Lagu Kebangsaan Dilarang, Mengapa Rusia Disebut ROC di Olimpiade Tokyo 2020?

Kamis, 29 Juli 2021 - 13:31 WIB
loading...
Lagu Kebangsaan Dilarang, Mengapa Rusia Disebut ROC di Olimpiade Tokyo 2020?
Presentasi seragam tim Olimpiade Rusia yang dirancang untuk atlet nasional yang bersaing di Olimpiade Tokyo 2020/Foto/Reuters
A A A
TOKYO - Atlet asal Rusia tak dibolehkan mengenakan kostum dengan nama negaranya pada Olimpiade Tokyo 2020 . Di semua cabang olahraga yang diikuti atlet Rusia, terulis ROC bukan Rusia sebagaimana atlet negara lain.

Rusia, atau Federasi Rusia, merupakan nama resmi negara Negeri Beruang Merah itu. Di Olimpiade Rio 2016, Rusia menempati peringkat 4 dengan raihan 56 medali. Namun pada Olimpiade Tokyo 2020, negara tersebut tidak boleh menggunakan nama, bendera, atau lagu kebangsaan mereka.



Rusia akan disebut ROC selama bertanding di Olimpiade Tokyo 2020. ROC merupakan akronim dari Russian Olympic Committee atau Komite Olimpiade Rusia. Mereka menggunakan nama ROC karena Rusia dikenai sanksi oleh Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS) setelah dituduh menjalankan program doping yang didukung negara.

Pada tahun 2020, CAS menjatuhkan sanksi kepada Rusia karena beberapa pelanggaran doping. CAS melarangnya dari semua acara olahraga besar selama dua tahun (pengurangan dari larangan empat tahun yang ditetapkan pada tahun 2019 oleh Badan Anti-Doping Dunia).



Namun, atlet Rusia masih diizinkan untuk bersaing di kompetisi internasional tetapi mereka harus melakukannya di bawah bendera netral.

Lalu, simbol, warna, nama, dan lagu apa yang dapat mereka gunakan di Olimpiade Tokyo 2020?

Karena putusan itu, atlet Rusia di bawah nama ROC di Olimpiade Tokyo 2020 dan di Olimpiade Musim Dingin 2022 di Beijing. Sedangkan untuk bendera, negara akan menggunakan simbol ROC yang terdiri dari api Olimpiade berwarna garis putih, biru, dan merah dari bendera nasional di atas lima cincin Olimpiade.

Ketika seorang atlet Rusia meraih podium setelah memenangkan medali emas, lagu kebangsaan Rusia tidak dimainkan. Sebaliknya, musik oleh komposer Pyotr Tchaikovsky, khususnya Konser Piano No. 1, akan dimainkan dalam upacara pengalungan medali.

Presiden Komite Olimpiade Rusia, Stanislav Pozdnyakov, mengumumkan penggunaan lagu itu pada April 2021. Dia mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa "Mulai hari ini, tim Olimpiade kami memiliki semua elemen identitasnya. Kami memiliki bendera Komite Olimpiade Rusia dengan warna tiga warna kami, perlengkapan resmi tim, yang mudah dikenali baik oleh rekan senegaranya maupun penggemar dari negara lain, tanpa tulisan apa pun. Dan sekarang kami memiliki iringan musik."

Mengenai seragam yang dikenakan oleh para atlet, bendera Rusia tidak diperbolehkan, tetapi warna bendera akan diizinkan.
(sha)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2493 seconds (0.1#10.140)