Ingin Halau AS Roma, Arsenal Sodori Granit Xhaka Kontrak Jangka Panjang
loading...
A
A
A
LONDON - Arsenal kabarnya akan menyodorkan Granit Xhaka kontrak jangka panjang agar tidak dibajak klub lain. Sebab, beredar rumor AS Roma yang juga tengah berjuang mendatangkan gelandang berusia 28 tahun itu.
Lebih lanjut, berdasarkan laporan dari pakar transfer Italia, Fabrizio Romano, Arsenal juga menjanjikan kenaikan gaji kepada Xhaka. Nominalnya disinyalir akan lebih besar dibanding yang ditawarkan AS Roma.
Romano juga memberikan informasi bahwa Roma telah memberi penawaran terakhir di angka 12 juta euro atau sekitar Rp 206 miliar. Ada pula tambahan sebesar 3 juta euro namun kabar terakhirnya tawaran itu ditolak.
“Arsenal menawarkan Granit Xhaka kontrak baru hingga Juni 2025 dengan kenaikan gaji - lebih dari yang ditawarkan AS Roma dalam tawaran kontrak mereka,” tulis Fabrizio Romano dalam akun twitter pribadinya @FabrizioRomano.
“Tawaran terakhir AS Roma adalah €12 juta + tambahan €3m, ditolak. Arsenal kini yakin akan segera memperpanjang kontrak Xhaka,” lanjutnya.
Perpanjangan kontrak di Arsenal bukan terjadi kali ini saja bagi Xhaka. Sejak bergabung dari Borussia Monchengladbach pada 2016, kontraknya yang dua tahun diperpanjang pada 2018.
Kemudian, Xhaka saat ini tinggal tersisa dua tahun lagi kontrak di bawah asuhan Mikel Arteta. Sebelum masa kontraknya habis ternyata Roma berani memasang harga untuk mendapatkan kapten Timnas Swiss ini.
Xhaka telah dikaitkan dengan kepindahan ke Stadio Olimpico sepanjang bursa transfer musim panas ini. Namun hingga saat ini, Roma belum dapat membuat penawaran yang sesuai.
Ketertarikan AS Roma berawal dari penampilan apiknya selama membela Swis di gelaran Piala Eropa 2020. Dia selaku jendral lapangan mampu mengantarkan Negaranya hingga perempat final dan juga sempat menjadi pemain terbaik dalam satu laga.
Sayangnya kemenarikan itu justru membuat Arsenal semakin ingin mengikat Xhaka lebih lama lagi.Dia juga menjadi pemain yang berperan besar bagi The Gunners selama ini.
Xhaka telah memainkan 220 pertandingan kompetitif sejak bergabung dengan Arsenal pada 2016. Selama itu, dia menyumbang 13 gol dan 20 assist.
Lebih lanjut, berdasarkan laporan dari pakar transfer Italia, Fabrizio Romano, Arsenal juga menjanjikan kenaikan gaji kepada Xhaka. Nominalnya disinyalir akan lebih besar dibanding yang ditawarkan AS Roma.
Romano juga memberikan informasi bahwa Roma telah memberi penawaran terakhir di angka 12 juta euro atau sekitar Rp 206 miliar. Ada pula tambahan sebesar 3 juta euro namun kabar terakhirnya tawaran itu ditolak.
“Arsenal menawarkan Granit Xhaka kontrak baru hingga Juni 2025 dengan kenaikan gaji - lebih dari yang ditawarkan AS Roma dalam tawaran kontrak mereka,” tulis Fabrizio Romano dalam akun twitter pribadinya @FabrizioRomano.
“Tawaran terakhir AS Roma adalah €12 juta + tambahan €3m, ditolak. Arsenal kini yakin akan segera memperpanjang kontrak Xhaka,” lanjutnya.
Perpanjangan kontrak di Arsenal bukan terjadi kali ini saja bagi Xhaka. Sejak bergabung dari Borussia Monchengladbach pada 2016, kontraknya yang dua tahun diperpanjang pada 2018.
Kemudian, Xhaka saat ini tinggal tersisa dua tahun lagi kontrak di bawah asuhan Mikel Arteta. Sebelum masa kontraknya habis ternyata Roma berani memasang harga untuk mendapatkan kapten Timnas Swiss ini.
Xhaka telah dikaitkan dengan kepindahan ke Stadio Olimpico sepanjang bursa transfer musim panas ini. Namun hingga saat ini, Roma belum dapat membuat penawaran yang sesuai.
Ketertarikan AS Roma berawal dari penampilan apiknya selama membela Swis di gelaran Piala Eropa 2020. Dia selaku jendral lapangan mampu mengantarkan Negaranya hingga perempat final dan juga sempat menjadi pemain terbaik dalam satu laga.
Sayangnya kemenarikan itu justru membuat Arsenal semakin ingin mengikat Xhaka lebih lama lagi.Dia juga menjadi pemain yang berperan besar bagi The Gunners selama ini.
Xhaka telah memainkan 220 pertandingan kompetitif sejak bergabung dengan Arsenal pada 2016. Selama itu, dia menyumbang 13 gol dan 20 assist.
(mirz)