Pelatih Ungkap Penyebab Praveen/Melati Ditaklukkan Unggulan Pertama

Rabu, 28 Juli 2021 - 22:02 WIB
loading...
Pelatih Ungkap Penyebab Praveen/Melati Ditaklukkan Unggulan Pertama
Langkah Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti terhenti/Foto/badmintonindonesia.org
A A A
TOKYO - Ganda campuran Indonesia Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti mengubur mimpi merebut medali di Olimpiade Tokyo 2020. Langkah Praveen/Melati terhenti di perempat final setelah disingkirkan unggulan pertama asal China, Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong.

Bertanding di Musashino Forest Sport Plaza, Rabu (28/7/2021), pasangan China memang sudah menunjukkan dominasi mereka sejak gim pertama. Sementara Praveen/Melati yang tertekan terlihat sangat sulit mengembangkan permainan dan menyerah dua gim langsung 17-21, 15-21.

Beberapa kesalahan yang dilakukan Praveen/Melati juga jadi salah satu faktor yang membuat Zheng/Huang kian percaya diri. Setalah berhasil mengamankan gim pertama, pasangan nomor satu dunia itu pun tak kesulitan untuk menyudahi permainan di gim kedua.

Kekalahan ini memupus harapan ganda campuran Indonesia untuk mempertahankan medali emas Olimpiade yang mereka raih di Rio de Janeiro, Brazil tahun 2016. Kala itu, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir sukses meraih medali emas pada ajang prestisius empat tahunan ini.

Usai pertandingan, pelatih ganda campuran Indonesia, Nova Widianto memberikan komentar. Ia mengakui hasil ini cukup mengecewakan karena diluar dari target yang diharapkan.

Meski demikian, bagi Nova anak didiknya itu sudah bermain lebih baik ketimbang di fase grup. Ia melihat Praveen/Melati sudah berjuang hingga akhir meski tetap tak mampu mengatasi perlawanan pasangan China.

Lebih lanjut, Nova juga mengakui Zheng/Huang bermain lebih baik pada pertandingan kali ini. Ia juga menilai Praveen/Melati kalah cepat terutama pada permainan bola depan.

"Kalau dari segi permainan dan gregetnya sudah bagus dibanding di fase grup lalu, sampai terakhir mereka juga tidak menyerah," ucap Nova Widianto, pelatih yang mendampingi.

"Tapi kita harus akui lawan hari ini main lebih bagus, kita kalah cepat terutama di permainan depan," lanjut Nova.

Untuk itu, Nova pun memastikan bahwa akan ada pembenahan di sektor ganda campuran. Evaluasi atau pembenahan dilakukan berkaca dari hasil yang diraih Jordan/Melati di ajang Olimpiade Tokyo 2020 kali ini.
(sha)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2617 seconds (0.1#10.140)