Geram Balik Lagi ke Chelsea, Ultras Inter Milan Rusak Mural Romelu Lukaku

MILAN - Para penggemar Inter Milan murka kepada Romelu Lukaku lantaran memutuskan balik lagi ke Chelsea. Mereka lalu meluapkan kemarahannya dengan merusak mural penyerang asal Belgia itu yang berada di luar stadion Giuseppe Meazza.



Inter sejatinya berhasil mencatat hasil bagus saat pra-musim dengan mengalahkan Parma 2-0, Senin (9/8/2021) di Stadio Ennio Tardini. Pada duel Parma vs Inter itu, Marcelo Brozovic (59) dan Matias Vecino (69) sukses mencetak gol.

Dengan hasil itu, Inter menyapu bersih lima laga uji coba dengan kemenangan. Ini menjadi modal bagus bagi I Nerazzurri yang berambisi mempertahankan gelar Serie A.

Anehnya, perhatian fans Inter malah tertuju kepada Lukaku. Mereka marah dan kecewa karena bomber berusia 28 itu berkhianat dengan memilih kembali ke Stamford Bridge pada bursa transfer musim panas ini.

Padahal dia sudah dianggap pahlawan lantaran membantu Inter merebut Scudetto setelah menanti 11 tahun. Sebagai bentuk apresiasi, fans lalu membuatkan mural Lukaku yang terletak di dinding luar Giuseppe Meazza.

Namun, sejak saat itu Inter mulai kehilangan pilarnya secara satu per satu. Dimulai dengan hengkangnya pelatih, Antonio Conte. Kemudian menjual Achraf Hakimi ke Paris Saint-Germain (PSG). Lalu mendapat tawaran menggiurkan dari Chelsea untuk Lukaku.

Akibatnya, para penggemar Inter begitu marah. Bahkan, pendukung garis keras Inter atau mengungkapkan kekecewaannya dengan merusak mural Lukaku.

Mural itu dirusak beberapa saat setelah Lukaku dipastikan telah berangkat ke London. Dia sudah menjalani tes medis awal di Kota Milan, sebelum bertolak ke Inggris.

Selain merusak mural Lukaku, para ultras juga menulis pesan di facebook. Mereka menilai mantan ujung tombak Manchester United (MU) itu sama seperti pemain lainya yang serakah akan uang.

"(Romelu) Lukaku yang terhormat, kami mengharapkan sikap yang lebih jujur dan transparan dari Anda. Tapi, meski kami melindungi Anda seperti anak, seperti putra sendiri, Anda membuktikan diri sendiri sebagai pemain lainnya, bertekuk lutut untuk uang," tulis Ultras.

"Kami mengharapkan yang terbaik bagi Anda, walau tidak selamanya keserakahan selalu membuahkan hasil yan diinginkan," lanjutnya, dilansir football-italia.

Selain itu, mereka juga mengangkat spanduk yang bernada ancaman. Mereka menyatakan sudah muak dengan pihak manajemen Inter yang sudah melepas para tokoh penting.

Ini bukan pertama kali Ultras Inter beraksi. Sebelumnya, mereka juga memasang spanduk menyeramkan di luar markas klub pada Rabu (4/8/2021). Mereka memberitahu pihak klub untuk berhati-hati jika kesepakatan untuk Lukaku disetujui.



Tidak hanya itu, setidaknya 500 penggemar Inter juga melakukan unjuk rasa. Mereka melakukannya ketika tim yang kini diasuh Simone Inzaghi itu menjalani laga uji coba melawan Parma.