Raja KO Menang 18 KO Vergil Ortiz Tantang 3 Raja Kelas Welter

Senin, 16 Agustus 2021 - 07:20 WIB
loading...
Raja KO Menang 18 KO Vergil Ortiz Tantang 3 Raja Kelas Welter
Raja KO Menang 18 KO Vergil Ortiz Tantang 3 Raja Kelas Welter/Boxing Scene
A A A
Vergil Ortiz Jr . memperpanjang rekor menang 18 KO beruntun setelah 5 kali menjatuhkan Egidijus Kavaliauskas sebelum menang KO ronde 8. Kemenangan itu membuat Vergil Ortiz Jr berkoar menantang tiga raja Kelas Welter: Manny PAcquiao, Terence Crawford, dan Errol Spence Jr.

Ortiz yang berusia 23 tahun mencetak lima knockdown, empat di antaranya terjadi pada ronde delapan di Ford Center, Texas. Kemenangan pada hari Sabtu malam lalu yang kedua bagi Ortiz secara berturut-turut atas lawan dengan kualitas baik. Kemenangan terakhir datang lima bulan setelah menghentikan mantan juara Kelas Welter Junior WBO Maurice Hooker dalam tujuh ronde pada 20 Maret di Dickies Arena di Fort Worth.



Setelah kemenangan itu, Ortiz memanggil Terence Crawford juara WBO yang berada di sisi ring. Peraih gelar tiga divisi yang tak terkalahkan dan petinju pound-for-pound tetap menjadi target untuk pertarungan gelar pertama penantang muda itu. ’’Ya,” adalah tanggapan tegas Ortiz ketika ditanya apakah dia menginginkan pertarungan itu selanjutnya, meskipun memperhatikan sisi bisnis.

’’Ada begitu banyak hal yang terjadi dalam tinju sekarang, saya bahkan tidak tahu apa yang harus saya lakukan lagi. Saya di sini kapan saja. Saya siap bertarung kapan pun. Tidak masalah apakah itu Crawford, apakah itu (peraih gelar Kelas Welter WBC/IBF Errol) Spence, atau (juara delapan divisi) Manny Pacquiao . Sebut saja, aku akan melawan siapa pun,’’sumbarnya.

Saat menghancurkan Kavaliauskas, Ortiz membuka pertarungan dengan melepaskan pukulan jab kiri mematikan. Kavaliauskas selalu berada dalam jangkauan untuk merespons tetapi sebagian besar tidak mampu menembus pertahanan ketat Ortiz di ronde pertama.



Itu berubah secara di ronde kedua. Ortiz membuka serangannya dengan half-hook, half-uppercut saat Kavaliauskas menurunkan double cover dari jarak dekat. Pertarungan baru saja memanas.

’’Dia menyergap saya dengan pukulan yang bagus dan saya melakukannya dengan baik,” kata Ortiz kepada Chris Mannix dari DAZN setelah pertarungan. ’’Tidak ada lagi. Ini tinju. Saya akan jujur ... Saya tidak terluka seperti yang Anda pikirkan. Dia mengenai saya dengan pukulan yang bagus. Ini tinju, semua orang akan terkena pukulan. Aku bahkan tidak lelah,’’ungkap Ortiz.

Ortiz unggul lebih dulu di akhir ronde ketiga, mencetak clean knockdown pertama dalam laga tersebut. Ronde delapan menandai kehancuran Kavaliauskas. ’’Itu tidak berarti apa-apa bagi saya,” Ortiz menepis klaim apa pun bahwa dia mengungguli juara tiga divisi yang tak terkalahkan itu. "Kami adalah dua petarung yang berbeda.’’
(aww)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2900 seconds (0.1#10.140)