan Moenchengladbach. Foto/Reuters
A A A
DORTMUND - Revierderby yang terkenal memiliki atmosfer luar biasa dengan riuhan sorak sorai penonton berubah menjadi derby hantu. Hal tersebut terlihat pada pertandingan Borussia Dortmund versus Schalke 04, Sabtu (16/5).

Menjadi penanda digulirkan kembali Bundesliga setelah beberapa bulan terhenti karena pandemi Covid-19, pertandingan yang berlangsung di Signal Iduna Park memang sedikit berbeda. Jika biasanya diisi penuh penonton yang menyanyikan yel-yel, berteriak sepanjang pertandingan, stadion berkapasitas 81,365 ribu itu kosong melompong.

Tidak ada penggemar bahkan di luar stadion. Hanya sekitar 300 orang terdiri atas skuad dan staf dari kedua tim, media, serta petugas kesehatan yang berada di stadion. Bisa dipahami lantaran semua itu dilakukan sebagai bagian protokol kesehatan guna menjaga kesehatan dan keamanan tim yang bertanding.

Kendati demikian, ketidakhadiran penonton justru melecut semangat kedua tim memberikan yang terbaik. Buktinya, pertandingan tetap berjalan baik dengan intensitas tinggi. Terutama sang tuan rumah, Dortmund. Die Borussen menunjukkan kapasitasnya sebagai salah satu kandidat peraih Bundesliga musim ini.

Mereka sukses memenangkan pertandingan berkat gol-gol dari Erling Braut Haaland pada menit ke-29, Raphael Guerreiro (45, 63), serta Thorgan Hazard (48). Ketika memasukkan gol, suara terdengar keras tapi itu karena pemain, bangku, dan staf pelatih yang merayakan. Rasanya seperti menonton pertandingan persahabatan.

Menyesuaikan dengan protokol keamanan, selebrasi gol juga dimodifikasi. Bila biasanya berpelukan, para pemain Dortmund melakukan salam siku. Suara mereka saling memberikan nasihat satu sama lain bisa terdengar karena stadion kosong. Kemeriahan justru bisa didengar komentator televisi dan radio yang menyiarkan pertandingan.

Situasi sepi juga terpantau di pusat kota Dortmund. Ada sebuah kelab malam di kota bernama Mit Schmackes - dalam bahasa Inggris, ‘dengan penuh semangat’ yang dimiliki mantan pemain Dortmund Kevin Grosskreutz. Biasanya sangat penuh pada hari pertandingan, tapi hari Sabtu, hanya ada 30 orang di dalam, semua duduk berjarak. (Baca: Haaland Mengaku Tidak Terkjut Bisa Cetak Gol Bagi Dormund)

Karenanya, atmosfer Revierderby kali ini dirasakan begitu berbeda oleh Pelatih Dortmund Lucien Favre. Dia mengatakan, bertanding secara tertutup tanpa kehadiran dan sorak-sorai pendukung membuat suasana sedikit aneh.

“Anda menembak ke gawang, melakukan umpan silang, mencetak gol, dan tidak ada yang terjadi. Ini sangat aneh. Kami sangat merindukan penggemar kami. Itu adalah permainan yang sama sekali berbeda dari biasanya. Sulit untuk menilai seberapa bagus permainan itu. Saya merasa bahwa itu tidak berkomitmen seperti yang direncanakan. Para pemain sangat fokus pada tugas mereka,” ungkap Favre dilansir dailymail.

Tanpa Dihadiri Penonton, Revierderby Seperti Pertandingan Hantu


Tiga poin atas Schalke membuat Dortmund berjarak satu poin dari pemuncak klasemen sementara Bundesliga, Bayern Muenchen (55 poin). Tetapi, Die Roten berpeluang melebarkan jarak jika menang atas Union Berlin, tadi malam. “4-0 melawan Schalke, itu cukup bagus. Kuncinya adalah tim bermain bagus bersama, juga solid dalam bertahan. Ini sangat istimewa,” ujar Favre.

Kemenangan tersebut juga membuat Haaland gembira. Performa impresifnya kembali berlanjut. Tercatat Haaland telah mencetak 10 gol dari sembilan pertandingan Bundesliga. Penyerang Norwegia itu yakin seiring waktu berjalan kondisinya akan berada di level 100%. Selanjutnya Haaland bertekad membawa Dortmund menang di pertandingan melawan VFL Wolfsburg, Sabtu (23/5).

“Tentu saja saya tidak sama. Sebelumnya, saya tidak bertanding selama tujuh minggu, jadi tentu saja tidak. Tapi, saya tahu, saya telah bekerja keras selama periode ini dan saya tidak terkejut (untuk mencetak gol),” kata Haaland. (Baca juga: Angka-angka Menarik Jelang Bundesliga)

Di lain pihak, Schalke masih belum keluar dari periode negatif. Tercatat mereka tidak mampu meraih kemenangan dalam tujuh pertandingan terakhir (tiga imbang empat kalah). Akibatnya, Schalke melorot ke peringkat delapan dengan 37 poin.

Pelatih David Wagner mengaku jika tim tidak tampil bagus. Dia bahkan menganggap dua dari empat gol Dortmund seharusnya bisa diantisipasi bila pertahanan Schalke lebih disiplin. “Perasaan paruh kedua musim belum ada di sana. Situasinya sangat luar biasa. Saya tidak berpikir kita memiliki defisit fisik yang besar. Kami memiliki defisit dalam mempertahankan ruang yang tepat,” kata Wagner.

Sementara itu, pada pertandingan Bundesliga lainnya, RB Leipzig bermain 1-1 melawan Freiburg. Hertha BSC menang 3-0 atas Hoffenheim, Fortuna Dusseldorf 0-0 melawan Padeborn, Wolfsburg 2-1 atas Augsburg, serta Borussia Monchengladbach menang 3-1 atas Eintracht Frankfurt.

Di tengah keterbatasan akibat pandemi Covid-19, bergulirnya Bundesliga menjadi sinyalemen kebangkitan sepak bola Eropa. Semangat melanjutkan kompetisi diyakini akan dilakukan pula di negara-negara lainnya. (Alimansyah)
(ysw)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1299 seconds (0.1#10.140)