Ketika Erick Thohir Merayu Sopir Pikap Penggemar Arema untuk Dukung Persis Solo

KENDAL - Menteri BUMN Erick Thohir melakukan kunjungan kerja di Jawa Tengah. Salah satunya mendatangi Pertashop di Desa Tegalrejo, Kendal, Jawa Tengah. Di outlet penjualan Pertamina itu,dia sempat merayu sopir mobil pikap yang membeli bensin untuk mendukung Persis Solo , klub sepak bola milikinya bersama Kaesang Pangarep, Putra Presiden Joko Widodo.



Video percakapannya dengan pria paruh baya itu diunggahnya di akun Instagram resmi, Minggu (2/5/2021). “Ini berapa fullnya?,” tanya Erick. “200 ini,” kata bapak itu.

“Ya udah isiin 200 liter,” kata Erick ke petugas Pertashop. “Eh 200 ribu pak. Nanti pak Menteri yang bayar,” kata bapak itu disambut tawa beberapa pejabat yang mendamping Erick Thohir.

Untuk membayari pembelian bensin itu tak gratis. Erick meminta baju yang dikenakan sopir itu yang bertuliskan Arema FC diganti. "Bajunya jangan Arema lagi dong, Persis Solo," kata Erick.

“Jadi saya isiin, habis itu dukung Persis Solo, ya," katanya.

Si bapak sopir itu beruntung lantaran Erick tak hanya membayari bensin dan mengisinya hingga penuh. Di video itu terlihat ia masih memberikan beberapa lembar uang Rp 50 ribuan. "Ini buat Bapak, buat buka puasa," kata Erick, "Tapi dukung ya tadi (Persis Solo),” lanjutnya.

Erick selanjutnya bertanya dengan klub bola favorit sopir itu. "Coba tapi penasaran, klub bola yang nasional pilih mana?" tanya Erick.

Sopir itu malah menjawab Manchester United. "Itu Inggris, yang Indonesia dong," jawab Erick cepat.
"Oh PSIS, apa itu tadi, Pak," sopir tadi sempat kebingungan dan salah menjawab. "Ah ini bajunya Arema," timpal Erick dengan segera. "Dikasih, Pak," kata sopir tak mau kalah.

“Ini mestinya suporter sepak bola kaya bapak. Pokoknya Semuanya aman ya pak,” kata Erick.

Menteri yang pernah memiliki saham klub sepak bola, Inter Milan itu kemudian penasaran dengan klub Italia favorit bapak itu. Si bapak justru menjawab klu favoritnya ada rival sekota Inter Milan.



“Oh, AC Milan," jawab sopir pikap itu polos. Mendengar jawaban itu, Erick balik bertanya . "Kenapa enggak satunya, Inter Milan." Erick Thohir pernah menjadi bos Inter Milan selama lima tahun.