Mega Event ONE Championship vs UFC
loading...
A
A
A
SINGAPURA - Chatri Sityodtong selaku CEO ONE Championship punya rencana besar dengan menggelar duel MMA lintas organisasi dengan Ultimate Fighting Championship (UFC). Meski baru wacana, Sityodtong akan menyambut UFC dengan baik.
"Saya pasti akan menyambut mega event ONE vs UFC," jelas Sityodtong dalam keterangan persnya, Senin (31/5/2021).
Sityodtong menuturkan jika ide ini dapat terealisasi, maka pecinta olahraga seni beladiri campuran ini akan menjadi tontonan yang bakal menyita perhatian dunia. Dia bahkan sudah men-tweet tantangan kepada Presiden UFC Dana White.
BACA JUGA: Ketagihan Bikin Prestasi, Lifter Rizky Berniat Pecahkan Rekor Dunia Junior 81 Kg
"Siapa yang menginginkannya? Trophy @yodchatri @danawhite @ufc #WeAreONE #ONEChampionship #ONEVsUFC. Saya pasti ingin melihat yang terbaik dari Timur melawan yang terbaik dari Barat," tulis Sityodtong.
"UFC vs ONE Championship menurut saya akan menjadi fenomenal. Saya pikir seluruh dunia akan menontonnya, dan saya ingin melihat juara dunia vs juara dunia. Jadi yang pasti, saya terbuka untuk itu," lanjutnya.
BACA JUGA: Piala Eropa 2020: Roberto Martinez, 'Malaikat Pelindung' si Iblis
UFC memiliki cengkeraman di pasar Amerika Utara, dan sejauh ini merupakan promosi MMA terbesar dan paling berpengaruh di wilayah tersebut. Namun, ONE Championship setara di Asia, dan menikmati basis penggemar yang sangat besar dengan jutaan penggemar di seluruh dunia.
Dalam hal bakat, Sityodtong memiliki keyakinan yang lengkap dan kuat bahwa pahlawan seni bela dirinya setara atau bahkan lebih baik daripada petarung UFC mana pun. ONE Championship telah membuktikan hal itu tanpa benar-benar membutuhkan acara lintas promosi.
ONE Championship menayangkan empat pertunjukan di prime time Amerika pada April melalui kesepakatan siaran dengan TNT yang sangat sukses. Untuk pertandingan mantan juara UFC Eddie Alvarez dan Demetrious Johnson dapat dikatakan hasilnya kurang ideal.
"Saya pasti akan menyambut mega event ONE vs UFC," jelas Sityodtong dalam keterangan persnya, Senin (31/5/2021).
Sityodtong menuturkan jika ide ini dapat terealisasi, maka pecinta olahraga seni beladiri campuran ini akan menjadi tontonan yang bakal menyita perhatian dunia. Dia bahkan sudah men-tweet tantangan kepada Presiden UFC Dana White.
BACA JUGA: Ketagihan Bikin Prestasi, Lifter Rizky Berniat Pecahkan Rekor Dunia Junior 81 Kg
"Siapa yang menginginkannya? Trophy @yodchatri @danawhite @ufc #WeAreONE #ONEChampionship #ONEVsUFC. Saya pasti ingin melihat yang terbaik dari Timur melawan yang terbaik dari Barat," tulis Sityodtong.
"UFC vs ONE Championship menurut saya akan menjadi fenomenal. Saya pikir seluruh dunia akan menontonnya, dan saya ingin melihat juara dunia vs juara dunia. Jadi yang pasti, saya terbuka untuk itu," lanjutnya.
BACA JUGA: Piala Eropa 2020: Roberto Martinez, 'Malaikat Pelindung' si Iblis
UFC memiliki cengkeraman di pasar Amerika Utara, dan sejauh ini merupakan promosi MMA terbesar dan paling berpengaruh di wilayah tersebut. Namun, ONE Championship setara di Asia, dan menikmati basis penggemar yang sangat besar dengan jutaan penggemar di seluruh dunia.
Dalam hal bakat, Sityodtong memiliki keyakinan yang lengkap dan kuat bahwa pahlawan seni bela dirinya setara atau bahkan lebih baik daripada petarung UFC mana pun. ONE Championship telah membuktikan hal itu tanpa benar-benar membutuhkan acara lintas promosi.
ONE Championship menayangkan empat pertunjukan di prime time Amerika pada April melalui kesepakatan siaran dengan TNT yang sangat sukses. Untuk pertandingan mantan juara UFC Eddie Alvarez dan Demetrious Johnson dapat dikatakan hasilnya kurang ideal.