Tingkatkan Kualitas SDM Futsal, Asosiasi Futsal Provinsi Sulawesi Selatan Gelar Kursus Wasit Level 1
loading...
A
A
A
MAKASSAR - Asosiasi Futsal Provinsi (AFP) Sulawesi Selatan beberapa bulan yang lalu sempat menggelar Kursus Wasit Level 2. Kali ini AFP menggelar Kursus Wasit Level 1 tingkat Nasional yang berakhir Rabu lalu (9/6/2021). Acara ini digelar demi meningkatkan kualitas SDM futsal, khususnya kualitas para wasit di daerah Sulawesi Selatan.
Masyarakat futsal di Sulses menyambut antusias kegiatan ini, terbukti dengan keikutsertaan 32 peserta pada kegiatan ini. Ketua Umum AFP Sulawesi Selatan, Ahmad Susanto mengatakan, nantinya program peningkatan kualitas wasit ini akan diintegrasikan dengan program peningkatan kualitas kompetisi AFP.
“Kursus wasit ini masih rangkaian dari level 2 yang dilakukan kemarin, kegiatan ini dilakukan sebagai salah satu upaya peningkatan kualitas SDM wasit di Sulawesi Selatan yang dengan sendirinya akan diikuti oleh peningkatan kualitas turnamen futsal yang bermuara kepada peningkatan kualitas pemain yang dapat membanggakan tim Sulawesi Selatan. Karena turnamen yang baik mampu menghasilkan pemain yang baik pula” ujar Ahmad Susanto.
Instruktur utama, Ahmad Suparman menjelaskan pentingnya mengikuti kursus lisensi wasit yang berjenjang apabila seseorang ingin memperdalam Peraturan Permainan Futsal yaitu Laws of The Game.
“Kalau memperdalam LOTG tentu harus mengikuti kursus lisensi wasit dibanding kursus pelatih karena di lapangan nanti wasit memposisikan diri sebagai pengadil yang harus lebih memahami peraturan permainan, karena di kursus pelatih tentu lebih banyak mendapatkan materi taktik dan strategi permainan.” ucap Ahmad Suparman.
Kursus wasit level 1 AFP Sulsel diikuti juga oleh peserta dari luar Sulawesi Selatan. Salah satunya adalah Rukmana Afrizal, penggemar olahraga futsal yang juga anggota TNI AD di Kab. Sorong.
”Saya mengikuti kursus wasit level 1 nasional ini karena ingin melanjutkan jenjang lisensi wasit selanjutnya yang saya miliki sekaligus memperdalam pengetahuan mengenai LOTG. Saya juga ingin melanjutkan cita-cita saya untuk menjadi Wasit Liga Pro dan menjadi Wasit FIFA” ucap Rukmana Afrizal.
AFP Sulawesi Selatan menerapkan protokol kesehatan yang ketat selama berlangsungnya kursus.
“Tentunya kegiatan ini kita laksanakan sesuai protokol kesehatan. Salah satu langkah yg kami lakukan juga adalah memastikan peserta bebas COVID-19 yang dibuktikan dengan bukti pelaksanaan rapid test berbasis antigen yang dilakukan di tempat kursus.”
Lihat Juga: Timnas Futsal Putri Indonesia Raih Posisi Ketiga di ASEAN Women's Futsal Championship 2024
Masyarakat futsal di Sulses menyambut antusias kegiatan ini, terbukti dengan keikutsertaan 32 peserta pada kegiatan ini. Ketua Umum AFP Sulawesi Selatan, Ahmad Susanto mengatakan, nantinya program peningkatan kualitas wasit ini akan diintegrasikan dengan program peningkatan kualitas kompetisi AFP.
“Kursus wasit ini masih rangkaian dari level 2 yang dilakukan kemarin, kegiatan ini dilakukan sebagai salah satu upaya peningkatan kualitas SDM wasit di Sulawesi Selatan yang dengan sendirinya akan diikuti oleh peningkatan kualitas turnamen futsal yang bermuara kepada peningkatan kualitas pemain yang dapat membanggakan tim Sulawesi Selatan. Karena turnamen yang baik mampu menghasilkan pemain yang baik pula” ujar Ahmad Susanto.
Instruktur utama, Ahmad Suparman menjelaskan pentingnya mengikuti kursus lisensi wasit yang berjenjang apabila seseorang ingin memperdalam Peraturan Permainan Futsal yaitu Laws of The Game.
“Kalau memperdalam LOTG tentu harus mengikuti kursus lisensi wasit dibanding kursus pelatih karena di lapangan nanti wasit memposisikan diri sebagai pengadil yang harus lebih memahami peraturan permainan, karena di kursus pelatih tentu lebih banyak mendapatkan materi taktik dan strategi permainan.” ucap Ahmad Suparman.
Kursus wasit level 1 AFP Sulsel diikuti juga oleh peserta dari luar Sulawesi Selatan. Salah satunya adalah Rukmana Afrizal, penggemar olahraga futsal yang juga anggota TNI AD di Kab. Sorong.
”Saya mengikuti kursus wasit level 1 nasional ini karena ingin melanjutkan jenjang lisensi wasit selanjutnya yang saya miliki sekaligus memperdalam pengetahuan mengenai LOTG. Saya juga ingin melanjutkan cita-cita saya untuk menjadi Wasit Liga Pro dan menjadi Wasit FIFA” ucap Rukmana Afrizal.
AFP Sulawesi Selatan menerapkan protokol kesehatan yang ketat selama berlangsungnya kursus.
“Tentunya kegiatan ini kita laksanakan sesuai protokol kesehatan. Salah satu langkah yg kami lakukan juga adalah memastikan peserta bebas COVID-19 yang dibuktikan dengan bukti pelaksanaan rapid test berbasis antigen yang dilakukan di tempat kursus.”
Lihat Juga: Timnas Futsal Putri Indonesia Raih Posisi Ketiga di ASEAN Women's Futsal Championship 2024
(mirz)