Rotasi Jadi Kunci Chelsea Bungkam Villarreal di Piala Super Eropa 2021
loading...
Pemain Chelsea merayakan gelar Piala Super Eropa 2021 di kamar ganti. Foto: Chelsea FC/Twitter
A
A
A
BELFAST - Chelsea sukses menjuarai Piala Super Eropa 2021 . The Blues -julukan Chelsea- mengalahkan Villarreal pada pertandingan yang berlansung di Windsor Park Stadium, Kamis (12/8/2021) dini hari WIB.
Kedua tim bermain sama kuat 1-1 di waktu normal. Chelsea akhirnya berhasil mengalahkan Villarreal 6-5 lewat babak adu penalti.
Pelatih Chelsea, Thomas Tuchel mengakui ini bukanlah pertandingan yang mudah bagi timnya. Tuchel menilai tim lawan bermain dengan baik dan memberikan ancaman sepanjang pertandingan
"Itu sulit. Kami sangat kuat di 30 menit pertama. Kemudian kami kehilangan sedikit kecepatan setelah gol yang kami ciptakan di babak pertama," ujar Tuchel dilansir dari laman UEFA, Kamis (12/8/2021).
"Mereka kemudian menciptakan gol penyeimbang di babak kedua. Dan itu memang layak mereka dapatkan. Tapi kami melakukan rotasi pemain lebih baik hingga menit ke-120 dan saya rasa kami pantas menang," ujarnya lagi.
Timo Werner dan rekan-rekan memang tampil apik sejak awal pertandingan. Chelsea memulai laga dengan tempo cepat untuk langsung mencari peluang ke gawang lawan.
Hakim Ziyech sukses membuka keunggulan bagi timnya di menit ke-27. Memanfaatkan umpan tarik Kai Havertz, Ziyech yang berdiri bebas melakukan sontekan di depan gawang.
Sementara itu, Villarreal yang tertinggal berusaha bangkit di paruh kedua. Tim arahan Unai Emery terus memberikan tekanan ke lini pertahanan Chelsea demi mencetak gol penyeimbang.
Setelah melakukan beberapa percobaan, gol yang ditunggu-tunggu akhirnya tercipta di menit ke-73. Gerard Moreno membuat laga kembali imbang usai memanfaatkan umpan Boulaye Dia.
Pertandingan berlanjut ke babak tambahan setelah tak ada gol tercipta di waktu normal. Jual beli serangan kembali terjadi di menit-menit akhir. Akan tetapi, tidak adanya gol tambahan membuat laga ditentukan lewat adu penalti.
Dua penendang Villarreal yakni Aissa Mandi dan Raul Albiol gagal melakukan tugas. Sementara dari kubu Chelsea hanya Kai Havertz yang tidak mencetak gol. Chelsea pun memastikan kemenangan 6-5 atas Villarreal.
Kedua tim bermain sama kuat 1-1 di waktu normal. Chelsea akhirnya berhasil mengalahkan Villarreal 6-5 lewat babak adu penalti.
Pelatih Chelsea, Thomas Tuchel mengakui ini bukanlah pertandingan yang mudah bagi timnya. Tuchel menilai tim lawan bermain dengan baik dan memberikan ancaman sepanjang pertandingan
"Itu sulit. Kami sangat kuat di 30 menit pertama. Kemudian kami kehilangan sedikit kecepatan setelah gol yang kami ciptakan di babak pertama," ujar Tuchel dilansir dari laman UEFA, Kamis (12/8/2021).
"Mereka kemudian menciptakan gol penyeimbang di babak kedua. Dan itu memang layak mereka dapatkan. Tapi kami melakukan rotasi pemain lebih baik hingga menit ke-120 dan saya rasa kami pantas menang," ujarnya lagi.
Timo Werner dan rekan-rekan memang tampil apik sejak awal pertandingan. Chelsea memulai laga dengan tempo cepat untuk langsung mencari peluang ke gawang lawan.
Hakim Ziyech sukses membuka keunggulan bagi timnya di menit ke-27. Memanfaatkan umpan tarik Kai Havertz, Ziyech yang berdiri bebas melakukan sontekan di depan gawang.
Sementara itu, Villarreal yang tertinggal berusaha bangkit di paruh kedua. Tim arahan Unai Emery terus memberikan tekanan ke lini pertahanan Chelsea demi mencetak gol penyeimbang.
Setelah melakukan beberapa percobaan, gol yang ditunggu-tunggu akhirnya tercipta di menit ke-73. Gerard Moreno membuat laga kembali imbang usai memanfaatkan umpan Boulaye Dia.
Pertandingan berlanjut ke babak tambahan setelah tak ada gol tercipta di waktu normal. Jual beli serangan kembali terjadi di menit-menit akhir. Akan tetapi, tidak adanya gol tambahan membuat laga ditentukan lewat adu penalti.
Dua penendang Villarreal yakni Aissa Mandi dan Raul Albiol gagal melakukan tugas. Sementara dari kubu Chelsea hanya Kai Havertz yang tidak mencetak gol. Chelsea pun memastikan kemenangan 6-5 atas Villarreal.
(sto)
Explore More