BAM Bantah Izinkan Pemain Israel Ikut Malaysia Open 2021
loading...
A
A
A
KUALA LUMPUR - Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia (BAM) membantah memberi izin pemain Israel untuk mentas di ajang Malaysia Open 2021 . Hal itu dikonfirmasi langsung oleh pihak BAM melalui Facebook dan Twitter untuk membalas komentar dari warganet Malaysia.
Menurut laporan Bernama, Minggu (16/5/2021), banyak warganet Malaysia yang mengajukan protes terhadap BAM atas keikutsertaan pasangan ganda campuran Israel, Misha Zilberman/Svetlana Zilberman.
Hal itu diketahui pada hasil undian yang dikeluarkan BWF bahwa pasangan ibu dan anak asal Israel itu akan memainkan babak pertama. Mereka akan berjumpa pasangan peringkat tiga dunia dari China, Wang Yi Lyu/Huang Dong Ping.
Namun, BAM langsung membantah tuduhan tersebut. Mereka mengatakan telah menolak permintaan dari duo Zilberman karena bertentangan dengan kebijakan negara yang tidak memiliki hubungan diplomatik dengan Israel.
“Tidak benar. Sebagai catatan, masuknya pemain tersebut tidak pernah disetujui sejalan dengan kebijakan nasional kita,” bunyi pernyataan BAM.
“Pengundian dilakukan oleh BWF berdasarkan laporan M&Q (daftar pemain yang ikut serta) dan juga tidak pernah disetujui,” sambung pernyataan BAM.
Meski begitu, turnamen Malaysia Open 2021 tidak akan terselenggara sesuai jadwal pada 25-30 Mei 2021. Turnamen berlevel Super 750 tersebut telah ditunda dan tidak lagi menawarkan poin kualifikasi untuk Olimpiade.
Sementara itu, Kementerian Pemuda dan Olahraga Malaysia (KBS) menginformasikan bahwa kondisi ini telah dikomunikasikan kepada BWF. Sementara hasil undian yang telah dikeluarkan oleh BWF tidak disetujui oleh BAM dan KBS.
Selain itu, Menteri Luar Negeri Datuk Seri Reezal Merican Naina Merican juga menegaskan bahwa itu sudah dalam aturan sejak dahulu. Apa pun keterlibatan peserta negara Israel tidak akan diizinkan di Malaysia.
“Ini termasuk larangan partisipasi atau keterlibatan dari negara Israel tanpa kompromi,” ucap Datuk Seri Reezal Merican Naina Merican.
Menurut laporan Bernama, Minggu (16/5/2021), banyak warganet Malaysia yang mengajukan protes terhadap BAM atas keikutsertaan pasangan ganda campuran Israel, Misha Zilberman/Svetlana Zilberman.
Hal itu diketahui pada hasil undian yang dikeluarkan BWF bahwa pasangan ibu dan anak asal Israel itu akan memainkan babak pertama. Mereka akan berjumpa pasangan peringkat tiga dunia dari China, Wang Yi Lyu/Huang Dong Ping.
Namun, BAM langsung membantah tuduhan tersebut. Mereka mengatakan telah menolak permintaan dari duo Zilberman karena bertentangan dengan kebijakan negara yang tidak memiliki hubungan diplomatik dengan Israel.
“Tidak benar. Sebagai catatan, masuknya pemain tersebut tidak pernah disetujui sejalan dengan kebijakan nasional kita,” bunyi pernyataan BAM.
“Pengundian dilakukan oleh BWF berdasarkan laporan M&Q (daftar pemain yang ikut serta) dan juga tidak pernah disetujui,” sambung pernyataan BAM.
Meski begitu, turnamen Malaysia Open 2021 tidak akan terselenggara sesuai jadwal pada 25-30 Mei 2021. Turnamen berlevel Super 750 tersebut telah ditunda dan tidak lagi menawarkan poin kualifikasi untuk Olimpiade.
Sementara itu, Kementerian Pemuda dan Olahraga Malaysia (KBS) menginformasikan bahwa kondisi ini telah dikomunikasikan kepada BWF. Sementara hasil undian yang telah dikeluarkan oleh BWF tidak disetujui oleh BAM dan KBS.
Selain itu, Menteri Luar Negeri Datuk Seri Reezal Merican Naina Merican juga menegaskan bahwa itu sudah dalam aturan sejak dahulu. Apa pun keterlibatan peserta negara Israel tidak akan diizinkan di Malaysia.
“Ini termasuk larangan partisipasi atau keterlibatan dari negara Israel tanpa kompromi,” ucap Datuk Seri Reezal Merican Naina Merican.
(mirz)