Timnas Indonesia U-23 Dirugikan Mundurnya China dan Brunei di Kualifikasi Piala Asia U-23
loading...
A
A
A
DUSHANBE - Shin Tae-yong mendesak AFC untuk mempertimbangkan masalah yang terjadi setelah China dan Brunei Darussalam mundur dalam keikutsertaannya di Kualifikasi Piala Asia U-23 2022 . Karena kesempatan Timnas Indonesia U-23 untuk merebut status runner up terbaik menjadi hilang.
Timnas Indonesia U-23 berada di Grup G bersama Australia saja, setelah Brunei Darussalam dan China mundur. Dengan mundurnya kedua tim tersebut tentu merugikan karena hanya juara grup saja yang akan lolos ke putaran final Piala Asia 2022 mendatang.
BACA JUGA: Hadapi Cuaca Ekstrem di Tajikistan, Ketum PSSI Minta Pemain Timnas U-23 Jaga Fisik
"Keadaan ini sangat tak adil bagi kita. Jadi setelah drawing selesai, Brunei mengundurkan diri dan dari situ saja sudah sebenarnya di situasi yang sangat merugikan kita," ujar Shin Tae-yong dikutip dari laman Youtube PSSI, Sabtu (16/10/2021).
"Sampai China mengundurkan diri dan sekarang ruginya itu karena tak ada peringkat dua, tetapi hanya peringkat satu yang lolos kualifikasi. Jadi dari pihak AFC pun harus mempertimbangkan masalah yang terjadi seperti ini," pungkasnya.
BACA JUGA: Preview Lazio vs Inter Milan: Laga Emosional untuk Sang Allenatore
Sekadar informasi, China dan Brunei Darussalam memilih mundur dengan alasan tak cukup aman bertanding di masa pandemi Covid-19 dan mereka juga tak cukup waktu menyiapkan tim. Alhasil, Timnas Indonesia U-23 terpaksa melakoni laga yang berlangsung dua leg melawan Australia pada 27 dan 30 Oktober 2021.
Lihat Juga: Catat! Jadwal Lengkap Timnas Indonesia di Sisa Laga Babak 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia
Timnas Indonesia U-23 berada di Grup G bersama Australia saja, setelah Brunei Darussalam dan China mundur. Dengan mundurnya kedua tim tersebut tentu merugikan karena hanya juara grup saja yang akan lolos ke putaran final Piala Asia 2022 mendatang.
BACA JUGA: Hadapi Cuaca Ekstrem di Tajikistan, Ketum PSSI Minta Pemain Timnas U-23 Jaga Fisik
"Keadaan ini sangat tak adil bagi kita. Jadi setelah drawing selesai, Brunei mengundurkan diri dan dari situ saja sudah sebenarnya di situasi yang sangat merugikan kita," ujar Shin Tae-yong dikutip dari laman Youtube PSSI, Sabtu (16/10/2021).
"Sampai China mengundurkan diri dan sekarang ruginya itu karena tak ada peringkat dua, tetapi hanya peringkat satu yang lolos kualifikasi. Jadi dari pihak AFC pun harus mempertimbangkan masalah yang terjadi seperti ini," pungkasnya.
BACA JUGA: Preview Lazio vs Inter Milan: Laga Emosional untuk Sang Allenatore
Sekadar informasi, China dan Brunei Darussalam memilih mundur dengan alasan tak cukup aman bertanding di masa pandemi Covid-19 dan mereka juga tak cukup waktu menyiapkan tim. Alhasil, Timnas Indonesia U-23 terpaksa melakoni laga yang berlangsung dua leg melawan Australia pada 27 dan 30 Oktober 2021.
Lihat Juga: Catat! Jadwal Lengkap Timnas Indonesia di Sisa Laga Babak 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia
(yov)