Liga Prancis: Belum Cetak Gol dan Assist untuk PSG, Lionel Messi Malah Kena Cedera
loading...
A
A
A
PARIS - Pelatih Paris Saint-Germain (PSG), Mauricio Pochettino mengonfirmasi Lionel Messi menderita cedera lutut kiri usai laga kontra Olympique Lyon pada lanjutan Liga Prancis 2021/2022, Senin (20/9/2021). Akibatnya, mantan penyerang Barcelona itu perlu menepi dan belum tahu sampai kapan.
PSG hanya bisa menginformasikan Messi setidaknya perlu waktu istirahat hingga 48 jam sejak pengumuman cedera itu. Dengan begitu, La Pulga kemungkinan besar akan absen saat bentrok Metz di Liga Prancis 2021/2022, Kamis (23/2021).
Untuk sementara waktu, kondidi Messi akan terus dipantau dan baru diperiksa kembali setelah 48 jam. Jika ternyata cedera lutut kirinya belum sembuh, maka akan menjadi kabar kurang baik untuk PSG.
Pasalnya setelah melawan Metz, tim berjuluk Les Parisiens itu sudah ditunggu dua lawan berat pada pekan depan. Seperti melawan Montpellier, Minggu (26/9/2021) dan bersua Manchester City (Man City) di partai kedua Grup A Liga Champions 2021/2022, Rabu (29/9/2021).
Tentu kehadiran Messi sangat dibutuhkan PSG di dua laga tersebut, terutama saat berjumpa Man City. Namun, untuk sekarang para pendukung PSG hanya bisa menunggu dan mengharapkan kabar baik dalam 48 jam ke depan.
“Lionel Messi, yang mengalami cedera pada lutut kirinya saat melawan Lyon, menjalani MRI pada Selasa pagi yang mengkonfirmasi tanda-tanda memar pada tulang. Pemeriksaan lanjutan akan dilakukan dalam 48 jam,” bunyi pernyataan PSG yang dikutip dari Sportsmole, Selasa (21/9/2021).
Messi awalnya tidak mengetahui mengalami cedera. Bintang asal Argentina itu hanya merasakan ada yang aneh pada lutut kirinya saat laga PSG vs Lyon.
Untungnya staf kepelatihan PSG dan Pochettino sadar ada yang salah dengan lutut Messi. Alhasil, Messi ditarik dari pertandingan pada menit ke-76. Pada saat diganti, Messi sempat memperlihatkan gestur kesal dan bahkan tak mau menyalami Pochettino.
Pochettino menilai kekesalan Messi adalah hal yang wajar karena masih ingin berkontribusi untuk PSG. Namun, menurutnya keputusan ditariknya Messi adalah pilihan yang tepat untuk menghindari cedera yang lebih parah lagi.
“Dalam 75 menitnya di lapangan, dengan semua informasi yang kami miliki, kami membuat keputusan untuk menggantinya. Tentu saja semua pemain top ingin berada di lapangan setiap saat, itu bisa dimengerti. Saya tak masalah tentang hal itu,” imbuh Pochettino.
Cedera ini menghalangi Messi untuk berkontribusi bagi PSG. Soalnya, sejak hadir di Parc des Princes, veteran berusia 34 tahun itu sudah tiga kali tampil disemua kompetisi. Hanya saja, dia selalu gagal mecetak gol atau menyumbang assist.
PSG hanya bisa menginformasikan Messi setidaknya perlu waktu istirahat hingga 48 jam sejak pengumuman cedera itu. Dengan begitu, La Pulga kemungkinan besar akan absen saat bentrok Metz di Liga Prancis 2021/2022, Kamis (23/2021).
Untuk sementara waktu, kondidi Messi akan terus dipantau dan baru diperiksa kembali setelah 48 jam. Jika ternyata cedera lutut kirinya belum sembuh, maka akan menjadi kabar kurang baik untuk PSG.
Pasalnya setelah melawan Metz, tim berjuluk Les Parisiens itu sudah ditunggu dua lawan berat pada pekan depan. Seperti melawan Montpellier, Minggu (26/9/2021) dan bersua Manchester City (Man City) di partai kedua Grup A Liga Champions 2021/2022, Rabu (29/9/2021).
Tentu kehadiran Messi sangat dibutuhkan PSG di dua laga tersebut, terutama saat berjumpa Man City. Namun, untuk sekarang para pendukung PSG hanya bisa menunggu dan mengharapkan kabar baik dalam 48 jam ke depan.
“Lionel Messi, yang mengalami cedera pada lutut kirinya saat melawan Lyon, menjalani MRI pada Selasa pagi yang mengkonfirmasi tanda-tanda memar pada tulang. Pemeriksaan lanjutan akan dilakukan dalam 48 jam,” bunyi pernyataan PSG yang dikutip dari Sportsmole, Selasa (21/9/2021).
Messi awalnya tidak mengetahui mengalami cedera. Bintang asal Argentina itu hanya merasakan ada yang aneh pada lutut kirinya saat laga PSG vs Lyon.
Untungnya staf kepelatihan PSG dan Pochettino sadar ada yang salah dengan lutut Messi. Alhasil, Messi ditarik dari pertandingan pada menit ke-76. Pada saat diganti, Messi sempat memperlihatkan gestur kesal dan bahkan tak mau menyalami Pochettino.
Pochettino menilai kekesalan Messi adalah hal yang wajar karena masih ingin berkontribusi untuk PSG. Namun, menurutnya keputusan ditariknya Messi adalah pilihan yang tepat untuk menghindari cedera yang lebih parah lagi.
“Dalam 75 menitnya di lapangan, dengan semua informasi yang kami miliki, kami membuat keputusan untuk menggantinya. Tentu saja semua pemain top ingin berada di lapangan setiap saat, itu bisa dimengerti. Saya tak masalah tentang hal itu,” imbuh Pochettino.
Cedera ini menghalangi Messi untuk berkontribusi bagi PSG. Soalnya, sejak hadir di Parc des Princes, veteran berusia 34 tahun itu sudah tiga kali tampil disemua kompetisi. Hanya saja, dia selalu gagal mecetak gol atau menyumbang assist.
(mirz)