Real Madrid Sudah Rekrut Ancelotti, Florentino Perez Masih Ingin Zidane Kembali
loading...
Real Madrid lagi-lagi harus berpisah dengan Zinedine Zidane pada akhir musim 2020/2021. Meski demikian, Presiden Florentino Perez siap menampungnya lagi. Foto: reuters
A
A
A
MADRID - Real Madrid lagi-lagi harus berpisah dengan Zinedine Zidane pada akhir musim 2020/2021. Itu merupakan perceraian kedua kalinya antara Los Blancos dengan pelatih asal Prancis itu dalam kurun waktu tiga tahun.
Perpisahan kali ini semanis seperti 2018, dimana Zidane berhasil membantu Madrid meraih gelar juara Liga Champions 2017/2018. Pada akhir musim 2020/2021, Zizou gagal memberikan trofi bagi Luka Modric dkk.
Kegagalan itu nyatanya bukan menjadi alasan Zidane untuk kembali meninggalkan Madrid. Dia meninggalkan klub yang sudah membesarkan namanya itu karena merasa sudah tak mendapatkan kepercayaan dari petinggi klub.
Gara-gara itu, Zidane pun menolak perpanjangan kontrak yang disuguhkan Madrid dan memutuskan mundur untuk yang kedua kalinya. Keputusan itu lantas membuat banyak fans Madrid patah hati, termasuk presiden klub, Florentino Perez.
Perez tampaknya masih percaya kepada Zidane mampu membuat Madrid kembali berjaya di Eropa dan Spanyol. Namun, apa daya Dia pada akhirnya gagal meyakinkan Zidane untuk bertahan sebagai juru taktik Los Merengues.
Meski kini sudah merekrut Carlo Ancelotti sebagai pengganti, Perez menyebut siap menampung Zidane lagi jika memang ingin kembali ke Santiago Bernabeu. Menurutnya, Madrid sudah menjadi rumah bagi pria berusia 49 tahun itu.
“Saya masih sangat menyukai (Zinedine) Zidane. Jika dia berniat kembali ke Real Madrid pada suatu hari nanti, klub ini masih menjadi rumah untuknya,” kata Perez, dikutip dari cuitan pakar bursa transfer Eropa, @FabrizioRomano.
Perez mengaku tidak bisa memaksakan Zidane untuk bertahan di Madrid jika yang bersangkutan menargetkan hal lain. Target yang dimaksud Perez itu terkait keinginan Zidane menangani Timnas Prancis.
Alasan itulah yang membuat Perez pada akhirnya ikhlas melepaskan Zidane untuk kedua kalinya. Perez justru mendoakan Zidane agar dapat mencapai keinginannya menjadi juru taktik Les Bleus –julukan Timnas Prancis.
“Zinedine Zidane bermimpi menjadi pelatih Timnas Prancis suatu haru nanti. Saya sendiri cukup yakin dia bisa mencapai hal itu (menjadi pelatih Timnas Prancis),” tutup Perez.
Perpisahan kali ini semanis seperti 2018, dimana Zidane berhasil membantu Madrid meraih gelar juara Liga Champions 2017/2018. Pada akhir musim 2020/2021, Zizou gagal memberikan trofi bagi Luka Modric dkk.
Kegagalan itu nyatanya bukan menjadi alasan Zidane untuk kembali meninggalkan Madrid. Dia meninggalkan klub yang sudah membesarkan namanya itu karena merasa sudah tak mendapatkan kepercayaan dari petinggi klub.
Gara-gara itu, Zidane pun menolak perpanjangan kontrak yang disuguhkan Madrid dan memutuskan mundur untuk yang kedua kalinya. Keputusan itu lantas membuat banyak fans Madrid patah hati, termasuk presiden klub, Florentino Perez.
Perez tampaknya masih percaya kepada Zidane mampu membuat Madrid kembali berjaya di Eropa dan Spanyol. Namun, apa daya Dia pada akhirnya gagal meyakinkan Zidane untuk bertahan sebagai juru taktik Los Merengues.
Meski kini sudah merekrut Carlo Ancelotti sebagai pengganti, Perez menyebut siap menampung Zidane lagi jika memang ingin kembali ke Santiago Bernabeu. Menurutnya, Madrid sudah menjadi rumah bagi pria berusia 49 tahun itu.
“Saya masih sangat menyukai (Zinedine) Zidane. Jika dia berniat kembali ke Real Madrid pada suatu hari nanti, klub ini masih menjadi rumah untuknya,” kata Perez, dikutip dari cuitan pakar bursa transfer Eropa, @FabrizioRomano.
Perez mengaku tidak bisa memaksakan Zidane untuk bertahan di Madrid jika yang bersangkutan menargetkan hal lain. Target yang dimaksud Perez itu terkait keinginan Zidane menangani Timnas Prancis.
Alasan itulah yang membuat Perez pada akhirnya ikhlas melepaskan Zidane untuk kedua kalinya. Perez justru mendoakan Zidane agar dapat mencapai keinginannya menjadi juru taktik Les Bleus –julukan Timnas Prancis.
“Zinedine Zidane bermimpi menjadi pelatih Timnas Prancis suatu haru nanti. Saya sendiri cukup yakin dia bisa mencapai hal itu (menjadi pelatih Timnas Prancis),” tutup Perez.
Lihat Juga :
(mirz)
