Hadapi Liga 1 2021/2022, Persela Persiapkan Eksekutor Bola Mati

Selasa, 24 Agustus 2021 - 05:30 WIB
loading...
Hadapi Liga 1 2021/2022,...
Liga 1 2021/2022 akhirnya mendapat restu dari Kapolri. Ini disambut Persela Lamongan dengan memfokuskan latihan. Foto: liga indonesia baru
A A A
LAMONGAN - Liga 1 2021/2022 akhirnya mendapat restu dari Kapolri. Kompetisi tertinggi di Indonesia itu akan bergulir lagi mulai Jumat (27/8/2021). Ini disambut Persela Lamongan dengan memfokuskan latihan.



Persela kini sedang mengasah situasi bola mati. Nantinya, set piece akan menjadi andalan Laskar Joko Tingkir untuk merusak pertahanan setiap lawan.

Pelatih Persela, Iwan Setiawan mengatakan saat ini sedang mempersiapkan pemain yang akan menjadi spesialis eksekutor bola mati, khususnya tendangan bebas.

Biasanya eksekutor bola mati diberikan kepada Brian Ferreira. Namun, dia memutuskan hengkang ke PSIS Semarang jelang bergulirnya kompetisi musim ini.

Ini menharuskan Iwan untk mencari pengganti Ferreira sebagai eksekutor bola mati andalan Persela. “Servis bola mati beda sama saat ada Brian belum ada gantinya," kilahnya, dilansir liga indonesia baru

"Iya jujur saja sejak kehilangan Brian kita ada perubahan yang cukup signifikan. Jadi artinya kita setuju Brian salah satu pemain penting kita,” ungkap pelatih asal Medan.

Iwan mengaku telah mengusulkan ke manajemen untuk mencari pemain asing pengganti Ferreira. Namun hingga saat ini belum ada kepastian kapan pemain asing baru tersebut akan segera bergabung bersama tim.

Meskipun sejumlah kandidat telah diusulkan, jika melihat slot pemain asing yang tersisa saat ini kemungkinan besar hanya akan diisi dari Asia.



“Sampai sekarang saya belum dapat jawaban soal pemain asing dari manajemen. Tapi kita udah mengusulkan agar ada pengganti Brian.Baru ada kandidat tapi pastinya siapa kita belum dapat kepastian,” tandasnya.
(mirz)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1930 seconds (0.1#10.140)