Piala Uber 2020: Menangi Laga Pertama, Gregoria Mariska Akui Sempat Tegang
loading...
A
A
A
AARHUS - Tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska tampil bagus pada laga pertama kontra Prancis di Piala Uber 2020. Namun, dia mengaku sempat tegang saat melawan Marie Batomene di Ceres Arena, Senin (11/10/2021).
Gregoria menang dua gim langsung 21-18, 21-13. Meski terlihat mudah, Jorji -sapaannya itu mengaku sempat tegang pada awal pertandingan.
Beruntung, Jorji cepat untuk beradaptasi. Ia dapat menenangkan dirinya dengan cepat dan menemukan kembali permainannya. Atas hal tersebut, ia juga sempat unggul hingga defisit lima angka di interval kedua.
"Puji Tuhan saya bisa menyumbangkan angka pertama bagi Indonesia. Senang rasanya bisa menang dan semoga teman-teman makin bersemangat," kata Gregoria dikutip dari PBSI.
"Saya sedkit gugup, tapi saat pertandingan dimulai, tegang saya berangsur hilang. Gim kedua saya sudah nyaman dan bisa menguasai keadaan. Permainan saya lebih bisa keluar semua," sambungnya
Di sisi lain, pebulu tangkis asal Wonogiri itu juga menyebut lawannya tak terlalu bahaya. Hal itu terbukti lantaran dirinya jarang menemukan kesulitan dalam dua game.
"Sebenarnya lawan tidak berbahaya, hanya saya sempat terbawa permainan mengandalkan power. Padahal dengan sedikit dibelok-belokan saja lawan sudah kesulitan," sambungnya.
Gregoria menang dua gim langsung 21-18, 21-13. Meski terlihat mudah, Jorji -sapaannya itu mengaku sempat tegang pada awal pertandingan.
Beruntung, Jorji cepat untuk beradaptasi. Ia dapat menenangkan dirinya dengan cepat dan menemukan kembali permainannya. Atas hal tersebut, ia juga sempat unggul hingga defisit lima angka di interval kedua.
"Puji Tuhan saya bisa menyumbangkan angka pertama bagi Indonesia. Senang rasanya bisa menang dan semoga teman-teman makin bersemangat," kata Gregoria dikutip dari PBSI.
"Saya sedkit gugup, tapi saat pertandingan dimulai, tegang saya berangsur hilang. Gim kedua saya sudah nyaman dan bisa menguasai keadaan. Permainan saya lebih bisa keluar semua," sambungnya
Di sisi lain, pebulu tangkis asal Wonogiri itu juga menyebut lawannya tak terlalu bahaya. Hal itu terbukti lantaran dirinya jarang menemukan kesulitan dalam dua game.
"Sebenarnya lawan tidak berbahaya, hanya saya sempat terbawa permainan mengandalkan power. Padahal dengan sedikit dibelok-belokan saja lawan sudah kesulitan," sambungnya.
(mirz)