Preview Italia vs Spanyol: Laga Penuh Dendam
loading...
Timnas Italia akan mencoba meneruskan tren positifnya saat melakoni laga semifinal Piala Eropa 2020 melawan Spanyol di Stadion Wembley, Rabu (7/7/2021) / Foto: Youtube
A
A
A
LONDON - Timnas Italia akan mencoba meneruskan tren positifnya saat melakoni laga semifinal Piala Eropa 2020 melawan Spanyol di Stadion Wembley, Rabu (7/7/2021). RCTI dan iNewsTV akan menyiarkan pertandingan ini secara langsung pukul 02.00 WIB.
Pertemuan penentuan tempat di final Piala Eropa 2020 mengingatkan penggemar pada laga sembilaan tahun lalu. Saat itu Spanyol keluar sebagai penguasa Benua Biru dengan mengalahkan Gli Azzurri dengan skor telak, empat gol tanpa balas.
Tetapi kondisi sekarang berbeda. Italia sepertinya lebih dijagokan lolos ke final Piala Eropa 2020. Ini merujuk dari catatan fenomenal pasukan Roberto Mancini di mana mereka belum tak terkalahkan selama 32 pertandingan.
BACA JUGA: Real Madrid Ngebet Angkut Donny van de Beek
Mendemonstrasikan soliditas pertahanan tradisional mereka untuk melengkapi permainan menyerang yang biasanya lancar yang telah menjadi ciri khas Italia di bawah asuhan Mancini. Fakta lainnya adalah Gli Azzurri mencetak rekor dengan menggarisbawahi namanya sebagai negara pertema yang memenangkan 15 pertandingan berturut-turut di kompetisi Eropa, termasuk turnamen dan kualifikasi dan hanya yang keempat yang memenangkan lima pertandingan final Kejuaraan Eropa berturut-turut.
Secara keseluruhan, Italia telah muncul sebagai pemenang dari masing-masing dari 13 pertandingan terakhir mereka dan kekalahan terakhir mereka terjadi pada September 2018, melawan Portugal. Seleksi pemain muda dengan kolaborasi pemain berpengalaman menjadi kunci keberhasilan Italia.
Sejauh ini Italia telah mencetak 11 gol di Piala Eropa 2020 . Ini merupakan penghitungan turnamen terbaik mereka sejak membukukan 12 gol saat memenangkan Piala Dunia 2006.
BACA JUGA: Kisah Jadon Sancho Dari Sepak Bola Jalanan Kini Manusia Rp1,4 Triliun
Catatan positif ini setidaknya membangun kepercayaan diri anak asuh Mancini jelang menghadapi Spanyol. Mereka tentunya berharap dapat mengangkat trofi untuk pertama kalinya sejak berjaya di kandang pada 1968.
Di kubu lawan. Spanyol berusaha untuk memenangkan trofi Piala Eropa untuk keempat kalinya, yang akan menjadikan mereka negara paling sukses dalam sejarah kompetisi.
Yang perlu digarisbawahi adalah Spanyol punya tradisi bagus setiap kali lolos ke perempat final di mana La Roja selalu mengangkat trofi juara. Artinya, akan ada tekanan yang menggelayuti pikiran Luis Enrique jelang berhadapan melawan Italia.
"Kami sangat bangga. Akan konyol untuk berpikir bahwa kami, atau semifinalis mana pun, akan menandatangani kontrak untuk sejauh ini sekarang, kami semua ingin mencapai final dan menang," kata Enrique.
Sementara itu, Unai Simon mengaku skuat harus percaya pada kekuatan yang dimiliki untuk menaklukan Italia. Sekarang, tambahnya, saatnya untuk memenangkan Piala Eropa 2020.
"Kami harus masuk ke semifinal dengan segar, percaya diri dan dengan kepala tegak. Kami harus memenangkan Piala Eropa 2020 sekarang," pungkas Simon.
Prakiraan Susunan Pemain:
Italia: Donnarumma; Di Lorenzo, Bonucci, Chiellini, Emerson; Barella, Jorginho, Verratti; Chiesa, Immobile, Insigne
Spanyol: Simon; Azpilicueta, Laporte, Torres, Alba; Koke, Busquets, Pedri; Torres, Morata, Olmo
Pertemuan penentuan tempat di final Piala Eropa 2020 mengingatkan penggemar pada laga sembilaan tahun lalu. Saat itu Spanyol keluar sebagai penguasa Benua Biru dengan mengalahkan Gli Azzurri dengan skor telak, empat gol tanpa balas.
Tetapi kondisi sekarang berbeda. Italia sepertinya lebih dijagokan lolos ke final Piala Eropa 2020. Ini merujuk dari catatan fenomenal pasukan Roberto Mancini di mana mereka belum tak terkalahkan selama 32 pertandingan.
BACA JUGA: Real Madrid Ngebet Angkut Donny van de Beek
Mendemonstrasikan soliditas pertahanan tradisional mereka untuk melengkapi permainan menyerang yang biasanya lancar yang telah menjadi ciri khas Italia di bawah asuhan Mancini. Fakta lainnya adalah Gli Azzurri mencetak rekor dengan menggarisbawahi namanya sebagai negara pertema yang memenangkan 15 pertandingan berturut-turut di kompetisi Eropa, termasuk turnamen dan kualifikasi dan hanya yang keempat yang memenangkan lima pertandingan final Kejuaraan Eropa berturut-turut.
Secara keseluruhan, Italia telah muncul sebagai pemenang dari masing-masing dari 13 pertandingan terakhir mereka dan kekalahan terakhir mereka terjadi pada September 2018, melawan Portugal. Seleksi pemain muda dengan kolaborasi pemain berpengalaman menjadi kunci keberhasilan Italia.
Sejauh ini Italia telah mencetak 11 gol di Piala Eropa 2020 . Ini merupakan penghitungan turnamen terbaik mereka sejak membukukan 12 gol saat memenangkan Piala Dunia 2006.
BACA JUGA: Kisah Jadon Sancho Dari Sepak Bola Jalanan Kini Manusia Rp1,4 Triliun
Catatan positif ini setidaknya membangun kepercayaan diri anak asuh Mancini jelang menghadapi Spanyol. Mereka tentunya berharap dapat mengangkat trofi untuk pertama kalinya sejak berjaya di kandang pada 1968.
Di kubu lawan. Spanyol berusaha untuk memenangkan trofi Piala Eropa untuk keempat kalinya, yang akan menjadikan mereka negara paling sukses dalam sejarah kompetisi.
Yang perlu digarisbawahi adalah Spanyol punya tradisi bagus setiap kali lolos ke perempat final di mana La Roja selalu mengangkat trofi juara. Artinya, akan ada tekanan yang menggelayuti pikiran Luis Enrique jelang berhadapan melawan Italia.
"Kami sangat bangga. Akan konyol untuk berpikir bahwa kami, atau semifinalis mana pun, akan menandatangani kontrak untuk sejauh ini sekarang, kami semua ingin mencapai final dan menang," kata Enrique.
Sementara itu, Unai Simon mengaku skuat harus percaya pada kekuatan yang dimiliki untuk menaklukan Italia. Sekarang, tambahnya, saatnya untuk memenangkan Piala Eropa 2020.
"Kami harus masuk ke semifinal dengan segar, percaya diri dan dengan kepala tegak. Kami harus memenangkan Piala Eropa 2020 sekarang," pungkas Simon.
Prakiraan Susunan Pemain:
Italia: Donnarumma; Di Lorenzo, Bonucci, Chiellini, Emerson; Barella, Jorginho, Verratti; Chiesa, Immobile, Insigne
Spanyol: Simon; Azpilicueta, Laporte, Torres, Alba; Koke, Busquets, Pedri; Torres, Morata, Olmo
Lihat Juga :
(yov)
